POIN ANALISIS
3.3 Analisis Software DBMS
DBMS (Database Management System) adalah perangkat lunak khusus yang digunakan untuk membuat, mengakses, mengkontrol, dan mengelola sebuah database. Perangkat lunak yang digunakan pada praktikum kali ini adalah Microsoft Access, namun terdapat banyak perangkat lunak DBMS lain yang dapat digunakan. Setiap perangkat lunak memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing yang dapat dipertimbangkan untuk memilih perangkat lunak yang akan digunakan.
No. Nama Deskripsi
Kekurangan Software
Kelebihan
1 Microsoft Sebuah program
Aplikasi ini berbayar Access
Aplikasinya sangat mudah
Tidak begitu bagus jika diakses melalui jaringan
aplikasi basis data
didapatkan
Mudahnya memanipulasi tabel
Menggunakan solusi sistem relasional yang
komputer
dan data
manajemen basis data yang ditujukan untuk
Mudahnya merelasi antar
bersifat klien/server kalangan rumahan
tabel
Dapat memberikan perintah
SQL
dan perusahaan
Bisa diintegrasikan dengan
kecil hingga
Bahasa pemrograman
menengah
Adanya fasilitas untuk security
data Dapat menyimpan data atau file dalam jumlah yang besar
2 MySQL Perangkat lunak
Data yang ditangani belum sistem manajemen
Program dapat running di
semua OS, PHP MySQL
begitu besar
basis data SQL Keterbatasan kemampuan
berjalan secara web base
kinerja dalam server ketika atau DBMS yang
Sangat cocok dan mudah
data yang disimpan melebihi multithread, multi-
diterapkan pada komputer
Mudah hang dan crash user, dengan
berjaringan
Tidak ada virus yang
Tidak multi user, apabila
sedang digunakan, tidak sekitar 6 juta
menginfeksi program PHP
dapat digunakan oleh orang instalasi di seluruh
Sangat multi user
Cocok untuk perusahaan
lain
dunia
dengan skala yang kecil Tidak membutuhkan spesifikasi hardware yang
tinggi untuk bisa menjalankan Sangat stabil disemua operating system program
PHP walau dipakai dalam waktu yang sangat lama
3 ORACLE Relational
DBMS yang paling rumit di database
Fleksible dengan berbagai
kebutuhan dan kondisi khusus
dunia
management DBMS yang paling mahal di
yang dapat berubah-ubah
dunia system (RDBMS)
Skalabilitas mengacu pada
DBMS terlalu lambat dalam untuk mengelola
kemampuan untuk terus
memproses data informasi secara
berkembang dengan
penambahan sumber daya
Dirancang hanya untuk
organisasi berukuran besar terbuka,
Dapat bekerja di lingkungan
Membutuhkan spesifikasi komprehensif, dan
clien/server
hardware yang tinggi untuk terintegrasi
Menangani manajemen space
dan basis data yang besar
menjalankan software
Mendukung akses data secara simultan
13412007 – 13412037 – 13412067 - 13412094
Performansi pemrosesan transaksi yang tinggi Menjamin ketersediaan yang terkontrol Lingkungan yang terreplikasi
4 FIREBIRD Sistem manajemen
Belum mendukung derived basisdata
Firebird support dengan
transaksi, bisa di-commit atau
table
relasional yang Query Plan yang kurang
di-rollback dengan mudah
optimize menawarkan fitur-
Menggunakan sintaks
Tidak dapat menggunakan fitur yang terdapat
standard untuk menciptakan
alias kolom dalam where dalam standar
suatu foreign key
Menggunakan apa yang
clause sehingga cukup
menyulitkan penggunaan ANSI SQL-99 dan
disebut dengan multi-version
correlated query SQL-2003
concurrency system
Firebird support stoder
Built in function masih
procedure dan triggers dengan
sedikit
Bahasa yang standard Dapat melakukan replikasi
Hanya dapat SQL server relational database
5 Microsoft Perangkat lunak
Cocok untuk perusahaan
dengan skala kecil, menengah,
diimplementasikan pada 1
unit server 2000
maupun besar
management
Hanya bisa berjalan pada system yang
Memiliki kemampuan untuk
satu platform system didesain untuk
management user dan tiap
operasi yaitu Microsoft melakukan proses
