PPPPTK PENJAS DAN BK 7
MODUL GURU PEMBELAJAR PJOK SD
Kaitannya dengan anak sekolah dasar, maka perkembangan motorik usia anak pada perbaikanpenghalusan gerak dasar dalam tahap keterampilan .
Tahap ini terdiri dari urutan perkembangan motorik, yaitu:
a. Gerak refleks dan integrasi sensori, yang berkembang pada masa bayi; dan
b. Perkembangan gerak dasar, yang berkembang pada masa kanak-kanak c. Menuju kesempurnaan gerak melalui perbaikanpenghalusan gerak
dasar kelanjutan dari teori: Pae, Rotella, dan McClenaghan.
2. Identifikasi Jenis Kegiatan Pengembangan Potensi Peserta Didik
Jenis kegiatan pengembangan potensi peserta didik pada jenjang sekolah dasar yaitu pengembangan Pola Gerak Dasar, yaitu:
a. Keterampilan Lokomotor Locomotor skills
Keterampilan lokomotor
didefinisikan sebagai
keterampilan berpindahnya individu dari satu empat ke tempat yang lain. Sebagian
besar keterampilan lokomotor berkembang dari hasil dari tingkat kematangan tertentu, namun latihan dan pengalaman juga penting
untuk mencapai kecakapan yang matang. Keterampilan lokomotor misalnya berlari cepat, mencongklang, meluncur, dan melompat lebih
sulit dilakukan karena merupakan kombinasi dari pola-pola gerak dasar yang lain. Keterampilan lokomotor membentuk dasar atau
landasan koordinasi gerak kasar gross skill dan melibatkan gerak otot besar.
b. Keterampilan Nonlokomotor Non locomotor skills
Keterampilan nonlokomotor disebut juga keterampilan stabilitas stability skill, didefinisikan sebagai gerakan-gerakan yang dilakukan
dengan gerakan yang memerlukan dasar-dasar penyangga yang minimal atau tidak memerlukan penyangga sama sekali atau gerak
tidak berpindah tempat, misalnya gerakan berbelok-belok, menekuk, mengayun, bergoyang. Kemampuan melaksanakan keterampilan ini
paralel dengan penguasaan keterampilan lokomotor.
c. Keterampilan Manipulaif Manipulative skills
Keterampilan manipulatif didefinisikan sebagai keterampilan yang melibatkan pengendalian atau kontrol terhadap objek tertentu,