Novita Fitriani, 2013 Pengaruh Pemahaman Kompetensi Guru Terhadap Keberhasilan Program Latihan Profesi PLP
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Manajemen Perkantoran Di SMK Se-Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
3.10 Pengujian Hipotesis
Pengujian hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini mengikuti langkah- langkah sebagai berikut Uep Tatang Sontani dan Sambas Ali, 2001:83:
1. Nyatakan hipotesis statistik H
dan H
1
yang sesuai dengan hipotesis penelitian yang diajukan.
2. Menentukan taraf kemaknaan atua nyata α level of significance α.
3. Menghitung nilai koefisien tertentu, sesuai dengan teknik analisis data yang
digunakan. 4.
Tentukan titik kritis dan daerah kritis daerah penolakan H .
5. Perhatikan apakah nilai hitung koefisien jatuh di daerah atau daerah
penolakan? 6.
Berikan kesimpulan: H
: ρ = 0 : Tidak adanya Pengaruh Pemahaman Kompetensi Guru
terhadap Keberhasilan Program Latihan Profesi PLP Mahasiswa
Program Studi
Pendidikan Manajemen
Perkantoran di SMK Se-Kota Bandung. H
1
: ρ ≠ 0 : Adanya pengaruh Pengaruh Pemahaman Kompetensi
Guru terhadap Keberhasilan Program Latihan Profesi PLP Mahasiswa
Program Studi
Pendidikan Manajemen
Perkantoran di SMK Se-Kota Bandung.
Novita Fitriani, 2013 Pengaruh Pemahaman Kompetensi Guru Terhadap Keberhasilan Program Latihan Profesi PLP
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Manajemen Perkantoran Di SMK Se-Kota Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut:
1. Secara empiris diperoleh informasi bahwa gambaran pemahaman mahasiswa
PLP mengenai kompetensi guru yang meliputi indikator: 1 Kompetensi Sosial berada pada skor tertinggi, 2 Kompetensi Pedagogik berada pada skor
sedang, 3 Kompetensi Profesional berada pada skor sedang dan 4 Kompetensi Kepribadian berada pada skor terendah. Hal ini mengandung arti
bahwa pemahaman para mahasiswa mengenai kompetensi guru dipersepsikan oleh responden adalah baik.
2. Secara empiris diperoleh informasi bahwa gambaran tingkat keberhasilan
pelaksanaan PLP mahasiswa program studi pendidikan manajemen perkantoran yang meliputi indikator: 1 Evaluasi Pembelajaran berada pada
skor tertinggi, 2 Perncanaan Pembelajaran berada pada skor sedang dan 3 Pelaksanaan Pembelajaran berada pada skor terendah. Dalam nilai hasil ujian
PLP pun para praktikan mendapatkan nilai tinggi. Hal ini mengandung arti bahwa tingkat keberhasilan pelaksanaan PLP mahasiswa program studi
pendidikan manajemen perkantoran adalah tinggi. 3. Secara empiris yang diperoleh berdasarkan hasil uji hipotesis menunjukkan
bahwa kompetensi guru yang meliputi kompetensi sosial berada pada skor