Identitas Informan IMPLEMENTASI KEBIJAKAN SISTEM INFORMASI DAN MANAJEMEN PERTANAHAN NASIONAL (SIMTANAS) DI KANTOR PERTANAHAN KOTA BANDAR LAMPUNG

Pertanahan Nasional.Dan untuk Sumber daya pendukung seperti peralatan yang dipergunakanterlihat jumlahnya terbatas.

3. Komunikasi Antar Organisasi dan Penguatan Aktivitas

Dilihatdari komunikasi dan koordinasi yang terjalin di dalam Kantor Pertanahan Kota Bandar Lampung saat ini sudah berjalan dengan baik. BaikdalamlingkunganKantor Pertanahan Kota Bandar Lampung, maupunantarinstansi lain.

4. Karakteristik agen pelaksana

Menurut Van Meter dan Van Horn,karakteristik utama dari struktur organisasi adalah prosedur-prosedur kerja standar SOP dan fragmentasi. Kantor Pertanahan Kota Bandar Lampung memiliki SPOPP yang sudahjelasberdasarkanKeputusan Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 1 Tahun 2005tentangStandar Prosedur Operasi Pengaturan dan Pelayanan SPOPP telah dilaksanakan untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat dengan mengoptimalkan fungsi loket dan sistem komputerisasi yang ada.Dan terdapatNorma-normayang berlaku berdasarkanKeputusan Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 2 Tahun 2003Tentang Norma Dan Standar Mekanisme Ketatalaksanaan Kewenangan Pemerintah Di Bidang Pertanahan.

5. Kondisi Sosial, EkonomidanPolitik

Diketahuidariinformanmasyarakat yang pendidikanformalnyacukuptinggi, bahwakomunikasi yang terjalinantara Kantor Pertanahan Kota Bandar Lampung denganmasyarakatbelumberjalan dengan baik terutama dalam hal sosialisasi.

6. Disposisi Implementor

Sikap para karyawansangat mendukung danmemahamisertamemilikikeahliankhusus di bidangteknologi informasi sehingga mereka dapat menjawab tantangan dari programSIMTANAS yang dilaksanakan di KantorPertanahan Kota Bandar Lampung.

B. Saran

1. StandardanSasarankebijakan yang sudahada, diharapkandapatlebihdisesuaikandenganpelayanan yang ada di KantorPertanahan Kota Bandar Lampung. 2. Sumber daya manusia dan sumber daya pendukung, diharapkan dapat memenuhi standar. Dengan cara meningkatkan keahlian dan profesionalisme para implementor di bidang Informasi Teknologiyang ada di dalam lingkungan kantor Pertanahan Kota Bandar Lampung,dan menambah jumlah peralatan yang dibutuhkan dalam kebijakan SIMTANAS. 3. Sebagai Karakteristik agen pelaksana kebijakan SIMTANAS yang baik, diharapkan semua implementor dapat lebih disiplin dalam kegiatan di lingkungan kantor pertanhan Kota Bandar Lampung. 4. Komunikasi yang terjalin kepada masyarakat khususnya dalamhalsosialisasi kepada masyarakat diharapakan mampu berjalan dengan optimal, agar masyarakat lebih memahami tentang kebijakan SIMTANAS. 5. Disposisi Implementor. Respon, danpemahamanyang dimilikiimplementor, diharapkanlebihditingkatkan agar dalamImplementasi SIMTANAS dapatberjalanlebihbaiklagi. Serta tingkatkannilaiataupengetahuanparaImplementordalammengoperasikan SIMTANAS.