Populasi Sampel Populasi dan Sampel

membangun jamban serta memanfaatkan jamban sebagai sarana buang air besar. Variabel Terikat 9. Perilaku kepala keluarga dalam pemanfaatan jamban Tindakan pemanfaatan jamban sebagai tempat setiap kali buang air besar untuk memperoleh lingkungan yang sehat mulai dari pengertian jamban sehat, syarat, hingga pemeliharaan jamban. Kuesioner 1. Memanfaatkan jika skor 7-11 2. Tidak Memanfaatkan jika skor 1-6 Andreas, 2014 Nominal

3.5 Jenis dan Rancangan Penelitian

Jenis penelitian ini termasuk penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional yaitu peneliti ingin mengetahui hubungan variabel satu dengan variabel lainnya yang mempengaruhi perilaku kepala keluarga dalam pemanfaatan jamban.

3.6 Populasi dan Sampel

3.6.1 Populasi

Populasi penelitian adalah seluruh kepala keluarga di pemukiman nelayan Tambak Lorok semarang RW XII, XIII, XIV, XV, XVI total 2.165 KK

3.6.2 Sampel

Besar atau kecilnya sampel pada suatu penelitian yang terpenting dapat mewakili populasi, atau sampel tersebut representatif. Menurut Agus 2011 penentuan besar sampel tergantung dari: 1. Biaya, waktu dan tenaga yang tersedia untuk melaksanakan 2. Banyaknya variabel yang akan diteliti. Semakin heterogen populasi maka sampelyang dibutuhkan semakin banyak. 3. Ketepatan yang dikehendaki untuk menggambarkan populasi. Semakin besar sampel kemungkinan membuat kesalahan pada saat pengukuran juga semakin besar. Jika populasi N diketahui Keterangan: n = besar sampel N = besar populasi Z 1-a2 = nilai sebaran normal baku, besarnya tergantung tingkat kepercayaan TK. Jika TK 90 = 1,64, TK 95 = 1,96, TK 99 = 2,57. P = Proporsi kejadian, jika tidak diketahui dianjurkan menggunakan = 0,5 d = besar penyimpangan ; 0,01 ;0,05 dan 0,1 = = =91,96 Maka besar sampel minimal yang diperlukan untuk mengetahui proporsi kepala keluarga yang memanfaatkan jamban sebesar 92 KK. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Proportional random sampling yaitu metode pengambilan sampel dengan memperhatikan proporsi jumlah sub-sub populasi dengan menggunakan rumus sebagai berikut: Agus, 2011. n = Keterangan: ni : Sub sampel Ni : Jumlah populasi sub sampel N : Jumlah total populasi n : Jumlah sampel yang diambil Tambak Lorok terbagi menjadi 5 RW, maka jumlah KK yang akan dijadikan sampel penelitian adalah sebagai berikut: RW 12 =200 KK maka = 9 KK RW 13 =370 KK maka = 16 KK RW 14 =409 KK maka = 17 KK RW 15 =902 KK maka = 38KK RW 16 =284 KK maka = 12KK Pada penelitian ini , kriteria responden yang dijadikan sampel penelian sebagai berikut: 1. Kriteria Inklusi a. Ayah, kalau dalam keluarga tersebut terdiri dari ayah, ibu dan anak. b. Ibu, kalau dalam keluarga tersebut statusnya janda atau ayah sulit ditemui karena bekerja di luar desa. c. Anggota keluarga yang bersedia diteliti 2. Kriteria Eksklusi a. Memiliki hambatan dalam komunikasi verbal.

3.7 Sumber Data Penelitian