xxviii tertentu bagi siswa. Selain itu, perubahan dalam proses belajar bersifat
fungsional dalam arti bahwa perubahan tingkah laku yang terjadi dapat dimanfaatkan untuk kepentingan hidup individu yang
bersangkutan, baik untuk kepentingan masa sekarang maupun masa mendatang.
2. Media Pembelajaran
Kata media berasal dari bahasa latin medius yang secara harfiah berarti ‟tengah‟, „perantara‟ atau „pengantar‟. Dalam bahasa Arab, media
adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima. Azhar Arsyad, 2011: 3
Asosiasi Pendidikan Nasional National Education Association NEA yang dikutip oleh R. Rahardjo dkk 2009: 7 mengatakan bahwa
media adalah bentuk-bentuk komunikasi baik tercetak maupun audio- visual serta perlatannya, sehingga media hendaknya dapat dimanipulasi,
dilihat, didengar, dan dibaca. Sementara itu, AECT Association of Education and Communication
Technologi di dalam Arif S dkk. 1986: 19 secara implisit mengatakan bahwa media atau bahan adalah perangkat lunak software berisi pesan
atau informasi
pendidikan yang
biasanya disajikan
dengan mempergunakan peralatan. Sedangkan perlatan atau peralatan perangkat
keras hardware merupakan sarana untuk dapat menampilkan pesan yang terkandung pada media tersebut.
xxix Nana Sudjana 2010: 2 menyatakan bahwa media pembelajaran
dapat mempertinggi proses belajar mengajar siswa dalam pengajaran yang pada gilirannya dapat mempertinggi hasil belajar yang dicapai. Menurut
Nana Sudjana 2010: 2-3 media dapat mempertinggi mutu kegiatan belajar mengajar karena dua alasan. Alasan pertama berkaitan dengan
manfaat media bagi siswa, antara lain: a.
Pengajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga menumbuhkan motivasi belajar.
b. Bahan pelajaran akan lebih bermakna sehingga lebih mudah dipahami
oleh siswa. c.
Metode mengajar dapat lebih bervariasi, sehingga tidak menjemukan siswa.
d. Siswa lebih banyak melakukan kegiatan belajar karena tidak hanya
mendengar keterangan dari guru, tetapi juga aktivitas lain, seperti mengamati, mendemonstrasi, dan sebagainya.
Alasan kedua berkaitan dengan taraf berfikir siswa, dimulai dari berfikir konkret sampai berpikir abstrak, berpikir sederhana sampai
berpikir kompleks dan rumit. Berinteraksi dengan media akan membantu siswa menerima pelajaran yang diberikan. Dengan berinteraksi secara
langsung dengan media, siswa akan lebih mudah menyerap konsep yang diberikan oleh guru.
Dari beberapa pendapat yang diberikan di atas, dapat diambil kesimpulan, bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat
xxx digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim pesan ke penerima,
sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, minat, motivasi serta perhatian penerima untuk belajar guna tercapainya proses belajar
mengajar yang efektif dalam mencapai tujuan pengajaran.
3. Manfaat dan Fungsi Media Pembelajaran