Pengantar Karya Tugas Akhir
36 yang pas atau sesuai. Desain fasilitas yang nyaman ergonomis dan sesuai dengan
dimensi tubuh manusia antropometri.
3.3 Aplikasi Konsep Desain
Dari uraian filosofi konsep umum
ca sual
, berikut aplikasi konsep khusus pada desain
Bali Fitness Centre
. 3.3.1
Konsep Bentuk Pola bentuk yang diambil merupakan adaptasi dari karakter
smart
yaitu desain fungsionalis atau tepat guna. Dalam menentukan pola sirkulasi,
pengelompokan ruang, pemilihan material yang sesuai dengan fungsinya
www.rancang.net
Mengaplikasikan bentuk dasar persegi dan lengkungan, serta permainan garis horizontal dan vertikal.
3.3.2 Konsep Ruang
a. Organisasi Ruang
Organisasi ruang yang sesuai dengan kasus
Bali Fitness Centre
adalah organisasi ruang
grid
. Organisasi
grid
terbentuk oleh dua set element ruang. Element grid dapat ditata sehingga ruang yang terbentuk menjadi teratur atau
sebaliknya dan pada sudut tertentu satu sama lain atau pada ruang arsitektur. Ukuran grid dapat diubah membetuk ruang
– ruang yang berbeda untuk
Ga mbar 3.1. Interior Dengan Konsep Casual
Pengantar Karya Tugas Akhir
37 menciptakan ruang khusus . Organisasi grid dapat diciptakan oleh alursirkulasi.
Wardono, Prabu. III. 2005; 40.
b. Blocking
Blocking
adalah perencanaan ruang yang terorganisir dimana ruang-ruang yang sejenis, sefungsi, sesifat dikelompokkan dengan cara menggambarkan batas-
batas secara skematik. Konsep
blocking
menyangkut dasar pembagian kelompok ruang yang dapat dikembangkan atas dasar :
1. Kesamaan fungsi ruang
Pembagian kelompok ruang pada
Ba li Fitness Centre
atas kesamaan fungsi ruang yaitu ruang publik, semi publik dan ruang privat. Ruang terbagi atas
penggunanya misalnya ruang privat digunakan oleh pengelola dan tidak dapat dijangkau oleh pengunjung.
2. Kesamaan sifat ruang, aktivitas kegiatan yang dilakukan di dalamnya
Ruang dikelompokkan berdasarkan aktivitas kegiatan. Ruang-ruang dikelompokkan sesuai dengan fungsi masing- masing areanya dan tetap
bersifat dinamis atau
sustainable.
Wardono, Prabu. 2005; 25
c.
Bentuk ruang Sesuai dengan konsep bentuk, pola ruang yang ingin ditampilkan dari
konsep
ca sual
adalah dominasi persegi.
Ga mbar 3.2. Interior modern dengan pola persegi www.idealhome.com
Pengantar Karya Tugas Akhir
38 1.
Prinsip komposisi estetik ruang Berdasarkan bentuk pola ruang persegi diaplikasikan pada
Bali Fitness Centre
maka prinsip komposisi estetik ruang terdapat pada sudut - sudut ruangan. Komposisi estetik lainnya adalah repetisi atau pengulangan yang
menghadirkan irama sehingga tercipta visualisasi
casua l
dengan tampilan
modern
pada pengelompokan ruang. 2.
Bentuk hubungan antar ruang Bentuk hubungan antar ruang yang tercipta pada
Ba li Fitness Centre
adalah Ukuran grid dapat diubah membetuk ruang
– ruang yang berbeda untuk menciptakan ruang khusus . Organisasi grid dapat diciptakan oleh alur
sirkulasi. Penerapan warna dan material pada desain berkaitan dengan penciptaan
suasana ruang. Konsep warna dan material ya ng digunakan mengacu pada konsep
casual
yaitu ringan secara visualisasi dengan gaya modern yaitu penggunaan material buatan dan material alam yang tetap memiliki tampilan modern.
a. Konsep warna
Warna yang dipakai pada desain
Ba li F itness Centre
beradaptasi dengan warna dari material modern. Sedangkan warna modern tercipta dari material
modern seperti acian semen yaitu abu-abu. Memberikan kesan warna yang bersifat santai.
