tutur direktif karena tuturan tersebut memperlihatkan usaha penutur agar mitra tuturnya melakukan sesuatu. Tindak tutur tersebut termasuk ke dalam kategori verba meminta.
Pada tuturan 14 menyatakan bahwa Zainuddin sebagai penutur menentang permintaan Hayati sebagai mitra tuturnya untuk membacakan ayat suci ke telinganya karena ia merasa
belum ikhlas jika Hayati pergi meninggalkannya. Tindak tutur yang terdapat dalam tuturan tersebut ialah tindak tutur direktif karena tuturan tersebut memperlihatkan usaha penutur agar
mitra tuturnya melakukan sesuatu. Tindak tutur tersebut termasuk ke dalam kategori verba menentang.
Pada tuturan 15 menyatakan bahwa Hayati sebagai penutur meminta agar Zainuddin sebagai mitra tuturnya untuk mengikhlaskannya dan mengucapkan kalimat suci di telinganya
sebagai wujud keikhlasannya. Tindak tutur yang terdapat dalam tuturan tersebut ialah tindak tutur direktif karena tuturan tersebut memperlihatkan usaha penutur agar mitra tuturnya
melakukan sesuatu. Tindak tutur tersebut termasuk ke dalam kategori verba meminta.
4.2 Menentukan Bentuk Tindak Tutur Ilokusi
Setelah peneliti mendeskripsikan makna pragmatis dari tindak tutur ilokusi yang terdapat dalam dialog film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijk maka selanjutnya dapat ditentukan
bentuk-bentuk tindak tutur ilokusi yang terdapat dalam dialog film tersebut.
Tabel 1. Bentuk-bentuk Tindak Tutur Ilokusi yang terdapat pada dialog percakapan 1. Tuturan
Makna Pragmatis Bentuk Tindak Tutur Ilokusi
1 Bermaksud meminta kepada mak Base untuk
mengizinkannya pergi ke negeri asal ayahnya. direktif
2 Menyatakan rasa takut mak Base terhadap
ekspresif
Universitas Sumatera Utara
keadaan Zainuddin jika ia sampai di Padang. 3
Bermaksud meyakinkan mak Base bahwa apa yang dikatakan itu tidak akan terjadi.
asertif
Dari daftar tabel diatas dapat dilihat bahwa pada percakapan terdapat tiga bentuk tindak tutur ilokusi yaitu tuturan 1 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba
meminta, tuturan 2 merupakan tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam verba menyatakan rasa takut, dan tuturan 3 merupakan tindak tutur asertif dikategorikan dalam verba
meyakinkan. Tabel 2. Bentuk-bentuk Tindak Tutur Ilokusi yang terdapat pada dialog percakapan 2.
Tuturan Makna Pragmatis
Bentuk Tindak Tutur Ilokusi 1
a. Menjawab salam dari orang yang mengetuk pintu.
b. Bermaksud meminta agar orang yang mengetuk pintu tersebut memberitahu siapa
dirinya. a. ekspresif
b. direktif
2 Bermaksud untuk ingin mengetahui kebenaran
atas rumah yang ia datangi. direktif
3 a. bermaksud memberikan informasi.
b. bermaksud meminta atas kebenaran suatu hal.
a. asertif b. direktif
4 Bermaksud menjelaskan sosok dirinya
asertif 5
Merasa kaget atas pernyataan yang disampaikan.
ekspresif
Universitas Sumatera Utara
6 Bermaksud meyakinkan atas sebuah fakta
asertif 7
Merasa Kaget dan tidak percaya akan suatu kebenaran yang ada.
ekspresif
8 Bermasud membenarkan dan menegaskan
akan sebuah fakta. asertif
9 Merasa percaya akan apa yang dikatakan atas
sebuah informasi. deklaratif
Dari daftar tabel diatas dapat dilihat bahwa pada percakapan terdapat 11 bentuk tindak tutur ilokusi yaitu tuturan 1 memiliki 2 bentuk tindak tutur yaitu tindak tutur ekspresif yang
dikategorikan dalam verba menjawab salam dan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba meminta, tuturan 2 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba ingin
mengetahui, tuturan 3 memiliki dua tindak tutur yaitu yang pertama tindak tutur asertif yang dikategorikan dalam verba memberikan informasi dan yang kedua tindak tutur direktif yang
dikategorikan dala verba meminta, tuturan 4 merupakan tindak tutur asertif yang dikategorikan dalam verba menjelaskan, tuturan 5 merupakan tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam
verba merasa kaget, tuturan 6 merupak tindak tutur asertif yang dikategorikan dalam verba meyakinkan, tuturan 7 merupakan tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam verba merasa
kaget, tuturan 8 merupakan tindak tutur asertif yang dikategorikan dalam verba menegaskan, dan tuturan 9 merupakan tindak tutur deklaratif yang dikategorikan dalam verba mempercayai.
