Evaluasi Pencapaian Misi RPJMD
2.5.2. Evaluasi Pencapaian Misi RPJMD
Dalam melaksanakan kegiatan pembangunan, berdasarkan RPJMD Tahun 2009 – 2014 Pemerintah Kabupaten Ciamis telah menetapkan lima (5) misi yang akan dicapai. Pencapaian misi-misi ini perlu untuk selalu dievaluasi sebagai masukan bagi perbaikan
pelaksanaan pembangunan Kabupaten Ciamis. Evaluasi pencapaian tujuan pembangunan dilakukan melalui evaluasi terhadap berbagai indikator RPJMD, evaluasi terhadap pelaksanaan program APBD Tahun 2014 dan evaluasi terhadap data-data BPS. Berdasarkan pada hasil evaluasi yang telah dilakukan, maka pencapaian misi pembangunan Kabupaten Ciamis dapat dilihat pada tabel sebagai berikut.
Tabel 2. 65
Target dan Realisasi Capaian Indikator Kinerja Misi RPJMD 2009-2014
Capaian No.
Target Kinerja (%) I. MISI 1 : Meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan pengamalan agama sesuai dengan tuntunan Allah dan Utusan-Nya
Indikator Kinerja
Satuan
Realisasi
1. Jumlah masyarakat yang berangkat
6.791 109,59 ibadah haji 2. Jumlah masyarakat yang
Org
121.800 170,76 melaksanakan qurban 3. Jumlah sarana prasarana keagamaan
Org
4.200 331,12 4. Jumlah kelulusan siswa Madrasah
Unit
17.000 97,36 Diniyah 5. Rasio tempat ibadah (Mesjid) per satuan penduduk
Org
- - 6. Penerimaan Zakat, Infaq dan Sodaqoh
Org
yang melalui Badan Amil Zakat
II. MISI 2 : Meningkatkan kualitas SDM yang produktif dan berdaya saing
1. Indeks Pendidikan
83,57 99,76 2. Rata-rata Lama Sekolah (RLS)
7,87 101,14 3. Angka Melek Hurup (AMH)
Tahun
99,14 99,71 4. Angka Partisipasi Kasar (APK): - SD/MI
108,00 97,18 - SMP/MTs
98,50 99,80 - SMA/SMK/MA
51,00 123,96 5. Angka Partisipasi Murni (APM): - SD/MI
99,75 98,98 - SMP/MTs
90,00 107,67 - SMA/SMK/MA
50,00 120,46 6. Sekolah pendidikan SD/MI kondisi bangunan baik
93,00 104,84 7. Sekolah pendidikan SMP/MTs dan
99,00 100,05 SMA/SMK/MA kondisi bangunan baik
8. Jumlah perpustakaan
10. Jumlah koleksi buku yang tersedia di perpustakaan daerah
41.478 68,59 11. Indeks kesehatan
Buku
71,7 100 12. Usia Harapan Hidup (UHH)
Point
68,02 100 13. Angka Kematian Bayi (AKB)
Tahun
28,3 63,25 14. Angka Kematian Ibu (AKI)
per 1000 KH
21 17 76,47 15. Persentase Balita Gizi Buruk
Kasus
0,14 107,14 16. Cakupan Peserta KB Aktif
79,07 98,44 17. Total Fertility Rate (TFR)
2,03 100,00 18. Laju Pertumbuhan Penduduk (LPP)
0,44 100,00 19. Penanganan penyandang masalah kesejahteraan sosial
11 148,11 20. Tingkat partisipasi angkatan kerja
62,53 93,38 21. Perselisihan buruh dan pengusaha terhadap kebijakan pemerintah daerah
0 100 100,00 22. Angka Beban Tanggungan (ABT)
46,24 103,46 23. Penyelenggaraan festival seni dan budaya
39 45 86,67 24. Benda, situs dan kawasan cagar
kali
budaya yang dilestarikan
III. MISI 3 : Meningkatnya Kualitas Penyelenggaraan Pemerintah Daerah
1. Sistem informasi pelayanan perijinan
> 100 dan administrasi pemerintah 2. Lama proses perijinan
ada
10 14 128,57 3. Rasio jumlah polisi pamong praja per
4. Penegakan Perda
78 46 169,57 5. Cakupan patroli petugas Satpol PP
kali
6. Tingkat penyelesaian pelanggaran K3
95 74 128,38 (Ketertiban, Ketentraman, Keindahan) 7. Jumlah petugas Linmas per 10.000
