Identifikasi Masalah Batasan Masalah Rumusan Masalah

pembelajaran kooperatif tipe two stay two stray pada pokok bahasan fluida statis, secara umum hasil belajar siswa pada ranah kognitif mengalami peningkatan sebesar 26,38. Hasil belajar siswa pada ranah afektif memiliki persentase rata- rata sebesar 90,62, berkategori sangat baik. Hasil belajar siswa pada ranah psikomotor memiliki persentase rata-rata sebesar 89,06, juga berkategori sangat baik. Dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe two stay two stray dapat meningkatkan hasil belajar fisika siswa. Kustinangini 2011 meneliti Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Topik Aplikasi Reaksi Reduksi Oksidasi dengan presentasi hasil belajar sebesar 24. Oleh karena itu, strategi pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray TSTS yang diintegrasi dengan media molymod diharapkan mampu menciptakan pengalaman belajar yang berkualitas bagi siswa dalam meningkatkan kreativitas siswa ketika belajar didalam kelas dan memandu siswa untuk mencapai hasil belajar yang maksimal. Berdasarkan latar belakang dan pemikiran tersebut, maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian yang berjudul “Pengembangan Model Pembelajaran Untuk Meningkatkan Kreativitas Dan Hasil Belajar Siswa Pada Pokok Bahasan Hidrokarbon Di MAN 1 Medan”.

1.2 Identifikasi Masalah

Sesuai dengan latar belakang masalah diatas, identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah: 1. Hidrokarbon merupakan pokok bahasan yang mempelajari tentang pemahaman konsep sehingga membosankan bagi siswa 2. Media pembelajaran dapat mempermudah siswa untuk mengerti dan memahami konsep kimia yang bersifat abstrak dan membosankan 3. Dalam proses belajar mengajar kreativitas siswa dinilai masih kurang karena kegiatan pembelajaran masih didominasi oleh guru 4. Hasil belajar siswa dipengaruhi oleh berbagai faktor, antara lain strategi pembelajaran dan media yang digunakan

1.3 Batasan Masalah

Untuk memfokuskan permasalahan, maka identifikasi masalah yang diteliti dibatasi pada: 1. Pokok bahasan yang diajarkan pada penelitian ini adalah hidrokarbon 2. Strategi pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray TSTS yang diintegrasi dengan media molymod 3. Strategi pembelajaran Direct Instruction yang diintegrasi dengan media molymod 4. Hasil penelitian yang diukur adalah kreativitas dan hasil belajar siswa 5. Subjek penelitiannya adalah siswa kelas X MAN 1 Medan

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah diatas maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1. Apakah kreativitas siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran kooperatif Two Stay Two Stray yang diintegrasi dengan media molymod lebih baik dari pada kreativitas siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran Direct Instruction yang diintegrasi dengan media molymod? 2. Apakah hasil belajar siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran kooperatif Two Stay Two Stray yang diintegrasi dengan media molymod lebih baik dari pada hasil belajar siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran Direct Instruction yang diintegrasi dengan media molymod? 3. Berapa besar efektivitas hasil belajar siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray TSTS yang diintegrasi dengan media molymod dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran Direct Instruction yang diintegrasi dengan media molymod?

1.5 Tujuan Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DAN KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA POKOK BAHASAN HIDROKARBON DI KELAS X SMA.

1 10 22

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN KOOPERATIF BERBASIS MASALAH UNTUK MENUMBUHKEMBANGKAN KREATIVITAS DAN MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA POKOK BAHASAN HIDROLISIS GARAM.

0 4 21

PENERAPAN MODEL PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) BERBASIS KOLABORASI DENGAN MEDIA UNTUK MENINGKATKAN ISIS DRAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA POKOK BAHASAN HIDROKARBON.

0 4 21

PENERAPAN MODEL QUANTUM TEACHING LEARNING DENGAN MEDIA POWERPOINT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA POKOK BAHASAN HIDROKARBON DI SMA.

0 3 19

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA POKOK BAHASAN HIDROKARBON DIKELAS X SMA N 11 MEDAN.

0 1 20

EFEKTIF MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DENGAN MEDIA KOMPUTER TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN HIDROKARBON.

0 1 19

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MODEL KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN IMPULS DAN MOMENTUM SKRIPSI

0 1 19

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN SUHU DAN KALOR

2 7 176

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN SUHU DAN KALOR

0 0 17

Penerapan Model Learning Cycle 6e Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pokok Bahasan Hidrokarbon Di Kelas X SMA Negeri 3 Pekanbaru

0 0 6