Tabel 3. Bentuk-bentuk Tindak Tutur Ilokusi yang terdapat pada dialog percakapan 3. Tuturan
Makna Pragmatis Bentuk Tindak Tutur Ilokusi
1 Bermaksud meminta penjelasan mengenai
siapa yang mereka lihat. direktif
Universitas Sumatera Utara
2 Bermaksud menjelaskan siapa yang mereka
lihat. asertif
3 Bermaksud memuji seorang gadis yang mereka
lihat. ekspresif
4 Bermaksud membenarkan apa yang dikatakan
oleh Zainuddin. asertif
Dari daftar tabel diatas dapat dilihat bahwa pada percakapan terdapat 4 bentuk tindak tutur yaitu pada tuturan 1 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba
meminta, tuturan 2 merupakan tindak tutur asertif yang dikategorikan dalam verba menjelaskan, tuturan 3 merupakan tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam verba memuji, dan tuturan
4 merupakan tindak tutur asertif yang dikategorikan dalam verba membenarkan. Tabel 4. Bentuk-bentuk Tindak Tutur Ilokusi yang terdapat pada dialog percakapan 4.
Tuturan Makna Pragmatis
Bentuk Tindak Tutur Ilokusi 1
Bermaksud untuk menanyakan tentang suatu hal.
ekspresif
2 Bermaksud menjelaskan akan sesuatu hal.
asertif Dari daftar tabel diatas dapat dilihat bahwa pada percakapan terdapat dua bentuk tindak
tutur yaitu tuturan 1 merupakan tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam verba menyatakan dan tuturan 2 merupakan tindak tutur asertif yang dikategorikan dalam verba
menjelaskan. Tabel 5. Bentuk-bentuk Tindak Tutur Ilokusi yang terdapat pada dialog percakapan 5.
Tuturan Makna Pragmatis
Bentuk Tindak Tutur Ilokusi 1
Bermaksud mengucapkan salam. ekspresif
Universitas Sumatera Utara
2 a. Bermaksud untuk menjawab salam.
b. Bermaksud melaporkan sesuatu. a. ekspresif
b. asertif 3
Bermaksud menyampaikan informasi. direktif
4 Bermaksud menyampaikan sesuatu.
asertif 5
Bermaksud meminta sebuah informasi. direktif
6 Bermaksud menjelaskan apa yang dirasakan.
asertif 7
Bermaksud meminta atau memohon atas sesuatu.
direktif
8 Bermaksud menentang akan sesuatu hal
direktif 9
Bermaksud meminta atau memohon untuk menerima sesuatu hal
direktif
10 Bermaksud menentang sesuatu
direktif Dari daftar tabel diatas dapat dilihat bahwa pada percakapan terdapat 11 bentuk tindak
tutur ilokus yaitu tuturan 1 merupakan tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam verba mengucap salam, tuturan 2 memiliki dua bentuk tindak tutur yang pertama tindak tutur ekspresif
yang digolongkan dalam verba mengucapkan dan yang kedua merupakan tindak tutur asertif yang tergolong dalam verba melaporkan, tuturan 3 merupakan tindak tutur direktif yang
tergolong dalam verba meminta, tuturan 4 merupakan tindak tutur asertif yang tergolong dalam verba menyampaikan atau melaporkan, tuturan 5 merupakan tindak tutur direktif yang
dikategorikan dalam verba meminta, tuturan 6 merupakan tindak tutur asertif yang dikategorikan dalam verba menjelaskan atau menyatakan, tuturan 7 merupakan tindak tutur direktif yang
digolongkan dalam verba meminta atau memohon, tuturan 8 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba menentang, tuturan 9 merupakan tindak tutur direktif yang
Universitas Sumatera Utara
dikategorikan dalam verba meminta atau memohon, dan tuturan 10 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba menentang.
Tabel 6. Bentuk-bentuk Tindak Tutur Ilokusi yang terdapat pada dialog percakapan 6.
