Kesimpulan Saran KESIMPULAN DAN SARAN

143

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

Pada bab ini akan diulas tentang kesimpulan yang berisi hasil-hasil yang diperoleh setelah dilakukan analisis, desain, dan implementasi dari perancangan perangkat lunak yang dibangun dan telah dikembangkan serta saran-saran yang akan memberikan catatan penting dan kemungkinan perbaikan yang perlu dilakukan untuk pembangunan perangkat lunak selanjutnya.

5.1 Kesimpulan

Adapun kesimpulan yang dihasilkan adalah sebagai berikut : 1. Aplikasi ini dapat memperluas target market penjualan produk-produk distro Deeozt Cloting Company Bandung. 2. Dengan adanya aplikasi ini para konsumen akan sangat terbantu untuk mencari informasi tentang produk Deeozt Cloting Company. 3. Aplikasi e-tailing produk ini menjadi alternative lain bagi para konsumen untuk melakukan transaksi pembelian produk dari distro Deeozt. 4. Pengelolaan data yang mudah dan akurat dari aplikasi ini akan membantu pihak perusahaan dalam mengganakannya.

5.2 Saran

Saran-saran terhadap penggunaan sistem yang telah dibuat adalah sebagai berikut : 144 1. Perlu adanya integrasi antara aplikasi dan sistem jasa pengiriman barang agar pengiriman order bisa langsung terpantau melalui aplikasi. 2. Perlunya meningkatkan keamanan data yang lebih agar dapat diterima dan dipercaya oleh konsumen sehingga mereka akan merasa nyaman dalam bertransaksi melalui aplikasi ini. 3. Penyempurnaan antarmuka dibuat lebih menarik dan lebih user friendly. RIWAYAT HIDUP NIM : 10105856 Kelas : IF-4 Nama Lengkap : Davit Styawan Tempat Tanggal Lahir : Pemalang, 21 Agustus 1987 Agama : Islam Jenis Kelamin : Laki-Laki Alamat : Kampung Lanji RTRW 003006 Kel. Papanggo Kec. Tanjung Priok Jakarta Utara No.Telepon : 081322551437 PENDIDIKAN 1993 – 1999 : SD Negeri 01 Temuireng 1999 – 2002 : MTS NU Putra 2 Buntet Pesantren 2002 – 2005 : SMK Nusantara 1 Comal 2005 – 2011 : Program S1, Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, Universitas Komputer Indonesia – Bandung Bandung, Februari 2011 Davit Styawan. NIM : 10105856 Universitas Komputer Indonesia | 2011 1 APLIKASI E-TAILING PRODUK PADA DISTRO DEEOZT BANDUNG Davit Styawan Universitas Komputer Indonesia UNIKOM Jl. Dipati Ukur No. 112-116, Bandung 40132 Email: lakonegundulaol.com ABSTRAK Tujuan dari penulis skripsi adalah untuk menghasilkan karya nyata dalam mengimplementasikan salah satu dari konsep bisnis, yaitu dengan membangun situs e-tailing produk. E-tailing ritel elektronik adalah praktik menjual barang ritel di Internet yang pada dasarnya merupakan usaha untuk transaksi konsumen industri e-commerce yang memainkan peran penting dalam pertumbuhan dan pembangunan sebuah bisnis dan sangat berguna bagi para konsumen yang kekurangan waktu untuk membeli beragam produk yang diinginkan secara langsung di toko. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan metode analisis dan metode perancangan dimana pada metode analisis penulis menggunakan pemodelan terstruktur sebagai metodologi pengembangan perangkat lunaknya untuk menganalisa setiap kebutuhan dan melalui hasil analisa tersebut penulis merancang tahapan-tahapan yang akan dilakukan. Hasil yang dicapai adalah meningkatnya kualitas penjualan produk melalui situs e-tailing dengan menerapkan SSL Socket Secure Layer yaitu protokol keamanan data yang digunakan