2 Pada penelitian sebelumnya telah digunakan pompa kalor sistem
tertutup tetapi udara panas dari ruang pengering terbuang percuma. Sehingga efisiensi pompa kalor rendah.
Untuk menanggulangi hal tersebut, maka digunakan metode dengan penambahan alat penukar kalor barupa
flat plate heat exchanger
. Dimana alat penukar kalor APK berfungsi memanfaatkan udara panas buangan dari
ruang pengering untuk menaikkan temperatur udara yang berasal dari evaporator yang selanjutnya dialirkan ke kondensor.
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas terlihat bahwa pemanfaatan alat pengering sistem pompa kalor dengan APK perlu terus dikembangkan, hal ini
disebabkan bahwa alat pengering sistem pompa kalor dengan APK ini dapat digunakan setiap saat dan cepat.
Beberapa permasalahan yang akan diselesaikan dalam rancang bangun ini adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana model fisik unit alat pengering bahan pertanian sistem pompa kalor dengan APK;
2. Bagaimana prinsip kerja alat pengering bahan pertanian sistem pompa kalor dengan APK;
3. Bagaimana perhitungan nilai parameter-parameter yang mempengaruhi performansi alat pengering bahan pertanian sistem pompa kalor dengan
APK; 4. Bagaimana proses pembuatan dan prosedur pengoperasian alat pengering
bahan pertanian sistem pompa kalor dengan APK; 5. Bagaimana hasil pengeringan cabai merah keriting dengan menggunakan
alat pengering bahan pertanian sistem pompa kalor.
Universitas Sumatera Utara
3
1.3 Tujuan Penelitian 1.3.1. Tujuan Umum
Tujuan umum dilakukannya penelitian ini adalah melakukan kajian terhadap alat pengering bahan pertanian dengan sistem pompa
kalor dengan APK.
1.3.2. Tujuan Khusus
Tujuan khusus dilakukan rancang bangun ini adalah: 1. Mengetahui model fisik unit pengering bahan pertanian sistem
pompa kalor dengan APK 2. Mengetahui prinsip kerja alat pengering bahan pertanian sistem
pompa kalor dengan APK 3. Mengetahui
perhitungan parameter-parameter
yang mempengaruhi performansi alat pengering bahan pertanian sistem
pompa kalor dengan APK 4. Mengetahui proses pembuatan dan prosedur pengoperasian alat
pengering bahan pertanian sistem pompa kalor dengan APK 5. Mengetahui hasil pengeringan cabai merah keriting dengan
menggunakan alat pengering bahan pertanian sistem pompa kalor.
1.4 Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini adalah: 1. Menghasilkan prototipe alat pengering sistem pompa kalor dengan APK
2. Menghasilkan rekomendasi alat pengering bahan pertanian 3. Sebagai wacana dalam sistem pompa kalor dengan APK untuk penelitian
lebih lanjut.
Universitas Sumatera Utara
4
1.5 Sistematika Penulisan
Agar penulisan tugas sarjana ini tersusun secara sistematis dan mudah untuk dipahami, maka tugas sarjana ini disusun kedalam beberapa bagian ,
yaitu [4
halaman 4,5
]:
BAB I Pendahuluan Membahas mengenai latar belakang dari judul tugas sarjana, tujuan
penelitian, manfaat penelitian, batasan masalah dan sistematika penulisan.
BAB II Tinjauan Pustaka Membahas mengenai dasar teori-teori yang berhubungan dengan
penulisan tugas sarjana dan digunakan sebagai landasan dalam memecahkan masalah. Dasar teori diperoleh sebagai sumber dan literatur, diantaranya:
buku-buku literatur, jurnal,
e-book
dan
website.
BAB III Metode Penelitian Membahas
mengenai metode
yang akan
digunakan untuk
menyelesaikan penulisan tugas sarjana. Pada Bab ini dibahas mengenai langkah-langkah penelitian dan analisa data yang akan digunakan untuk
menyelesaikan permasalahan dari topik yang diangkat, dan beberapa aspek yang menunjang metode penelitian.
BAB IV Hasil dan Pembahasan Pada Bab ini akan dianalisa dan dibahas mengenai data-data yang telah
diperoleh dari hasil penelitian yang telah dilakukan.
BAB V Kesimpulan dan Saran Di dalam Bab ini berisi kesimpulan dari penulisan tugas sarjana dan
saran-saran yang digunakan sebagai tindak lanjut dari penelitian yang telah dilakukan.
Universitas Sumatera Utara
5 Daftar Pustaka
Di dalam daftar pustaka berisi semua sumber bacaan yangn digunakan sebagai bahan acuan dalam penulisan laporan tugas sarjana ini.
Lampiran Di dalam lampiran berisikan semua dokumen yang digunakan dalam
penelitian dan dalam penulisan hasil-hasil analisis data yang tidak dicantumkan dalam naskah laporan tugas sarjana ini. Setiap lampiran diberi
nomor urut.
Universitas Sumatera Utara
6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengeringan