Perumusan Masalah Tujuan Penelitian

4 sebenarnya. Hal ini yang membuat konservatisme dibutuhkan untuk mencegah perilaku manajer yang bisa melakukan suatu tindakan melebih-lebihkan laba. Dengan diterapkannya konservatisme oleh pihak manajemen dapat menghasilkan laba yang relatif kecil merupakan suatu sinyal positif kepada investor bahwa mereka telah menerapkan konservatisme untuk mengurangi asimetri informasi di dalam perusahaan.

2.2. Konservatisme

Watts 2003 dalam Sari dan Adhariani 2009 mendefinisikan konservatisme adalah suatu perbedaan mendasar yang diminta untuk memperbanyak pengakuan laba dibandingkan untuk membuat rugi. Watts juga menyatakan bahwa konservatisme timbul karen adanya biaya yang berhubungan dengan biaya kontrak, pajak dan politik untuk dapat mengurangi biaya keagenan dan dapat digunakan untuk mengurangi kelebihan pembayaran kepada pihak manajemen, pemegang saham, pengadilan, pemerintah. Sedangkan Ahmed et al. 2000 dalam Safiq 2010 mendefinisikan konservatisme merupakan tingkatan dimana laba bersih dinilai lebih rendah dari nilai pasarnya. Suaryana 2008 dalam Indriani dan Khoiriyah 2010 menyatakan bahwa konservatisme adalah suatu prinsip yang menjelaskan untuk mengakui dan mengukur aset dan laba dengan penuh kehati-hatian karena adanya ketidakpastiannya aktivitas ekonomi dan bisnis. Pengertian konservatisme tersebut diberikan karena berkaitan dengan prinsip penilaian aset perusahaan yang cukup rendah. Tetapi, beberapa peneliti memberikan pengertian konservatisme akuntansi yang dikaitkan dengan verifikasi akuntan. Basu 1997 dalam Safiq 2010 menjelaskan bahwa konservatisme sebagai penjelasan kecenderungan akuntan untuk menggunakan tingkat verifikasi yang lebih tinggi untuk mengakui berita baik sebagai keuntungan daripada berita buruk sebagai kerugian. Konservatisme merupakan suatu asimetri dalam persyaratan verifikasi untuk keuntungan dan kerugian .

Dokumen yang terkait

Pengaruh Komisaris Independen, Komite Audit, Kepemilikan Manajerial, dan Kepemilikan Institusional Terhadap Manajemen Laba pada Perusahaan Otomotif yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 81 85

Pengaruh Kepemilikan Manajerial dan Kepemilikan Institusional terhadap Biaya Ekuitas pada Perusahaan Properti dan Real Estate yang Terdaftar di BEI

11 113 94

Pengaruh Kepemilikan Manajerial Dan Kepemilikan Institusional Terhadap Kebijakan Hutang Pada Perusahaan Properti Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 113 118

Pengaruh Kepemilikan Manajerial Dan Institusional Serta Kebijakan Utang Terhadap Kebijakan Dividen Dan Nilai Perusahaan Manufaktur Penanaman Modal Asing Di Bursa Efek Indonesia

2 46 130

Pengaruh Kepemilikan Pemerintah Dan Kepemilikan Asing Terhadap Pengungkapan Tanggung Jawab Sosial (Studi Empiris Pada Perusahaan Yang Tercatat Di Bursa Efek Indonesia)

6 82 94

Pengaruh Kepemilikan Institusional Dan FreeCash Flow Terhadap Kebijakan Hutang

7 97 68

Pengaruh Kepemilikan Institusional dan Kebijakan Hutang Terhadap Nilai Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur Sektor Aneka Industri di BEI)

0 4 50

Peran Pemoderasi Kepemilikan Institusional pada Pengaruh Beban Pajak Tangguhan, Perencanaan Pajak dan Kepemilikan Manajerial terhadap Manajemen Laba Akrual

0 0 17

PENGARUH KUALITAS AUDIT, ASIMETRI INFORMASI, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE DAN STRUKTUR KEPEMILIKAN MANAJERIAL TERHADAP MANAJEMEN LABA: Studi Empiris Pada Perusahaan Perbankan Yang

0 0 15

Pengaruh Kepemilikan Manajerial Dan Institusional Serta Kebijakan Utang Terhadap Kebijakan Dividen Dan Nilai Perusahaan Manufaktur Penanaman Modal Asing Di Bursa Efek Indonesia

0 0 7