Sejarah Kecamatan Kokap Kabupaten Kulon Progo Visi dan Misi Kecamatan Kokap Kabupaten Kulon Progo
berikut ini: “Dengan antrian sesuai memasukan berkas, membuka satu
pintu atau loket dan daftar piket petugas” wawancara tanggal 23 Maret
2016 . Berdasarkan wawancara tersebut prinsip kesederhanaan dalam
proses pelayanan di kantor Kecamatan Kokap diterapkan dengan menggunakan system pembukaan loket untuk melakukan pendaftaran,
menunggu antrian dan menerima layanan. Proses pendaftaran disini dimaksudkan tamu yang ingin mendapatkan pelayanan maka
hendaknya mendaftar terlebih dahulu sesuai dengan kebutuhannya. Hal ini akan lebih memudahkan petugas untuk memfokuskan tempat
pemberian layanan dan menciptakan suasana antrian yang tertib bagi masyarakat.
Selain pemberian prosedur dan penataan tempat pelayanan, Kecamatan Kokap juga menerapkan prinsip pelayanan yang menjadi
pedoman bagi petugas untuk memberikan pelayanan yang maksimal bagi masyarakat. Hal ini sesuai dengan penyataan dari bapak S yaitu:
“Prinsip kerja pelayanan untuk tamu atau masyarakat yang datang yaitu sudah berdasarkan SOP
yang ada.” wawancara tanggal 23 Maret 2016 Keadaan ini menunjukkan bahwa prinsip yang telah ditetapkan
sebagai panduan kerja petugas telah dilaksanakan oleh petugas dengan baik. Dengan adanya SOP yang telah ditetapkan akan memudahkan
petugas memberikan pelayanan dan menciptakan proses pelayanan yang sederhana sehingga masyarakat akan lebih mudah dalam
mengakses layanan yang diberikan. Akan tetapi, tidak seluruh masyarakat yang menggunakan jasa layanan di kecamatan mampu
mengerti dan memahami prosedur yang ditetapkan. Hal ini sesuai dengan pendapat masyarakat tentang prosedur pelayanan yang
diketahui saat pertama kali. Berdasarkan wawancara dengan Bapak AP sebagai berikut :
“agak tahu kelihatannya sudah ada rambu alur pelayanannya di dinding kantor Keca
matan.” wawancara tanggal 23 Maret 2016
Prosedur pelayanan yang tersusun dengan sederhana ini akan membantu tamu untuk memahami alur pelayanan yang telah ditetapkan.
Hal ini terlihat dari pendapat salah satu tamu yang menyatakan di kantor kecamatan telah ada rambu alur pelayanan sehingga tamu mudah
untuk memahami alur pelayanan.