Metode Webometrics Metode Entropy

Langkah-langkah prosedural dalam metode PROMETHEE II adalah sebagai berikut. Langkah 1: Normalisasi data menggunakan rumus: R ij = | x ij −minx ij | | max x ij −minx ij | i=1, 2,... , n : j=1, 2, ... ,m Keterangan: R ij = nilai normalisasi data alternatif i kriteria j. X ij = nilai data alternatif i kriteria j. Langkah 2: Menghitung perbedaan evaluasi alternatif i dengan alternatif-alternatif lain. Langkah ini melibatkan perhitungan perbedaan nilai kriteria antara berbagai pasangan alternatif. Langkah 3: Menghitung fungsi preferensi, P j i , i P j i , i=0, jika R ij R i j P j i , i=1, jika R ij R i j Langkah 4: Menghitung agregat fungsi preferensi dengan memperhitungkan bobot kriteria. π i ,i =[ ∑ j =1 m w j x P j i, i] ∑ j =1 m w j Dimana w j adalah bobot kriteria j. Langkah 5: Menentukan nilai leaving dan entering outrangking flow menggunakan rumus berikut. Leaving flow untuk alternatif ke-i, Φ + i= 1 n −1 ∑ i =1 n π i, ii≠i Entering flow untuk alternatif ke-i, Φ ̄i= 1 n −1 ∑ i =1 n πi ,ii≠i Dimana n adalah jumlah alternatif universitas. 39 Langkah 6: Menghitung nilai net outrangking flow untuk setiap alternatif. Φ i=Φ + i−Φ ̄i Langkah 7: Menentukan peringkat semua alternatif yang dipertimbangkan berdasarkan nilai Φ i . Nilai Φ i yang lebih tinggi adalah alternatif yang lebih baik. Dengan demikian, alternatif terbaik adalah nilai yang memiliki Φ i tertinggi.

4. Uji Wilcoxon Matched Pairs

Untuk menguji hipotesis komparatif dua sampel berpasangan bila datanya berbentuk ordinal digunakan teknik statistik: a Sign Test; b Wilcoxon Matched Pairs Sugiyono, 2010: 152. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data dengan Uji Wilcoxon Matched Pairs. Menurut Anwari 2011: 2, Wilcoxon Matched Pairs Test merupakan alat uji statistik yang digunakan untuk menguji hipotesis komparatif uji beda bila datanya berskala ordinal rangking pada dua sampel berhubungan related. Sebuah sampel dikatakan related apabila dalam sebuah peneltian, peneliti hanya menggunakan satu sampel, namun diberi treatment perlakuan lebih dari satu kali. Penelitian ini akan menguji pemeringkatan website universitas menggunakan metode Promethee dan metode Webometrics. Untuk menganalisis kedua data berpasangan tersebut, pelaksanaannya dilakukan melalui perhitungan manual dan menggunakan analisis uji Wilcoxon menggunakan program PSPP 0.8.5. PSPP adalah program 40 komputer domain publik GNU untuk analisis statistika yang setara dengan SPSS Special Package for Social Science. Gambar 13. Tampilan Awal PSPP 0.8.5 Berikut ini adalah langkah-langkah menghitung Uji Wilcoxon Matched Pairs. a. Menentukan formulasi hipotesis H dan H a . b. Menentukan taraf nyata α = 0,05 untuk menentukan T tabel. c. Menghitung T hitung: 1 Menentukan tanda beda dan besarnya tanda beda antara pasangan data. 2 Mengurutkan bedanya tanpa memperhatikan tanda atau jenjang. 3 Memisahkan tanda beda yang positif dan negatif. d. Membuat kesimpulan dengan membandingkan nilai T tabel dengan nilai T hitung, bila nilai T hitung T tabel, maka H diterima dan bila nilai T hitung ≤ T tabel maka H a diterima. e. Melakukan uji signifikansi Wilcoxon Matched Pairs dengan rumus berikut Sya’ban, 2005: 60. 41