Pendekatan Verbal STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

35 III.1.4 Strategi Media Media yang digunakan untuk strategi media adalah buku cerita bergambar yang berisi tentang nilai-nilai yang terkandung dalam pamali. Informasi akan disampaikan dan dikemas melalui cerita tentang kehidupan sehari-hari yang bisa menarik minat target audiens untuk membacanya, dan agar buku cerita ini dapat diterima dan dilihat oleh para anak.

a. Media Utama

Media utama yang terpilih adalah buku ilustrasi adalah media informasi yang sederhana, dan dapat dilihat dan dibaca kapan saja, media pemasaran buku ilustrasi tersebut adalah di toko-toko buku, seperti Gramedia, Gunung Agung, Togamas atau toko-toko buku lainnya. Target utama pemasaran buku cerita ini adalah anak-anak, tetapi juga ditujukan kepada target sekunder yaitu para orang tua. Karena jika hanya ditujukan untuk anak-anak saja, anak-anak kemungkinan tidak akan tertarik dengan hal-hal yang tabu seperti pamali. Anak-anak juga tidak akan mencari buku yang tidak sesuai dengan keinginannya, anak-anak cenderung membeli buku yang bergambar, seperti buku cerita bergambar, komik dan lain-lain. Oleh karena itu, tujuan orang tua membeli buku ini adalah buku ilustrasi ini bisa diberikan orang tua kepada anaknya supaya anak tersebut mengetahui hal-hal yang seperti pamali. Media pemasaran buku cerita ini memang di Kota Bandung dan isi cerita buku cerita ini tentang kebudayaan Sunda, akan tetapi buku ini tidak hanya ditujukan untuk masyarakat Sunda saja, tetapi masyarakat dari kebudayaan lain juga bisa membaca buku ini. Sehingga kebudayaan lain bisa mengetahui kebudayaan yang ada di masyarakat Sunda. 36

b. Media Pendukung

Media pendukung adalah media yang berfungsi untuk memperkuat media utama. Media pendukung yang akan digunakan yaitu : 1. Tahap Informasi  Flyer Media yang bisa memberikan detail informasi dan bersifat personal. Terlebih lagi media ini bersifat luas dalam penyebarannya.  Poster A3 Poster yang berisikan untuk menarik perhatian yang bersifat mengajak baik dari target audiens primer maupun sekunder.  X-Banner Dipasang pada letak buku-buku cerita bergambar sebagai lokasi media utama yang dipajang dan dipasarkan agar pembeli mudah melihat dari kejauhan. 2. Tahap Pengingat Ditahap ini akan digunakan media-media yang sangat dekat dengan target audiens pada kesehariannya. Sehingga target audiens bisa selalu mengingat terhadap media utama dan isi dari media utama. Media pengingat yang akan diberikan tersebut akan memberikan kesan tersendiri untuk target audiens. Media yang akan digunakan adalah:  Gantungan Gantungan adalah benda yang sangat sering dipakai dan dibawa kemana- mana dan media ini dijadikan sebagai hadiah dari media utama.  Sticker Sticker media yang bisa dimana saja diaplikasikan, maka dari itu stiker salah satu media pendukung yang tepat untuk dijadikan media pengingat. 37  Pembatas Buku Bagi seorang yang gemar membaca, pasti sangat erat denan pembatas buku yang selalu jadi pengingat dimana halaman terakhir dibaca. Pembatas buku didapatkan pada saat pembelian media utama.  Pin Pin media yang bisa ditempelkan, biasanya ditempelkan pada baju, tas dan sebagainya. Maka dari itu pin salah satu media pendukung yang tepat untuk dijadikan media pengingat. Pin didapatkan sebagai bonus dari pembelian media utama. III.1.5 Strategi Distribusi Untuk lebih memudahkan penyebaran distribusi, terdapat di wilayah penyebaran meliputi toko buku yang telah mempunyai nama besar di Indonesia khususnya kota-kota besar di Indonesia. Toko buku yang telah terkenal seperti Togamas, Gramedia dan Gunung Agung menjadi target pendistribusian buku cerita bergambar tentang pamali ini. Selain buku terdapat pula satu paket hadiah pembelian buku seperti stiker, gantungan kunci, pembatas buku, dan pin yang dapat dimiliki. Wilayah penyebaran tersebut sebagian besar adalah tempat dimana target biasa mencari atau membeli buku.