untuk menjaga pengiriman data antara web server dan pengguna situs web itu sendiri. Metode pembayaran dengan 2 metode yaitu manual transfer dan metode pembayaran online paypal. Informasi produk yang ditawarkan disampaikan secara lengkap lewat situs ini. Kesimpulan yang didapat adalah tercapainya target market dari bisnis dan terciptanya kenyamanan berbelanja melalui cara online. Kata kunci: E-Commerce, E-Tailing, Bisnis Online 1. Pendahuluan Persaingan yang terjadi dalam dunia perekonomian di Indonesia saat ini menjadi semakin ketat, terutama dalam bidang retail. Dengan persaingan yang semakin ketat ini, memungkinkan terjadinya persaingan bisnis itu sendiri, dan sudah pasti persaingan itu datang dari para pebisnis lain yang yang bergerak di bidang yang sama. Para pengusaha ini secara agresif melakukan ekspansi untuk memperluas wilayah usahanya. Seperti halnya yang terjadi pada industri ritel nasional dimana perkembangan jumlah ritel di indonesia terus bertambah secara pesat seperti distro, outlet, butik dan ritel lainya yang terus bermunculan. DEEOZT Clothing Company merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penjualan pakaian dan aksesoris. Sistem penjualan yang dipakai di DEEOZT Clothing Company sekarang ini masih menggunakan sistem konvensional, yaitu pembeli mendatangi langsung distro untuk memilih dan membeli suatu barang, dengan hanya menerapkan metode penjualan seperti ini maka pihak distro sering mengalami kendala-kendala seperti banyaknya pelanggan yang seringkali mengeluhkan, apabila mereka melakukan pembelanjaan langsung mendatangi toko tidak mendapatkan barang yang di inginkan karena ramainya pelanggan yang ingin berbelanja. Dikarenakan ketatnya persaingan dengan banyaknya distro di kota Bandung maka, pihak perusahaan mengusulkan untuk mengembangkan jenis usahanya dengan merambah pada penjualan secara online untuk bisa merespon hal-hal tersebut guna mencapai efiktifitas maupun efisiensi perusahaan. Melihat permasalahan-permasalahan di atas maka penulis bermaksud mengubah proses yang bersifat pencatatan dalam bentuk pembukuan menjadi sistem yang bersifat komputerisasi, agar proses pengolahan data transaksi di perusahaan ini akan lebih cepat dan efisien. Berdasarkan uraian diatas maka dapat disimpulkan betapa pentingnya sebuah aplikasi yang Universitas Komputer Indonesia | 2011 2 dapat menangani semua bentuk pengolahan transaksi yang ada pada perusahaan, sehingga dapat diuraikan secara garis besar yang disajikan dalam bentuk laporan tugas akhir dengan judul “APLIKASI E- TAILING PRODUK PADA DISTRO DEEOZT BANDUNG”. Adapun maksud dan tujuan dari penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut: 1.Membuat media transaksi penjualan secara online. 2.Memudahkan konsumen untuk mengetahui informasi tentang detail produk yang di tawarkan, tanpa harus mendatangi toko secara langsung. 3. Calon pembeli relatif dipermudah dan dapat menghemat waktu dalam berbelanja. 4. Untuk meningkatkan fleksibilitas sehingga customer dapat melakukan transaksi dimanapun customer berada. 5. Untuk memperluas pasar sehingga customer dari luar kota juga dapat berbelanja secara online. 6. Dengan aplikasi E-Tailing, Distro DEEOZT dapat mempromosikan profil usaha dan produk-produknya tanpa membutuhkan modal yang besar. 7. Perusahaan dipermudah untuk mengelola produk yang dijual secara on–line.

