melakukan eksperimen atau percobaan, latihan, kegiatan praktik, membuat karya, apresiasi dan sebaginya.
Dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar tentunya terdapat faktor yang mempengaruhi hasil belajar, faktor ini meliputi faktor internal dan eksternal
yaitu :
a. Faktor Internal 1. Faktor Fisiologis
Secara umum kondisi fisiologis, seperti kondisi kesehatan yang prima, tidak dalam keadaan lelah dan capek, tidak dalam keadaan cacat jsmani
dan sebgainya. Hal –hal tersebut dapat mempengaruhi siswa dalam
menerima materi pembelajaran. 2. Faktor Psikologis
Setiap siswa pada dasarnya memiliki kondisi psikologis yang berbeda- beda, tentunya hal ini turut mempengaruhi hasil belajarnya. Beberapa
faktor psikologis meliputi intelegensi IQ, perhatian, minat, bakat,
motif, motivasi, kognitif, dan daya nalar siswa. b. Faktor Eksternal
1. Faktor Lingkungan
Faktor lingkungan dapat mempengaruhi hasil belajar. Faktor ligkungan
ini meliputi lingkungan fisik dan lingkungan sosial. 2. Faktor Instrumental
Faktor-faktor instrumental adalah faktor yang keberadaan dan penggunanya dirancang sesuai dengan hasil belajar yang diharapkan.
Foktor-faktor instrumental ini berupa kurikulum, sarana dan guru. Menurut Warsita seperti dikutip oleh Rusman [2], Pembelajaran adalah ”
suatu usaha untuk membuat peserta didik belajar atau suatu kegiatan untuk membelajarkan peserta didik”. Dengan kata lain pembelajaran merupakan upaya
menciptakan kondisi agar terjadi kegiatan belajar. Pembelajaran pada Hakikatnya merupakan proses interaksi antara guru
dengan siswa, baik interaksi secara langsung seperti kegiatan tatap muka maupun secara tidak langsung, yaitu dengan menggunakan berbagai media pembelajaran.
Pembelajaran juga merupakan suatu proses penciptaan kondisi yang kondusif agar terjadi interaksi komunikasi belajar mengajar antara guru, peserta didik, dan
komponen pembelajaran lainnya untuk mencapai tujuan pembelajaran. Menurut UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas pasal 1 ayat 20, “
Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar
pada suatu lingkungan belajar”. Oleh karena itu ada lima jenis interaksi yang dapat berlangsung dalam proses belajar dan pembelajaran yaitu :
1. Interaksi antara pendidik dengan peserta didik; 2. Interaksi antara sesama peserta didik atau antar sejawat;
3. Interaksi antara peserta didik dengan nara sumber;
4. Interaksi peserta didik bersama pendidik dengan sumber belajar yang
sengaja dikembangkan;
5. Interaksi peserta didik bersama pendidik dengan lingkungan sosial dan
alam.
Dari pernyataan diatas, pembelajaran pada dasarnya merupakan suatu proses interaksi komunikasi antara sumber belajar, guru dan siswa. Interaksi
komunikasi itu dilakukan baik secara langsung dalam kegiatan tatap muka maupun secara tidak langsung dengan menggunakan media, dimana sebelumnya
telah ditetapkan model pembelajaran yang akan diterapkan tentunya.
2.2.2 Media Pembelajaran
Media pembelajaran mencakup dari pengertian, manfaat dan klasifikasi yang akan dibahas.
2.2.2.1 Pengertian Media Pembelajaran
Media adalah alat yang berfungsi menyampaikan pesan. Media pembelajaran adalah alat yang berpungsi untuk menyampaikan pesan
pembelajaran. Pembelajaran merupakan proses komunikasi antara peserta didik, pendidik, dan bahan ajar. Komunikasi tidak akan berjalan tanpa bantuan sarana
penyampaian pesan atau media [3].