Operator Canny MATLAB LANDASAN TEORI

37 a. Personal Komputer Laptop b. Software MATLAB 7.8.0.347 R2009a c. Citra uji Sampel citra yang digunakan yaitu citra-citra yang mempunyai gambar yang berbeda seperti gedung bangunan, wajah, kendaraan, pegunungan, dan pulau. 3. Outline dalam penelitian yang akan dikerjakan 1. Downloading Image format JPG mode warna RGB a Image bangunan b Image wajah c Image kendaraan d Image pegunungan e Image Pulau 2. Konversi Citra Image ke Grayscale 3. Mendeteksi tepi Edge Detection a Operator Sobel b Operator Canny 4. Hasil Penelitian b. Desain Penelitian Desain yang digunakan untuk melakukan pendeteksian tepi dari beberpa citra yang menggunakan operator Sobel dan operator Canny, setelah melakukan pengujian terhadap satu citra, dilakukan pendeteksian tepi kembali dengan menggunakan citra selanjutnya hingga selesai. 38 Desain langkah penelitian tersebut dapat digambarkan sesuai skema berikut ini: Gambar 3.1 Desain Penelitian Mulai Input image JPG mode RGB Konversi RGB ke Grayscale Deteksi Tepi Operator Canny Operator Sobel Hasil 39 Gambar 3.2 Blok Proses Operator Sobel Gambar 3.3 Blok Proses Operator Canny Input Image Konvolusi kernel Sobel Thresholding Edge Image Image Smoothing Differentiation Nonmaximum Suppression Edge Thresholding Input Image Edge Image 40 2. Melaksanakan Penelitian a. Pemilihan Citra Objek Citra-citra yang digunakan dalam penelitian ini diambil secara sengaja dan dimasukkan dalam MATLAB. Kemudian Citra yang digunakan berformat JPG dengan mode warna RGB dan menampilkan bentuk image yang berbeda seperti bangunan, wajah, kendaraan, pegunungan, dan pulau b. Konversi ke grayscale Citra-citra yang sudah dipilih yaitu citra berformat JPG dengan mode warna RGB dikonversi ke mode grayscale c. Deteksi Tepi Selanjutnya citra-citra yang sudah di konversi dioperasikan dengan operator sobel dan operator canny. d. Menampilkan Citra Output hasil Menampilkan deteksi tepi hasil dari operator sobel dan operator canny yang dilakukan pada citra-citra yang telah dipilih

3.3 Interpretasi Citra Output

Suatu metode pendeteksian tepi dapat dikatakan mendeteksi tepi paling optimum jika memenuhi kriteria-kriteria, sebagai berikut :  Respon yang jelas, Hanya ada satu respon untuk tiap tepi, sehingga mudah dideteksi dan tidak menimbulkan kerancuan pada pengolahan citra selanjutnya. 41  Pengujian lain terhadap deteksi tepi adalah dengan menggunakan citra yang berbeda. Yang dimana hasil yang diperoleh dapat dijadikan parameter yang menentukan tingkat tampilan dari beberapa metode untuk melacak tepian suatu objek.  Parameter lain yaitu dengan melihat kekuatan, kehalusan, dan ketebalan garis tepi yang dihasilkan pada citra output, yang dapat dengan jelas membedakan objek dari latar belakangnya.