Berikut penjabaran warna yang dapat mengekspresikan konsep
casua
l :
Merah Hijau
kuning Biru
Orange
Coklat Putih
Ungu
Abu - Abu
Ga mbar 3.3. Warna Casual www.idea lhome.com
Pengantar Karya Tugas Akhir
39 Warna yang akan diaplikasikan pada desain secara umum adalah warna natural
kayu dan warna vegetasi warna polos seperti coklat muda dari kayu, serta warna - warna
soft dari aksesories
dan fasilitas maupun warna dari unsur – unsur interior
lainnya.
b. Konsep material
Material yang digunakan pada desain
Ba li Fitness Centre
adalah material buatan sebagai penunjang konsep
casual
dengan
modern style
. Didukung dengan material alam yang tetap memiliki tampilan modern.
1 Cermin
Cermin adalah permukaan yang licin dan dapat menciptakan pantulan
sehingga membentuk bayangan. Kaca dan Aplikasinya, 2008 : 22. Material kaca pada desain
Ba li Fitness Centre
diaplikasikan pada dinding,
Ga mbar 3.5. Cermin. www.interiordesign.net
Ga mbar 3.4. Aplikasi warna materia l www.idea lhome.com
Pengantar Karya Tugas Akhir
40
2 Blockboard
Block Board
adalah sebuah produk hasil olahan Industry Plywood. Block Board terdiri dari 3 lapis yaitu lapis Muka Faceyang berasal dari lembaran
Plywood setebal 0.5 ~ 2 mm, selanjutnya Inti Core yang terbuat dari kayu Hutan seperti kayu meranti atau kayu rakyat seperti Kayu Albasia yang sudah
dirajang serta dilaminating dan dibuat sedemikian rupa dengan ketebalan berkirar 10 ~ 14 mm dan yang terakhir adalah lapisab belakang Back yang
dibuat dari Plywood lembaran setebal 0.5 ~ 2.0 mm.
www.wikipedia.org
c. Konsep Element pembentuk Ruang
Unsur pembentuk ruang di desain agar memiliki karakter maupun material yang memiliki ciri
– ciri khusus yang khas: 1
Lantai Pada lantai digunakan karpet yang mampu untuk meredam getaran dan
kebisingan yang di timbulkan alat – alat berat di ruang fitness.
2 Dinding
Pada dinding mengunakan material pada umumnya dengan caver cermin yang bertujuan pengunjung dapat memantau kondisi tubuhnya saat
berolahraga dan menepatkan poster binaragawan sebagai aksen dinding
Ga mbar 3.6. Aplikasi Material Block boa rd. www.idea lhome.com
Ga mbar 3.7. Contoh poster diaplikasikan pada dinding www.bodybuillding.com
Pengantar Karya Tugas Akhir
41 3
Plafon Pada plafon terdapat perbedaan elefasi sebagai aksen dan memiliki unsur
estetik.
d. Konsep pencahayaan dan penghawaan
Pencahayaan pada siang hari diusahakan menggunakan pencahayaan alami sinar matahari dari dinding
– dinding kaca di area tertentu dan pencahayaan buatan dengan menggunakan lampu
ha llogen
yang dapat memunculkan warna asli dari objek yang disorot. Menggunakan
general lighting
. Menggunakan penghawaan buatan berupa
Air Conditioner
dan penghawaan alami berupa kipas angin.
e. Konsep Mebel
Mebel pada
Ba li Fitness Centre
merupakan perpaduan
Costumed furniture,
dan
mass furniture. 1
Costumed furniture Costumed furniture
adalah mebel yang dirancang khusus untuk tujuan tertentu yang ditempatkan pada area publik, dengan dimensi khusus, dibuat
dengan jumlah relatif sedikit.
Costumed furniture
pada
Bali Fitness Centre
diantaranya untuk menunjang aktivitas
.
2 Mass Furniture
Mass Furniture
yaitu mebel yang dibuat dengan standar untuk kebutuhan tertentu, dengan jumlah yang banyak.
Ma ss furniture
pada
Ba li Fitness Centre
diantaranya adalah
Treadmil Manua l, Sepeda Statis, Lat Pull Down Mechine,
Rowing, Bench Press + Stick, Sit Up, dan Decline bench Press + Stick.
Ga mbar 3.8. Receptionist Counter www.dezeen.com
Pengantar Karya Tugas Akhir
42
3.4 Krite ria Desain