Sel Saraf Penghubung JARINGAN SARAF

Gbr. Sel saraf neuron dengan akson dan dendrit. Antar neuron dihubungkan oleh akson yang mempunyai zone atau sinap. Di sinap inilah terdapat neurotransmitter yang berperan mengirimkan sinyal-sinyal ke neuron berikutnya. Sel saraf mempunyai kemampuan iritabilitas dan konduktivitas. Iritabilitas artinya kemampuan sel saraf untuk bereaksi terhadap perubahan lingkungan. Konduktivitas artinya kemampuan sel saraf untuk membawa impuls- impuls saraf. Tabel: Macam-macam Jaringan epitel pada hewan No Jenis Jaringan Lokasi Fungsi 1. Epitelium pipih selapis epitelium squamosa simplex Peritorium yang membatasi rongga tubuh, endotelium pada permukaan dalam pembuluh darah dan jantung, alveolus paru-paru, dinding luar kapsula. Bowman dalam ginjal, selaput gendang telinga, pleura, timica serosa dari perikardium. Difusi atau filtrasi. Misal - Difusi O 2 dan CO 2 pada alveolus. - Filtrasi pada glomerolus. 2. Epitelium pipih berlapis banyak epitelium squamosa complexstratified Epidermis kulit, rongga mulut, esofagus, lapisan dalam anus, uretra, vagina. Proteksiperlindungan 3. Epitelium kubus selapis epitelium cuboid simplex Kelenjar dan salurannya, permukaan luar ovarium, permukaan dalam lensa mata, epitel berpigmen retina, tubulus reanalis. Sekresi dan absorpsi 4. Epitelium kubus berlapis banyak epitelium cuboid stratified Saluran kelenjar keringat, kelenjar minyak, kelenjar ludah, pengembangan epitel di ovarium dan testis. Sekresi 5. Epitelium silindris selapis epitelium columner simplex Bermikrofili: usus menyusun jonjot- jonjot usus. Bersilia: rongga hidung, bronkus, oviduk. Tak bersilia: lambung, kandung empedu, uterus dan salurannya. Proteksi, sekresi dan absorpsi. 6. Epitelium silindris berlapis banyak epitelium columner complexstrtified Laring sel-selnya bersilia, faring, uretra, lapisan lendir membran mukosa, anus. Proteksi, sekresi dan absorpsi. 7. Epitelium silindris berlapis banyak semu epitelium columner pseudocomplex Sel-sel bersilia: duktus epididymis vasedeferen, membran mukosa saluran pernafasan, tuba eustakhius. Sedangkan yang terdapat pada uretra laki-laki sel-selnya tidak bersilia. Proteksi, sekresi dan pergerakan zat. 8. Epitelium transisional Kandung kemih, ureter, uretra, dan ginjal Proteksi terhadap perubahan volume organ.

6. Model Pembelajaran

 Scientific

7. Metode pembelajaran

Pengamatan Diskusi Penugasan kerja kelompok Demonstrasi persentasi

8. Alat dan Media pembelajaran

Alat : Mikroskop, LKS, laptop, LCD, Media : gambar-gambar organel sel hewan dan organel sel tumbuhan, preparat sel hewan dan sel tumbuhan, gambar-gambar tentang kultur jaringan dan sifat totipotensi, berbagai macam tumbuhan dikotil dan monokotil.

9. Sumber Belajar

Siswa : D.A. Pratiwi, dkk. 2007. Biologi untuk SMA Kelas XII . Jakarta: Erlangga. Sri Maryati,Dra.2007.Buku Biologi XI.Jakarta:Erlangga. Ign.Kristiyono,Drs.2007.Buku Kerja Biologi XI.Jakarta:Esis Sri Lestari,Endang.2006. BIOLOGI Makluk Hidup dan Lingkungannya SMAMA kelas XI. Jakarta:DEPDIKNAS Dyah Aryulina,Dra.2007. Buku Biologi XI.2007. Jakarta:Esis Wijaya Jati. 2007. Aktif Biologi Kelas XII. Jakarta: Erlangga. Guru : Campbell . 2003. Biologi Edisi kelima-jilid 2 . Jakarta : Erlangga.

10. Langkah kegiatan pembelajaran

 Pertemuan 1 2x45 menit Materi Pembelajaran : 1. Struktur dan fungsi Jaringan tumbuhan No. Aktivitas Alokasi waktu Guru Murid

1. Kegiatan awal

- Salam - Membuka pembelajaran dengan doa - Menjawab salam dari guru - Berdoa sebelum pembelajaran dimulai 10 menit - Menyatakan tujuan pembelajaran - Apersepsi dan motivasi - Membuka materi pembelajaran dengan mengaitkan dengan kehidupan sehari-hari - Absensi siswa yang tidak masuk

2. Kegiatan Inti

- Guru memulai pembelajaran dengan menunjukkan berbagai macam gmbar-gambar jaringan tumbuhan - Guru menayangkan gambar organela melalui LCD - Guru memberi petunjuk dan memberi kesempatan pada siswa untuk menganalisa gambar - Guru menunjukkan berbagai tanaman dikotil dan monoktil - Guru membimbing siswa untuk melakukan diskusi secara berkelompok, hasil diskusi dari analisa gambar tersebut dicatat pada kertas - Tiap kelompok diberikan kesempatan membicarakan hasil diskusi - Dari hasil diskusi siswa, guru mulai menjelaskan meteri sesuai dengan tujuan yang diinginkan Mengamati - siswa mengamati gambar organel sel tumbuhan yang ditayangkan oleh guru Menanya - siswa menganalisa dan memcari rumusan masalah tentang gambar organel sel tumbuhan yang ditayangkan oleh guru - siswa menganalisa permasalahan dari tumbuhan dikotil dan monokotil - siswa diharapkan dapat mengajukan pertanyaan seputar gambar organel sel tumbuhan serta perbedaan tumbuhan dikotil dan monokotil yang telah diamati. Mengasosiasi - siswa mencari dan menggali informasi berdasarkan permasalahan yang ditemukan - siswa berdiskusi dan mengumpulkan data hasil pengamatan Mengkomunikasikan - siswa mengkomunikasikan hasil pengamatan di depan kelas 65 menit

3. Penutup

- guru bersama dengan siswa menyimpulkan hasil pembelajaran - guru menginfotmasikan tugas dan materi hari selanjutnya - guru memimpin doa - salam Penutup - siswa menyimpulkan hasil pembelajaran - siswa mencatat tugas yang diberikan oleh guru - siswa bersama guru berdoa - siswa menjawab salam dari guru 15 menit