SUMBER DATA PENELITIAN INSTRUMEN PENELITIAN DAN TEKNIK PENGAMBILAN DATA

jumantik, yaitu setiap RT terdapat 2 jumantik. Pemilihan satuan sampling dalam hal ini adalah pemilihan KK yang akan diperiksa dilakukan secara random. Pengambilan sampel berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi yaitu: a. Kriteria inklusi 1 Bertempat tinggal dan terdaftar sebagai penduduk setempat 2 Bersedia menjadi responden selama masa penelitian b. Kriteria eksklusi 1 Tidak berada di rumah pada saat pemeriksaan jentik.

3.7 SUMBER DATA PENELITIAN

3.7.1 Data Primer

Data primer adalah data yang diambil dari responden atau sampel penelitian. Adapun data yang diambil adalah data keberadaan jentik nyamuk di tempat penampungan air yang akan digunakan sebagai dasar perhitungan ABJ DBD. Pengambilan data primer dapat dilakukan dengan cara observasi.

3.7.2 Data Sekunder

Data sekunder adalah data yang diambil dari data penyakit DBD di Dinas Kesehatan Kabupaten Grobogan dan Puskesmas Purwodadi I serta data jumlah penduduk yang diperoleh dari Kantor Kelurahan Danyang Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan.

3.8 INSTRUMEN PENELITIAN DAN TEKNIK PENGAMBILAN DATA

3.8.1 Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah alat-alat yang digunakan untuk pengumpulan data Soekidjo Notoatmodjo, 2002: 48. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Formulir Pemantauan Jentik untuk mencatat hasil observasi yang dilakukan oleh jumantik. 2. Kartu jentik rumahbangunan untuk mengetahui hasil pemeriksaan jentik nyamuk penular DBD. 3. Senter sebagai alat penerangan untuk mengetahui ada atau tidaknya jentik di dalam konteiner atau tempatbejana yang dapat menjadi tempat berkembangbiaknya nyamuk Aedes aegypti. 4. Lembar identitas adalah data pengenal untuk responden dan identitas jumantik. 5. Lembar evaluasi keaktifan jumantik dalam pelaksanaan tugas jumantik yang diisi oleh responden sebagai hasil pengamatan responden terhadap jumantik. Lembar evaluasi keaktifan jumantik diberikan kepada responden pada minggu tarakhir minggu ke III pemantauan jentik. 6. Leaflet yang berisi materi tentang DBD secara singkat dan berfungsi untuk memberi pengetahuan tentang penyakit DBD. Selain itu, leaflet ini juga sebagai media penyuluhan yang dilakukan oleh jumantik kepada masyarakat.

3.8.2 Teknik Pengambilan Data

3.8.2.1 Observasi

Pengamatan observasi adalah suatu prosedur yang berencana, yang antara lain meliputi kegiatan melihat dan mencatat jumlah dan taraf aktivitas tertentu yang ada hubungannya dengan masalah yang diteliti. Jadi dalam melakukan observasi bukan hanya mengunjungi, melihat atau menonton saja, tetapi disertai keaktifan jiwa atau perhatian khusus dan melakukan pencatatan- pencatatan Sugiyono, 2008: 145. Pengamatan ini dilakukan dengan cara memeriksa keberadaan jentik di tempat penampungan air di rumah penduduk setiap seminggu sekali 3 kali kunjungan rumah. Hasil pengamatannya dicatat dalam formulir JPJ-1, formulir JPJ-2 dan kartu jentik rumahbangunan.

3.8.2.2 Wawancara

Wawancara interview adalah metode yang digunakan untuk mengumpulkan data, dimana peneliti mendapat keterangan lisan dari jumantik dan Kepala Keluarga. Wawancara ini bertujuan untuk mengetahui identitas, karakteristik jumantik dan responden serta untuk mengevaluasi kinerja jumantik.

3.8.2.3 Dokumentasi

Dokumentasi merupakan metode pengumpulan data dengan cara mengambil data yang berasal dari dokumen asli A Aziz Alimul Hidayat, 2009:88. Metode ini digunakan untuk mendokumentasikan seluruh kegiatan penelitian yang dilakukan secara manual dan digital. Dokumentasi manual dilakukan dengan cara mencatat dan membukukan seluruh kegiatan penelitian, sedangkan dokumentasi digital dilakukan dengan menggunakan alat digital camera.

3.9 PROSEDUR PENELITIAN