Latar Belakang Penelitian Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Mental Accounting pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Kristen Satya Wacana T1 162010005 BAB I

1 BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Penelitian

Program studi Pendidikan Ekonomi merupakan program studi yang menyiapkan calon guru ekonomi dengan masing-masing konsentrasi, namun memiliki pengetahuan dasar dalam semua bidang ekonomi. Pengetahuan yang dimiliki mahasiswa diharapkan dapat diaplikasikan dalam kehidupan mereka, serta terlihat dalam aspek kepribadian sebagai seorang calon guru yang akan menjadi contoh bagi peserta didiknya. Program studi Pendidikan Ekonomi memiliki lima konsentrasi ekonomi; akuntansi, pemasaran, perkantoran, koperasi, dan IPS. Semua mahasiswa sebelum dijuruskan sesuai konsentrasi kuliah, diberikan dasar dari semua konsentrasi yang berbeda-beda, termasuk Dasar-dasar akuntansi yang diberikan kepada semua mahasiswa pada awal perkuliahan sebelum penjurusan. Program Studi Pendidikan Ekonomi memberikan matakuliah Dasar-dasar Akuntansimemiliki tujuan kepada mahasiswa meliputi aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik, dimana tidak hanya sekedar pengajaran pengetahuan akuntansi namun juga membentuk karakter seorang mahasiswa yang lebih dalam pengelolaan keuangan dari segi akuntansi. “Kebutuhan manusia timbul dari : 2 a Kebutuhan biologis untuk hidup makanan, minuman dan mungkin juga pakaian dan tempat tinggal. Kebutuhan yang timbul dari peradaban dan kebudayaan manusia itu sendiri misalnya keinginan rumah yang baik, keinginan mendapatkan pendidikan, keinginan akan makanan lezat dan sebagainya. b Lain-lain kebutuhan yang khas masing- masing perorangan.” 1 Setiap manusia memiliki kebutuhan yang berbeda-beda, terlebih manusia dengan status sebagai mahasiswa akan memiliki ragam kebutuhan yang berbeda. Memperoleh segala kebutuhan pendukung proses perkuliahan maupun kebutuhan sosial mahasiswa, didukung oleh sumber uang yang dimiliki. Ada mahasiswa yang mendapatkan sumber uang pemberian dari orang tua. Ada pula mahasiswa yang memiliki sumber uang dari hadiah atau bonus. Selain itu, ada pula yang memiliki pendapatan pribadi dari pekerjaan sampingan yang dimiliki. Akuntansi dikenal sebagai cara meringkas berbagai transaksi keuangan dengan mencatatnya secara cermat, teliti dan rapi guna menghasilkan informasi keuangan untuk jangka pendek maupun jangka panjang sebagai dasar pengambilan keputusan keuangan. Akuntansi dipelajari melalui pendidikan formal dan non formal, akan tetapi proses akuntansi sendiri secara tidak langsung dialami dalam kehidupan sehari- hari, hal ini dapat dilihat dari karakteristik akuntansi yang melekat dalam 1 Boediono,1989,Ekonomi Mikro,BPFE,Yogyakarta, hal. 2 . 3 diri seseorang. Seseorang memiliki pengetahuan akuntansi, kemudian digunakan untuk membuat keputusan yang tepat seputar kegiatan keuangan. Pengetahuan akuntansi tidak cukup dengan diketahui saja, seseorang dituntut menggunakan pengetahuan mereka dalam kehidupannya yang kemudian nampak dalam mental seseorang. “Mental accounting is the set of cognitive operations used by people to organize, evaluate, and make decisions about financial activities.” 2 Mental accounting diperlukan untuk membantu seseorang mengelola keuangan pribadi seseorang, karena mental accounting dapat dipergunakan sebagai strategi pengendalian diri seseorang terhadap pengambilan keputusan dalam mengelola keuangan. “To take future consumption into account to a greater extent when using current assets than when using current income specifies how mental accounting may serve as a self-control strategy .” 3 Pengelolaan keuangan dan melakukan proses akuntansi bukan hal yang baru bagi mahasiswa Pendidikan Ekonomi. Mengelola keuangan sudah dimulai semenjak mereka sebelum duduk dibangku kuliah. Setelah mahasiswa memulai perkuliahan pada Program Studi Pendidikan Ekonomi, semua mahasiswa mendapatkan mata kuliah Dasar-dasar Akuntansi dan Keuangan Manajemen Keuangan dan Keuangan Perusahaan. Pengetahuan pengelolaan keuangan dengan proses akuntansi yang ada pada perusahaan 2 Paritosh,P. 2002. Comparability And Mental Accounts. Northwestern University.http:cs.northwestern.edu~paritoshpaperscomparabilitiyandmentalaccounts.pdf. , hal. 2 . 3 Niklas Karlsson. 1998. Mental Accounting and Self-Control, Gotebarg Psychological Reports,hal.14. 4 telah diberikan sebagai pengetahuan dasar pengambilan keputusan dalam perlakuan uang kepada mahasiswa. Di sisi lain, pengetahuan pengelolaan keuangan tidak hanya diharapkan untuk diaplikasikan pada mahasiswa ketika mereka berada pada organisasi dan perusahaan saja, akan tetapi juga dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, terutama pada pengelolaan keuangan pribadi. Mahasiswa pada Program Studi Pendidikan Ekonomi, beberapa dari mereka mengeluarkan uang untuk memenuhi kebutuhan diluar batas kemampuan keuangan yang dimiliki. Hal ini menyatakan bahwa mahasiswa mengelola keuangan mereka tidak dengan baik dan tepat. Mahasiswamengelola keuangan pribadi dengan tidak mengaplikasikan pengetahuan proses akuntansi dalam keuangan pribadi seperti yang diajarkan pada matakuliah Dasar Akuntansi dan Keuangan, seperti pencatatan, pemenuhan kebutuhan sesuai sumber daya yang dimiliki.

1.2. Permasalahan Penelitian

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Mental Accounting pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Kristen Satya Wacana

0 0 15

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Mental Accounting pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Kristen Satya Wacana T1 162010005 BAB II

0 0 14

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Mental Accounting pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Kristen Satya Wacana T1 162010005 BAB IV

0 0 21

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Mental Accounting pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Kristen Satya Wacana T1 162010005 BAB V

0 0 7

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Mental Accounting pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Kristen Satya Wacana

0 0 55

T1__BAB V Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kesiapan Menjadi Guru pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana T1 BAB V

0 0 2

T1__BAB IV Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kesiapan Menjadi Guru pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana T1 BAB IV

0 0 16

T1__BAB III Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kesiapan Menjadi Guru pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana T1 BAB III

0 0 6

T1__BAB II Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kesiapan Menjadi Guru pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana T1 BAB II

0 0 9

T1__BAB I Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kesiapan Menjadi Guru pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana T1 BAB I

0 0 5