2. MODEL, ANALISIS, DESAIN,

DAN IMPLEMENTASI

2.1 Model

Teknik analisis data dalam pembuatan perangkat lunak menggunakan pemodelan perangkat lunak dengan metode waterfall, yang meliputi beberapa proses diantaranya: a. System Requirements Analysis Permodelan ini diawali dengan mencari kebutuhan dari keseluruhan sistem yang akan diaplikasikan ke dalam bentuk software. Hal ini sangat penting, mengingat software harus dapat berinteraksi dengan elemen-elemen yang lain seperti hardware dan database. b. Analysis Mencari, mendefinisikan dan memahami kebutuhan software. Untuk mengetahui sifat dari program yang akan dibuat, seperti fungsi yang dibutuhkan, performansi kemampuan dan antarmuka yang dibutuhkan. Tahapan ini harus didokumentasikan dan ditunjukkan kepada pengguna sistem . c. Design Design merupakan proses yang digunakan untuk mengubah kebutuhan-kebutuhan diatas menjadi representasi ke dalam bentuk rancangan software sebelum coding dimulai. Design harus dapat mengimplementasikan kebutuhan yang telah disebutkan pada tahap sebelumnya. Seperti aktivitas sebelumnya, maka proses ini juga harus didokumentasikan sebagai konfigurasi dari software. d. Coding Untuk dapat dimengerti oleh mesin, dalam hal ini adalah komputer, maka desain tersebut harus diubah bentuknya menjadi bentuk yang dapat dimengerti oleh mesin, yaitu ke dalam bahasa pemrograman melalui proses coding. Tahap ini merupakan implementasi dari tahap design. e. Testing Testing adalah sesuatu yang dibuat haruslah diujicobakan. Demikian juga dengan software . Semua fungsi-fungsi software harus diujicobakan, agar software bebas dari error, dan hasilnya harus benar-benar sesuai dengan kebutuhan yang sudah didefinisikan sebelumnya. f. Maintenance Pemeliharaan suatu software diperlukan, termasuk di dalamnya adalah pengembangan, karena software yang dibuat tidak selamanya hanya seperti itu. Ketika dijalankan mungkin saja masih ada error kecil yang tidak ditemukan sebelumnya, atau ada penambahan fitur- fitur yang belum ada pada software tersebut. Pengembangan diperlukan ketika adanya perubahan dari eksternal perusahaan seperti ketika ada pergantian sistem operasi, atau perangkat lainnya.

2.2 Analisis

2.2.1 Analisis Prosedur yang

sedang berjalan Berdasarkan hasil penelitian, terdapat beberapa prosedur yang dilakukan di Distro Mars, diantaranya: 1. Prosedur Pengadaan Produk 2. Prosedur Penjualan Produk 3. Prosedur Laporan Penjualan Setelah melakukan analisis terhadap prosedur yang sedang berjalan, dapat dilihat bahwa dalam penjualan barang, pelanggan harus datang ke Distro Deeozt dan dalam membuat laporan penjualan masih manual. Universitas Komputer Indonesia | 2011 3 Solusi yang diajukan yaitu dengan membangun e-tailing produk untuk mengatasi permasalahan tersebut.

2.2.2 Analisis Kebutuhan

Fungsional 2.2.3.1 Diagram Context Diagram kontexs merupakan salah satu alat bantu dalam melakukan analisis terstruktur. Diagram konteks ini menggambarkan sistem secara garis besar atau secara keseluruhan. Diagram Konteks Aplikasi E-Tailing Produk pada Distro Deeozt Bandung dapat dilihat pada gambar 1. Gambar 1. Diagram Konteks Aplikasi E- Tailing Produk pada Distro Deeozt Bandung

2.2.3.2 DFD Level 1

DFD Level 1 Aplikasi E-Tailing Produk pada Distro Bandung dapat dilihat pada Gambar 2. + , - . 1 + . , - 2 2 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 Gambar 2. DFD Level 1 Aplikasi E-Tailing Produk pada Distro Bandung

2.2.3.3 Skema Relasi

Skema relasi dari pembangunan aplikasi e- tailing Produk dapat dilihat pada Gambar 3. Gambar 3. Skema relasi dari pembangunan aplikasi e-tailing Produk

2.3 Desain

Desain struktur menu merupakan jalur pemakaian sistem yang mudah dipahami dan mudah digunakan. Perancangan struktur menu dari pembangunan aplikasi e-tailing Produk pada Distro Deeozt Bandung dibagi menjadi tiga pengguna yaitu: a. Struktur menu admin Dapat dilihat pada Gambar 4. Gambar 4.Struktur Menu Admin b. Struktur menu member Dapat dilihat pada Gambar 5. Gambar 5. Struktur Menu Member c. Struktur menu Pengunjung Dapat dilihat pada Gambar 6. Universitas Komputer Indonesia | 2011 4 Gambar 6. Struktur Menu Pengunjung

2.4 Implementasi

Rencana pengujian yang akan dilakukan dengan menguji sistem secara alpha dan beta . Berdasarkan hasil pengujian alpha dan kasus sampel uji yang telah dilakukan didapat kesimpulan bahwa pada setiap proses masih memungkinkan untuk terjadi kesalahan pada sintaks dan kesalahan lojik, karena kemampuan error handling belum sepenuhnya ditangani, tetapi secara fungsional system sudah dapat menghasilkan output yang diharapkan. Berdasarkan hasil pengujian betha dengan kasus sample uji yang telah dilakukan memberikan kesimpulan bahwa aplikasi e- tailing produk dapat mepermudah dalam proses promosi dan penjualan produk yang ditawarkan dan tampilannya user friendly.

3. HASIL DAN DISKUSI

Dari analisa dan perancangan yang telah dilakukan, hasil dari aplikasi yang dibangun salah satunya dapat terlihat seperti pada Gambar 7. dibawah ini: Gambar 7. Tampilan Aplikasi

4. KESIMPULAN DAN SARAN

4.1. Kesimpulan

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan dari pembangunan aplikasi e-etailing produkpada Distro Deeozt Bandung sebagai berikut : a. Aplikasi ini dapat memperluas target market penjualan produk-produk distro Deeozt Cloting Company Bandung. b. Dengan adanya aplikasi ini para konsumen akan sangat terbantu untuk mencari informasi tentang produk Deeozt Cloting Company. c. Aplikasi e-tailing produk ini menjadi alternative lain bagi para konsumen untuk melakukan transaksi pembelian produk dari distro Deeozt. d. Pengelolaan data yang mudah dan akurat dari aplikasi ini akan membantu pihak perusahaan dalam mengganakannya.

4.2. Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka saran yang diharapkan yaitu: a. Perlu adanya integrasi antara aplikasi dan sistem jasa pengiriman barang agar pengiriman order bisa langsung terpantau melalui aplikasi. b. Perlunya meningkatkan keamanan data yang lebih agar dapat diterima dan dipercaya oleh konsumen sehingga mereka akan merasa nyaman dalam bertransaksi melalui aplikasi ini. c. Penyempurnaan antarmuka dibuat lebih menarik dan lebih user friendly.

5. DAFTAR PUSTAKA

[1]Pressman, Roger S, 2002, Rekayasa Perangkat Lunak: Pendekatan Praktisi Buku I, Andi, Yogyakarta. [2] Jogiyanto H M, Akt MBA, 2005, Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori Dan Praktek Aplikasi Bisnis , Andi, Yogyakarta. [3] http:www.scribd.comdoc5515 056Pengantar-Pemrograman-Web , 24-Maret-2010 [4] http:finderonly.com20090213 artikel-tentang-bahasapemrograman- web , 25-Agustus-2010 [5] Hasnul Arifin, 2009, Transaksi di Internet Tanpa Kartu Kredit dengan Menggunakan Paypal, MediaKom, Yogyakarta. [6] http:searchcio.techtarget.comde finitione-tailing 24-Maret-2010 Universitas Komputer Indonesia | 2011 5 [7]Kadir, Abdul, 2003, Dasar Pemrograman WEB Dinamis Menggunakan PHP, Andi, Yogyakarta. [8]Kadir, Abdul, 2009, Mastering AJAX dan PHP, Andi, Yogyakarta. [9] http:www.sejarahinternet.comp engertian-internet , 24-Maret-2010 [10] http:www.infosum.netidecom mercethe-essence-of-e-tailing.html , 24-Maret-2010