Tempat Penelitian dan Waktu Penelitian Jenis Data Teknik Pengumpulan Data Metode Analisis

Tabel 1.1 Sampel Penelitian No. Kode Nama Perusahaan 1. ADES Ades Waters Indonesia Tbk 2. AISA Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk 3. AQUA Aqua Golden Mississippi Tbk 4. CEKA Cahaya Kalbar Tbk 5. DLTA Delta Djakarta Tbk 6. INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 7. MLBI Multi Bintang Indonesia Tbk 8. MYOR Mayora Indah Tbk 9. PSDN Prasidha Aneka Niaga Tbk 10. SKLT Sekar Laut Tbk 11. STTP Siantar TOP Tbk 12. ULTJ Ultra Jaya Milk Tbk Sumber: www.idx.co.id

4. Tempat Penelitian dan Waktu Penelitian

diolah a. Tempat Penelitian Penelitian ini mengambil data untuk penelitian secara tidak langsung mengambil dari Bursa Efek Indonesia, yaitu dengan cara diambil dari media internet terutama memanfaatkan situs resmi BEI seperti situs b. Waktu Penelitian www.idx.co.id, www.e-bursa.com . Penelitian ini dilaksanakan mulai Juli 2010 sampai dengan Desember 2010.

5. Jenis Data

Jenis data dalam penulisan ini adalah data sekunder berupa data kuantitatif yang bersumber dari laporan-laporan keuangan yang telah dipublikasikan, majalah-majalah, jurnal-jurnal, situs BEI www.idx.co.id , buku-buku literatur. Universitas Sumatera Utara

6. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data pada penulisan ini adalah teknik dokumentasi dengan cara mengumpulkan data berupa laporan keuangan setiap perusahaan sampel untuk tahun 2007, 2008, 2009 dan IHSG sektor industri makanan dan minuman, yang dikutip dari laporan yang dipublikasikan oleh Bursa Efek Indonesia www.e-bursa.com, www.idx.co.id .

7. Metode Analisis

Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : a. Metode Analisis Deskriptif Analisis deskriptif merupakan suatu metode dimana data-data yang dikumpulkan dan dikelompokan kemudian dianalisis dan diinterpretasikan secara objektif. b. Metode Analisis Statistik 1 Metode Analisis Linier Berganda Peneliti menggunakan Metode Analisis Regresi Berganda Multiple Linear Regression untuk mengetahui besarnya hubungan dan pengaruh variabel bebas yang jumlahnya lebih dari dua variabel terhadap terikat Sugiyono, 2003:211. Dengan bentuk persamaan regresi berikut ini: Y = b +b 1 DAR+b 2 DER+b 3 LDER+e Keterangan: ROE = Return on Equity DAR = Debt to Asset Ratio DER = Debt to Equity Ratio Universitas Sumatera Utara LDER = Longterm Debt to Equity Ratio b = Konstanta b 1 , b 2 , b 3 , b 4 = Koefisien Regresi e = Standard Error 2 Pengujian Hipotesis Proses selanjutnya adalah melakukan pembuktian hipotesis yang diajukan dengan perhitungan menggunakan alat Bantu program SPSS 16.00 dengan teknik analisis sebagai berikut: a Uji Serempak Uji F Uji Serempak adalah untuk mengetahui apakah secara serempak variabel bebas DAR, DER, LDER mempunyai pengaruh atau tidak terhadap variabel terikat, dengan hipotesis sebagai berikut: H : b 1 =b 2 =b 3 =b 4 =0, artinya seluruh variabel bebas DAR, DER, LDER secara serempak tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat ROE. H a : minimal satu b 1 ≠0, artinya variabel bebas DAR, DER, LDER secara serempak berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat ROE. Kriteria Pengambilan Keputusan: H diterima jika F hitung ≤ F tabel pada α=5 H a diterima tolak H jika F hitung F tabel pada α=5 b Uji Parsial Uji t Pengujian yang dilakukan untuk menguji apakah variabel Universitas Sumatera Utara bebas DAR, DER, LDER secara parsial mempunyai pengaruh signifikan terhadap nilai variabel terikat ROE dengan perumusan hipotesis sebagai berikut: H : b 1 =0, artinya variabel bebas DAR, DER, LDER secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat ROE. H a : b 1 ≠0, artinya variabel bebas DAR, DER, LDER secara parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat. Dengan α=10 dan derajat kebebasan n-k. Kriteria Pengambilan Keputusan: H diterima jika –t tabel ≤ t hitung ≤ t tabel pada α=10, df=n-k H a diterima jika t hitung t tabel t hitung -t tabel Universitas Sumatera Utara

