Member Check Triangulasi Audit Trail Expert Opinion

G. Validasi data

Untuk menetapkan validasi data keabsahan data yang diperoleh, kita memerlukan teknik pemeriksaan data. Tekhnik Validasi yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Member Check

Member Check dilakukan untuk meninjau kembali kebenaran dan keaslian data penelitian dengan mengkonfirmasikan pada sumber data”. Fungsi member check adalah untuk mengetahui keabsahan data terhadap kebenaran data yang diperoleh setelah selesai mengumpulkan data, yakni dengan cara mengkonfirmasikan kepada subjek penelitian, maupun sumber lain yang berkompeten. Pada kesempatan ini peneliti mengemukakan keabsahan data terhadap kebenaran data tersebut dengan melakukan kegiatan pengecekan terhadap : a. Daftar Kelas IV SDN Cibenda b. Buku induk c. Jadwal pelajaran dan, d. Agenda harian

2. Triangulasi

Dalam proses ini peneliti melakukan pengecekan terhadap validasi data yang diperoleh dengan cara mengkonfirmasikan data atau informasi dengan memanfaatkan sumber data, metode pengumpulan data, dan teori lain yang menunjang. Atas dasar tersebut penulis melakukan kegiatan sebagai berikut: 1. Mengkaji kurikulum yang berlaku yaitu KTSP 2006 2. Menentukan materi yang sesuai dengan materi pembelajaran 3. Menyesuaikan dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar 4. Menentukan waktu pelaksanaan 5. Penulis mengadakan diskusi dengan guru penjas dan kepala sekolah SDN Cibenda

3. Audit Trail

Audit trail adalah cara memeriksa keabsahan data dengan cara diskusi, dalam hal ini peneliti dengan berbekal catatan pelaksanaan keseluruhan proses dan hasil studi, kemudian dikonfirmasikan kepada peserta diskusi. Dan dalam audit trail ini juga memeriksa kesalahan- kesalahan dalam metode atau prosedur yang digunakan peneliti dan di dalam pengambilan kesimpulan. Selain itu peneliti juga memeriksa catatan-catatan yang ditulis oleh peneliti atau mitra peneliti.

4. Expert Opinion

Expert Opinion merupakan validasi data yang dilakukan dengan meminta para ahli penelitian tindakan kelas untuk menilai penelitian yang dilakukan. Dalam penelitian ini, peneliti melakukan expert opinion terhadap dosen yang berkepentingan serta kepada dosen pembimbing, peneliti mengemukakan temuan-temuan serta hambatan-hambatan yang diperoleh selama penelitian dan meminta solusi bagaimana cara mengatasi hambatan-hambatan yang diperoleh kepada dosen pembimbing 1 dan 2 1. Drs. H. Hendra Somantri, M.Pd. 2. Drs. Respati Mulyanto, M.Pd. Sedangkan waktu pelaksanaan yang dilakukan penulis yaitu selama kegiatan bimbingan dalam penyusunan penelitian berlangsung.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dari hasil penelitian melalui proses pengolahan data, analisis data dan pembahasan hasil penelitian yang telah dilakukan mengenai permainan kucing pris untuk meningkatkan geak dasar lari sprint pada siswa kelas IV SDN Cibenda Kecamatan Cimanggung Kabupaten Sumedang, penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Perencanaan

Pada tahapan ini peneliti akan menyimpulkan tahapan perencanaan pembelajaran, pertama peneliti mempersiapkan materi yang akan disampaikan dalam pembelajaran meningkatkan gerak dasar lari sprint dengan permainan kucing pris, menentukan tujuan pembelajaran, metode pembelajaran, dan penggunaan permainan kucing pris untuk meningkatkan gerak dasar siswa pada pembelajaran ini, saat melakukan dan setelah melakukan pembelajaran permainan kucing pris. Kemudian menentukan langkah-langkah pembelajaran yang dituliskan kedalam bentuk RPP, menentukan instrument yang akan digunakan selama proses pembelajaran, dan menentukan teknik pengolahan data yang akan digunakan mengetahui hasil setelah pembelajaran menggunakan permainan kucing pris.

Dokumen yang terkait

PENGGUNAAN MEDIA PUZZLE UNTUK MENINGKATKAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR LARI SPRINT 60 METER PADA SISWA KELAS V SDN NAGRAK I KECAMATAN BUAHDUA KABUPATEN SUMEDANG.

0 3 68

MENINGKATKAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR ATLETIK LARI SPRINT MELALUI PERMAINAN LOMPAT PANTUL (PLYOMETRICS) PADA SISWA KELAS IV SDN I KALIWULU KECAMATAN PLERED KABUPATEN CIREBON.

0 1 43

MENINGKATKAN KELINCAHAN MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL KUCING-KUCINGAN PADA SISWA KELAS IV SDN CIKARAMAS I KECAMATAN TANJUNGMEDAR KABUPATEN SUMEDANG.

1 5 40

Penerapan Permainan Rintangan Untuk Meningkatkan Pergerakan lutu pada gerak dasar lari sprint Di SDN Nyalindung II Kecamatan Cimalaka Kabupaten Sumedang”.

0 2 60

MENINGKATKAN GERAK DASAR LARI SPRINT 80 METER MELALUI PERMAINAN PERANGKAP BATMAN (PenelitianTindakan Kelas Pada Siswa Kelas V SDN 1 Kubangkarang Kecamatan Karangsembung Kabupaten Cirebon).

0 2 42

MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR TOLAKAN PADA LOMPAT JAUH MELALUI PERMAINAN PEREPET JENGKOL DI KELAS IV SDN KADU KECAMATAN JATIGEDE KABUPATEN SUMEDANG.

0 2 47

MENINGKATKAN GERAK DASAR LARI SPRINT MELALUI MODIFIKASI MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION (GI) (PTK Di Kelas V SDN Jayasari Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang).

0 0 46

MENINGKATKAN GERAK DASAR LARI SPRINT MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENTS (TGT) PADA SISWA KELAS IV SDN 1 BALERANTE KECAMATAN PALIMANAN KABUPATEN CIREBON.

1 1 44

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR LARI SPRINT MELALUI PERMAINAN KUCING DAN TIKUS BAGI SISWA KELAS VSDN 2 BUNGKO KECAMATAN KAPETAKAN KABUPATEN CIREBON.

0 1 54

MENINGKATKAN GERAK DASAR LARI SPRINT PADA CABANG ATLETIK MELALUI PERMAINAN BEBENTENGAN PADA SISWA KELAS IV SDN NEGLASARI KECAMATAN TOMO KABUPATEN SUMEDANG.

1 5 48