Praktik Mengajar Terbimbing Praktik Mengajar Mandiri

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SMA NEGERI 9 YOGYAKARTA Jalan Sagan 1, Terban, Gondokusuman, Yogyakarta 0274 513434 16 berkoordinasi terlebih dahulu dengan Guru Pembimbing. Setiap mahasiswa PPL UNY diwajibkan untuk latihan mengajar minimal 8 delapan kali tatap muka dengan materi yang berbeda. Kegiatan Belajar Mengajar dimulai pada pukul 07.15-14.00 WIB. Mahasiswa praktikan melakukan kegiatan belajar mengajar pada kelas X yang memiliki jadwal mata pelajaran Fisika sebanyak 6 jam pelajaran dalam satu minggu untuk kelas X MIA 1 dan X MIA 2. Mahasiswa praktikan melaksanakan kegiatan mengajar sebanyak 14 kali tatap muka dengan materi yang berbeda di setiap pertemuanya. Kegiatan belajar mengajar dilakukan dalam 2 tahap, yaitu Praktik Pengajar Terbimbing dan Praktek Mengajar Mandiri.

a. Praktik Mengajar Terbimbing

Praktik mengajar terbimbing adalah kegiatan belajar mengajar yang dilakukan di kelas dengan didampingi dan dibimbing oleh guru. Kegiatan mengajar terbimbing meliputi: 1 Merencanakan dan membuat RPP 2 Memilih dan menggunakan metode serta strategi mengajar 3 Memilih dan membuat bahan ajar yang sesuai 4 Mengevaluasi pelaksanaan serta mendiskusikannya dengan guru

b. Praktik Mengajar Mandiri

Kegiatan ini dilaksanakan setelah latihan mengajar terbimbing selesai. Kegiatan ini juga dilaksanakan secara kondisional sesuai dengan petunjuk guru pembimbing masing-masing. Latihan mengajar mandiri merupakan praktik mengajar yang dilakukan oleh mahasiswa tanpa bimbingan guru pembimbing, cara mengajar serta pengembangan materi pelajaran sepenuhnya dilaksanakan oleh mahasiswa. Sebagai tindak lanjut dari latihan mengajar mandiri tersebut, guru pembimbing memberikan masukan berupa saran ataupun kritik kepada praktikan sebagai bahan koreksi untuk lebih meningkatkan kualitas mengajarnya berhubungan dengan penguasaan meteri, penguasaan kelas dan metode mengajar. Di akhir praktik latihan mengajar mandiri, guru pembimbing memberikan penilaian kepada mahasiswa sebagai bahan evaluasi pengajaran. Praktik mengajar minimal dilakukan sebanyak delapan kali pertemuan dengan indikator pembelajaran yang berbeda-beda untuk setiap pertemuan, sesuai dengan pembagian jadwal mengajar oleh guru pembimbing yang bersangkutan. Maka mahasiswa melaksanakan praktik mengajar di kelas X MIA 1 dan X MIA 2 Selama proses pelaksanaan praktik mengajar, terdapat 3 proses kegiatan yang dilakukan, yaitu: 1 Kegiatan awal UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SMA NEGERI 9 YOGYAKARTA Jalan Sagan 1, Terban, Gondokusuman, Yogyakarta 0274 513434 17 Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan siswa dalam mengikuti pelajaran yang akan dilaksanakan, meliput i: membariskan siswa, berdo’a, membuka pelajaran dengan salam, mengabsen siswa, apersepsi, motivasi dan penyampaian tujuan pembelajaran. 2 Kegiatan inti Kegiatan ini merupakan penyajian. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam kegiatan ini adalah: a Penguasaan materi; mahasiswa harus benar-benar menguasai materi yang akan disampaikan, agar proses KBM dapat berjalan dengan lancar. b Penggunaan metode; metode yang dapat digunakan anatara lain tanya jawab, diskusi, direct instruction, pendekatan ilmiah, , dll. c Penggunaan media; media yang dapat digunakan anatara lain LCD, Buku paket Fisika kelas X, Lks, Modul Praktikum. 3 Kegiatan Akhir Kegiatan ini dilakukan setelah materi pengajaran disampaikan dengan langkah- langkah sebagai berikut: a Melakukan evaluasi siswa setelah materi disampaikan. b Menyampaikan kesimpulan tentang materi yang telah disampaikan. c Mengadakan apresiasi siswa. d Memberi tugas atau menyampaikan pesan untuk materi berikutnya. e Menutup pelajaran dengan salam.

c. Praktik Persekolahan