BAB II URAIAN TEORITIS

A. Penelitian Terdahulu Studi empiris yang menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi profitabilitas dan struktur modal sudah banyak dilakukan oleh berbagai pihak. Hasil penulisan dari Wald dalam Harahap 2003:5 pada tahun 1992 bahwa faktor-faktor yang berhubungan dengan struktur modal di beberapa negara seperti Perancis, Jerman, Inggris, dan Amerika Serikat adalah pajak, rasio leverage, resiko bisnis, profitabilitas, ukuran perusahaan, dan tingkat pertumbuhan. Hasil penulisan ini menjelaskan bahwa secara konsisten di negara-negara yang diteliti menunjukkan struktur modal berhubungan dengan pajak, RD Return and Debt, dan profitabilitas, sedangkan variabel lain hubungannya tidak konsisten di setiap negara. Harahap 2003 dalam penulisannya menggunakan data sekunder yang diolah dan disediakan perusahaan melalui publikasi BEJ dengan jenis data yang digunakan yaitu data kuantitatif yang terdiri dari laporan keuangan dari tahun 1996-2001 pada perusahaan industri pulp dan paper yang terdaftar di BEJ. Penulisan ini meggunakan teknik analisis data regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa struktur modal sangat berpengaruh terhadap profitabilitas karena struktur modal yang digunakan perusahaan untuk operasional menentukan profit yang diinginkan oleh perusahaan. Namun hasil pengujian hipotesis tersebut tidak menjawab rumusan masalah penulisan yang diutnjukkan dengan tanda negatif pada koefisien b 1 Y=0,22-0,156X. Hasil dari penulisan yang dilakukan oleh Siahaan Andrew 2004 bahwa Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Struktur Modal Pada Industri Makanan Dan Minuman Yang Go Public Di Bursa Efek Jakarta

0 15 123

Pengaruh Kinerja Keuangan Perusahaan Terhadap Harga Saham Pada Industri Makanan Dan Minuman Yang Go Public Di Bursa Efek Jakarta

1 29 118

Pengaruh Struktur Modal Terhadap Profitabilitas Pada Industri Makanan Dan Minuman Yang Tercatat Di Bursa Efek Jakarta

1 24 135

PENGARUH MODAL KERJA TERHADAP TINGKAT PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN YANG GO PUBLIC

0 6 15

PENGARUH STRUKTUR MODAL TERHADAP PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TELAH GO PUBLIC Pengaruh Struktur Modal Terhadap Perusahaan Manufaktur Yang Telah Go Public Di Bursa Efek Indonesia.

0 5 14

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRUKTUR MODAL PADA INDUSTRI MAKANAN DAN MINUMAN YANG GO PUBLIC DI Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Struktur Modal Pada Industri Makanan Dan Minuman Yang Go Public Di Bursa Efek Indonesia.

0 2 13

PENDAHULUAN Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Struktur Modal Pada Industri Makanan Dan Minuman Yang Go Public Di Bursa Efek Indonesia.

0 1 7

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRUKTUR MODAL PADA INDUSTRI MAKANAN DAN MINUMAN YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Struktur Modal Pada Industri Makanan Dan Minuman Yang Go Public Di Bursa Efek Indonesia.

0 1 16

PENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN ASING TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA Repository - UNAIR REPOSITORY

1 3 15

PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN STRUKTUR AKTIVA TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN SUBSEKTOR INDUSTRI MAKANAN DAN MINUMAN DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

0 2 116