user bisa diatur hak aksesnya
Memiliki tingkat
windows
Merupakan software manipulasi
pengamanan/security data
berlisensi dan berharga database
yang baik
mahal untuk perusahaan berukuran besar
Memiliki kemampuan untuk
back-up data, rollback data,
skala kecil dan menengah
dan recovery data
dengan berbagai
Memiliki kemampuan untuk
fasilitas
membuat database mirroring dan clustering
6 Visual Satu Bahasa
Tidak tersedia tipe data Foxpro 9.0 pemrograman
Simple dan mudah untuk
pointer procedural dan
digunakan
Fitur lengkap untuk
Tidak bisa digunakan untuk
membuat OCX Bahasa
menunjang kebutuhan user
Pengembangan versi pemrograman
Mempunyai database sendiri
sekarang sudah terhenti di berorientasi objek
yaitu DBF
Akses ke database internal
Pembuatan report yang yang
mudah
belum dikembangkan
OOP murni sejak versi 6.0
mengimplementasikan OOP oleh Microsoft
Akses ke library eksternal
mudah
Menu-designer yang juga
Tidak memerlukan spesifikasi
belum
hardware yang tinggi
mengimplementasikan OOP
7 Database Suatu program
Terikat dengan BDE (Borland Desktop
Tidak perlu menginstall
“Add-Ins”, yaitu
databae lagi saat Delphi sudah
Database Engine)
Paradox program terpisah Saat deploy ke end user
ada
harus mengikutkan yang l.angsung
Data yang dihasilkan relatif
komponen BDE terdapat pada
kecil
Terjadi penguncian data Borland Delphi
Mudah dicopy
Cocok digunakan bagi pemula
oleh file PDOXUSRS.NET
untuk belajar
apabila tidak jeli dalam
Gratis, tidak perlu dibeli
mengakses tabel
Cocok digunakan oleh desktop
Kesulitan dalam mengakses
secara bersama atau multi- 13412007 – 13412037 – 13412067 - 13412094
single user
Berdasarkan kelebihan dan kekurangan setiap perangkat lunak yang telah dijabarkan diatas, dapat dipilih satu perangkat lunak yang paling cocok untuk digunakan dalam praktikum ini. Belum tentu program yang terbaik yang terpakai mengingat praktikan adalah pemula dalam program ini sehingga perlu program yang mudah untuk diguanakan. Permasalahan yang dibahas pada praktikum kali ini juga tidak begitu kompleks sehingga belum perlu digunakan perangkat lunak yang sangat canggih. Kelebihan-kelebihan perangkat lunak yang canggih mengakibatkan trade-off dengan biaya yang dikeluarkan. Dengan membandingkan kecanggihan perangkat lunak dan biaya yang harus dikeluarkan, perangkat lunak Microsoft Access adalah perangkat lunak yang dipilih untuk digunakan dalam praktikum ini.
3.4 Analisis Keterkaitan Antar Modul
Berikut ini bagan keterkaitan modul 6 dengan modul lainnya :
Modul 4
Modul 5 - 7
Gambar 35 Bagan Keterkaitan Antar Modul
13412007 – 13412037 – 13412067 - 13412094
Output Modul 6
•Context Diagram •Prototype sistem •Decomposisition
pendukung Diagram
•Entity
keputusan •DFD Level 1 & 2 Relationship
Diagram (ERD)
Output Output Modul 5
Modul 7
Gambar 36 Ouput Modul 4 - 6
Modul 5 Pemodelan Proses Bisnis merupakan bagian awal dari perancangan sistem informasi manajemen sederhana dalam sebuah perusahaan, termasuk PT. KKM Jaya. Modul 5 ini menghasilkan output berupa Context Diagram, Decomposition Diagram, dan DFD level 1 dan level 2. Output DFD tersebut digunakan untuk modul 6 Perancangan Basis Date sebagai input yang dibutuhkannya. DFD digunakan sebagai dasar acuan aliran data dari suatu entitas ke entitas lainnya serta database apa yang dibutuhkan pada perusahaan tersebut. Entitas yang ada di DFD kemudian ditransformasikan menjadi entitas yang ada di Entity Relationship Diagram (ERD) yang dibuat di modul ini dengan kondisi entitas yang ada di DFD tidak semua aka nada di ERD mengingat efisiensi sistem. Lalu, output dari modul ini akan menjadi input untuk modul 7 dalam pembuatan prototype sistem pendukung keputusan.
13412007 – 13412037 – 13412067 - 13412094