15 Kinerja  alat  pengering  salah  satunya  dapat  ditentukan  dari
efisiensi  pengeringan.  Efisiensi  pengeringan  merupakan  perbandingan antara energi  yang digunakan untuk menguapkan kandungan air bahan
dengan  energi  untuk  memanaskan  udara  pengering.  Efisiensi pengeringan  biasanya  dinyatakan  dalam  persen.  Semakin  tinggi  nilai
efisiensi pengeringan maka alat pengering tersebut semakin baik.
2.5 Perhitungan Performansi Teknis
Perhitungan efisiensi
pengeringan dapat
dilakukan dengan
menggunakan persamaan: ……………………….  2.1
Dimana: Q
p
adalah energi yang digunakan untuk pengeringan kJ Q adalah energi untuk memanaskan udara pengering kJ
Nilai  laju  ekstraksi  air  spesifik  atau
specific  moisture  extraction  rate
SMER merupakan perbandingan jumlah air yang dapat diuapkan dari bahan dengan  energi  listrik  yang  digunakan  tiap  jam  atau  energi  yang  dibutuhkan
untuk menghilangkan 1 kg air [8].  Dinyatakan dalam kgkWh.
Perhitungan SMER menggunakan persamaan:
………………………….  2.2 Dimana :
adalah jumlah air yang diuapkan kgh adalah energi yang digunakan untuk proses pengeringan kW
Energi  yang  dikonsumsi  spesifik  atau
specific  energy  consumption
SEC  adalah  perbandingan  energi  yang  dikonsumsi  dengan  kandungan  air
Universitas Sumatera Utara
16 yang  hilang,  dinyatakan  dalam  kWhkg  dan  dihitung  dengan  menggunakan
persamaan: ………………………….  2.3
Dimana: adalah
specific energy consumption
kWhkg
Laju pengeringan
drying rate
; kgjam, dihitung dengan menggunakan persamaan [9]:
……………………………… 2.4
Dimana : adalah berat bahan pertanian sebelum pengeringan kg
adalah bahan pertanian setelah pengeringan kg adalah waktu pengeringan jam
Kinerja dari pompa kalor dinyatakan dalam
coefficient  of  performance COP
,  yang  didefenisikan  sebagai  perbandingan  antara  kalor  yang dilepaskan  oleh  kondensor  dengan  kerja  energi  yang  dibutuhkan  untuk
menggerakkan kompresor [10] : ……………………………
2.5
Dimana : adalah kalor yang dilepaskan oleh kondensor kW
adalah kerja energi yang masuk dalam kompresor kW Kalor yang dilepaskan oleh kondensor dihitung dengan persamaan:
……………….  2.6
Universitas Sumatera Utara
17 Dimana:
adalah laju aliran massa udara kgs adalah panas spesifik udara
adalah suhu rata-rata udara keluar kondensor K adalah suhu rata-rata udara masuk kondensor K
Kerja yang masuk ke dalam sistem kerja kompresor di hitung dengan persamaan:
…………………………..  2.7
Dimana: adalah laju aliran massa refrigeran kgs
h
1
diperoleh dari tekanan pada saluran keluar evaporator h
2
diperoleh dari tekanan pada saluran keluar kompresor Sebuah  Sistem  kompresi  uap  dengan  memanfaatkan  evaporator  dan
kondensor sekaligus disebut dengan sistem kompresi uap hibrid. Kinerja dari sebuah  sistem  kompresi  uap  hibrid  dinyatakan  dengan
Total  Performance TP
yang menyatakan jumlah beban maksimum pada ruang pendinginan dan ruang  pengeringan  dibandingkan  dengan  daya  kompresi,  yang  dirumuskan
dengan: ……………………………...   2.8
Dimana: adalah kalor yang diserap oleh evaporator kW
adalah kalor yang dilepaskan oleh kondensor kW adalah kerja Kompresor kW
Universitas Sumatera Utara
18 Kalor  yang  diserap  oleh  evaporator  dihitung  dengan  menggunakan
persamaan berikut: …………………………………… 2.9
Universitas Sumatera Utara
19
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Tempat dan Waktu Penelitian