BEP Break Even Point

Keterangan: R = penerimaan C = biaya P Q = harga output Q = output TFC = biaya tetap fixed cost TVC = biaya variabel variable cost Ada tiga kriteria dalam RC ratio, yaitu: RC rasio 1, maka usaha tersebut efisien dan menguntungkan RC rasio = 1, maka usahatani tersebut BEP RC rasio 1, maka tidak efisien atau merugikan

2.5.2 BEP Break Even Point

Analisis Break Event Point adalah suatu teknik analisis untuk mempelajari hubungan antara biaya tetap, biaya variabel, keuntungan dan volume kegiatan. Analisis BEP dalam perencanaan keuntungan merupakan suatu pendekatan perencanaan keuntungan yang mendasarkan pada hubungan antara cost biaya dengan revenue penghasilan penjualan. Analisis BEP adalah suatu teknik analisis untuk mempelajari hubungan antara biaya tetap, biaya variabel, keuntungan dan volume kegiatan Riyanto, 1997. Model yang paling banyak dipakai untuk menentukan BEP adalah dengan membuat kurva BEP. Selain memberikan informasi mengenai keterkaitan antara biaya dan pendapatan, kurva ini menunjukklan laba atau kerugian yang akan dihasilkan pada berbagai tingkat keluaran. Melalui kurva ini akan tampak garis- garis biaya tetap, biaya total yang menggambarkan jumlah biaya tetap dan biaya variabel serta garis penerimaan. Besarnya volume produksi atau penjualan dalam unit akan nampak pada sumbu horisontal sumbeu X dan besarnya penerimaan serta biaya akan nampak pada sumbu vertikal sumbu Y. Pada gambar kurva BEP dapat ditentukan pada titik mana perpotongan antara garis penerimaan dengan garis biaya total. Gambar 1.Kurva BEP Sumber : mana Berdasarkan gambar di atas dapat dijelaskan bahwa BEP adalah terletak pada perpotongan garis penerimaan dan biaya. Daerah di sebelah kiri titik Break Event yaitu bidang antara garis biaya total dengan daris penerimaan merupakan daerah rugi karena hasil penjualan lebih rendah dari biaya total. Daerah disebelah kanan garis biaya total dengan daris penerimaan merupakan daerah laba karena hasil penjualan lebih tinggi dari biaya total. Analisis BEP bertujuan untuk mengetahui besarnya pendapatan pada saat titik balik modal, yaitu yang menunjukkan bahwa suatu proyekusahatani tidak dapat mendapatkan keuntungan tetapi juga tidak mengalami kerugian. Menurut Riyanto 1997, BEP dapat dihitung dengan dua cara yaitu: Berikan gambar kurvanya

III. HASIL DAN PEMBAHASAN