45 56,38 79,82 penduduk 8. Indeks Kepuasan Layanan Masyarakat
orang
ADA 100 9. SKPD yang melaksanakan survei IKM
42 43 97,67 10. Persentase penduduk ber KTP per
SKPD
100 81 satuan penduduk wajib KTP 11. Cakupan bina kelompok petani
58 42,09 137,80 12. Persentase Kepemilikan akta kelahiran
100 58,40 penduduk 13. Jumlah SDM pengelola kearsipan
4 - - daerah 14. Jumlah web site milik pemerintah
orang
7 ADA 100 daerah 15. Pameran/expo
unit
6 11 54,55 16. Jumlah Ijin Trayek
kali
- - 17. Jumlah Uji KIR Angkutan Umum
buah
11.949 61,79 18. Penyelesaian izin lokasi
unit
6 100 100 19. Cakupan bina unit usaha
2,20 130 20. Jumlah dokumen perencanaan yang
4 3 200,00 telah ditetapkan dengan PERDA 21. Penjabaran program RPJMD ke dalam
IV. MISI 4 : Mewujudkan Perekonomian Daerah dan
Masyarakat yang Tangguh dan Berdaya saingBerbasis Potensi Unggulan Lokal
1. Produktivitas padi per hektar per tahun
6,9 93,48 2. Kontribusi sektor pertanian terhadap
ton/Ha
PDRB ADHB 30,20 89,44 3. Kontribusi sektor pertanian (sub sektor
tanaman bahan makanan) terhadap 22,13 PDRB ADHB
92,36 4. Kontribusi sektor pertanian ( sub
sektor tanaman perkebunan) terhadap 2,63 PDRB ADHB
75,29 5. Konsumsi Ikan Perkapita
20,11 82,20 6. Kontribusi sub sektor kehutanan
terhadap PDRB ADHB 0,43 60,47 7. Kontribusi sektor pertambangan dan
penggalian terhadap PDRB ADHB 0,29 62,47 8. Kontribusi sub sektor perdagangan
27,45 terhadap PDRB ADHB
76,32 9. Kunjungan Wisata
1.200.000 24,33 10. Kontribusi Sektor Pariwisata terhadap
orang
>5,15 93,79 PDRB ADHB 11. Cakupan bina kelompok petani
75 42,09 78,19 12. Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE)
5,14 97,67 13. PDRB Per kapita ADH berlaku
9.738,195 172,48 14. Indeks Gini (Gini Ratio)
Rp.
0,250 76,00 15. Persentase Penduduk di atas garis
93,03 98,42 kemiskinan 16. Persentase Koperasi Aktif
43 97,78 43,91 17. Jumlah UKM
41*) 18. Usaha Mikro dan Kecil
Unit
99 100 99,53 19. Daya beli masyarakat
642,06 100,00 20. Indeks daya beli
Ribu Rp.
65,18 100,03 21. Jumlah Investor (PMDN/PMA)
Point
770/1 99,09/0 22. Jumlah nilai investasi (PMDN/PMA)
Buah
Milyar Rp.
V. MISI 5 : Meningkatkan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
1. Jumlah organisasi pemuda
24 23 104,35 2. Jumlah organisasi olah raga
Organisasi
28 378,57 3. Jumlah Gedung olah raga
Organisasi
132 100,00 4. Rata-rata jumlah kelompok binaan
Unit
26 26 100,00 Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM)
Kelompok
5. LPM berprestasi
95 95 100,00 6. Keluarga Pra KS
KK
7. Swadaya Masyarakat terhadap
59 81 72,84 program pemberdayaan masyarakat 8. Persentase partisipasi perempuan di
Milyar Rp.
16 67,75 lembaga pemerintah 9. Partisipasi angkatan kerja perempuan
3 511,33 10. Penyelesaian pengaduan perlindungan
100 100,00 perempuan dan anak dari tindakan kekerasan
103.790 104,03 12. Tingkat Pengangguran Terbuka
11. Penduduk Miskin
Orang
5,50 98,00 13. Berkurangnya jumlah desa tertinggal
VI. MISI 6 : Meningkatkan Pengelolaan dan Pemanfaatan Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup dan Penataan Ruang Guna Mendukung Pembangunan yang Berkelanjutan