4
terbuat dari kayu secara utuh meskipun bentuknya kecil dan rumit. Dilihat dari segi kualitas hasil pahatan relief Sutrisno cukup detail dan rapi, sehingga karya
relief Sutrisno banyak diminati konsumen baik dalam maupun luar kota. Ia menciptakan relief bukan sekedar mencari nilai materinya, akan tetapi ia lebih
mengutamakan kepuasan batin para konsumen dengan menciptakan relief yang berkualitas.
Di samping itu, setiap hasil karya seni relief Sutrisno tentunya juga memiliki nilai simbolis tersendiri. Misalnya relief Ramayana yang
menggambarkan sebuah kisah perjalanan hidup dan percintaan dua insan yang berbeda yaitu Rama dan Shinta. Selain bentuk relief yang berkualitas, hal tersebut
setidaknya mampu menambah daya tarik bagi para konsumen. Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis tertarik untuk mengkaji
lebih dalam yang berkenaan dengan latar belakang Sutrisno sebagai perajin relief, proses penciptaan, nilai estetis dan simbolis relief karya Sutrisno di Dukuh Krajan
Senenan Jepara.
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang permasalahan di atas, dan untuk memberikan arah yang jelas dalam melaksanakan penelitian ini, maka rumusan masalahnya
sebagai berikut: 1.
Bagaimana latar belakang Sutrisno sebagai perajin relief? 2.
Bagaimana proses penciptaan relief yang dilakukan Sutrisno? 3.
Bagaimana nilai estetis dan simbolis relief karya Sutrisno?
5
C. TUJUAN PENELITIAN
Berdasarkan permasalahan yang diajukan, maka tujuan yang dicapai dalam skripsi ini adalah untuk mendeskripsikan, menjelaskan, dan memahami
tentang: 1.
Latar belakang Sutrisno dalam berkarya seni relief. 2.
Proses penciptaan relief karya Sutrisno. 3.
Nilai estetis dan nilai simbolis yang terkandung dalam relief karya Sutrisno.
D. MANFAAT PENELITIAN
Penelitian mengenai latar belakang penciptaan relief karya Sutrisno di Dukuh Krajan Senenan Jepara, setidaknya dapat memberikan manfaat bagi
penulis dan para pembaca. Manfaat tersebut antara lain: 1.
Memberikan informasi dalam menambah wawasan tentang proses penciptaan, nilai estetis, dan simbolis seni relief karya Sutrisno.
2. Memberikan dorongan kepada generasi muda dalam upaya pelestarian seni
khususnya karya seni relief di Dukuh Krajan Senenan pada khususnya. 3.
Sebagai perangsang ide bagi perajin relief pemula dalam menciptakan karya- karyanya.
E. SISTEMATIKA PENULISAN
Sistematika dalam penulisan skripsi ini terdiri atas beberapa bagian. Bagian awal, berisi tentang: judul skripsi, abstrak, persetujuan pembimbing
6
halaman pengesahan, pernyataan, motto dan persembahan, prakata, daftar isi, daftar gambar, dan daftar tabel.
Bagian isi terdiri atas beberapa bab. Bab I Pendahuluan, meliputi: latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan sistematika
penulisan. Bab II Tinjauan Pustaka, menguraikan tentang: pengertian seni rupa, relief sebagai karya seni rupa, proses penciptaan seni, teknik pembuatan karya
seni relief, dan nilai estetis dan nilai simbolis dalam karya seni. Bab III Metode Penelitian berisikan tentang: pendekatan penelitian, lokasi penelitian, fokus dan
sasaran penelitian, teknik pengumpulan data, dan teknik analisis data. Bab IV Hasil dan Pembahasan menyajikan gambaran umum Desa Senenan, Sutrisno
sosok perajin relief di Dukuh Krajan Senenan, proses penciptaan seni relief, nilai estetis dan nilai simbolis seni relief karya Sutrisno. Pada Bab V Penutup, meliputi
simpulan dan saran. Sedangkan bagian akhir penulisan skripsi ini berisikan daftar pustaka dan
lampiran-lampiran yang diperlukan.
7
7
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Seni Rupa