Tuturan Makna Pragmatis
Bentuk Tindak Tutur Ilokusi 1
Bermaksud menyuruh untuk menjelaskan suatu hal
direktif
2 a. Bermaksud menyanggupi sesuatu
b. Bermaksud mengucap salam a. komisif
b. ekspresif 3
Bermaksud menjawab salam ekspresif
Dari daftar tabel diatas dapat dilihat bahwa pada percakapan terdapat 4 bentuk tindak tutur ilokusi yaitu tuturan 1 merupakan tindak tutur Direktif yang dikategorikan dalam verba
menjelaskan, tuturan 2 memilki dua bentuk tindak tutur, yang pertama merupakan tindak tutur komisif yang dikategorikan dalam verba menyatakan kesanggupan dan yang kedua merupakan
tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam verba mengucap salam, dan tuturan 3 merupakan tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam verba menjawab salam.
Tabel 7. Bentuk-bentuk Tindak Tutur Ilokusi yang terdapat pada dialog percakapan 7.
Tuturan Makna Pragmatis
Bentuk Tindak Tutur Ilokusi 1
Bermaksud meminta agar melakukan sesuatu. direktif
2 Menyatakan rasa kaget terhadap sesuatu.
ekspresif 3
Bermaksud memberikan nasihat. direktif
4 Bermaksud memohon untuk melakukan
sesuatu. direktif
5 Memiliki maksud bersumpah untuk sesuatu hal.
komisif
Universitas Sumatera Utara
6 Menyatakan rasa kaget terhadap sesuatu.
ekspresif 7
Bermaksud menjanjikan untuk melakukan sesuatu.
komisif
8 Bermaksud meminta untuk melakukan sesuatu.
direktif 9
Menyatakan kesanggupan atas sesuatu hal. komisif
10 Bermaksud untuk meminta sesuatu.
direktif 11
Memiliki maksud mengabulkan akan sesuatu hal.
deklaratif
Dari daftar tabel diatas dapat dilihat bahwa pada percakapan terdapat 11 bentuk tindak tutur yaitu tuturan 1 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba meminta
atau memohon, tuturan 2 merupakan tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam verba merasa kaget, tuturan 3 merupakan tindak tutur direktif yang tergolong dalam verba menasihati,
tutran 4 merupakan tindak tutur direktif yang tergolong dalam verba memohon, tuturan 5 merupakan tindak tutur komisif yang tergolong dalam verba bersumpah, tuturan 6 merupakan
tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam verba kaget atau terkejut, tuturan 7 merupakan tindak tutur komisif yang dikategorikan dalam verba menjanjikan, tuturan 8 merupakan tindak
tutur direktif yang dikategorikan dalam verba meminta atau memohon, tuturan 9 merupakan tindak tutur komisif yang dikategorikan dalam verba menyatakan kesanggupan, tuturan 10
merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba meminta atau memohon, dan tuturan 11 merupakan tindak tutur deklarasi yang dikategorikan dalam verba mengabulkan.
Tabel 8. Bentuk-bentuk Tindak Tutur Ilokusi yang terdapat pada dialog percakapan 8. Tuturan
Makna Pragmatis Bentuk Tindak Tutur Ilokusi
1 Bermaksud mengajak untuk melakukan sesuatu.
direktif 2
Bermaksud menyetujui akan sesuatu. komisif
Universitas Sumatera Utara
3 Bermaksud mengajak untuk melakukan sesuatu.
direktif Dari daftar tabel diatas dapat dilihat bahwa pada percakapan terdapat 3 bentuk tindak
tutur ilokusi yaitu, tuturan 1 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba mengajak, tuturan 2 merupakan tindak tutur komisif yang dikategorikan dalam verba menyetujui,
dan tuturan 3 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba mengajak. Tabel 9. Bentuk-bentuk Tindak Tutur Ilokusi yang terdapat pada dialog percakapan 9.
Tuturan Makna Pragmatis
Bentuk Tindak Tutur Ilokusi 1
a. Bermaksud menunjukkan sesuatu. b. Bermaksud mengajak untuk melakukan
sesuatu. a. asertif
b. direktif
2 a. Bermaksud memuji terhadap sesuatu.
b. Bermaksud mengajak untuk melakukan sesuatu.
a. ekspresif b. direktif
3 Bermaksud mengajak untuk ke suatu tempat.
direktif Dari daftar tabel diatas dapat dilihat bahwa pada percakapan terdapat 5 bentuk tindak
tutur yaitu, tuturan 1 memiliki dua bentuk tindak tutur yang pertama merupakan tindak tutur asertif yang dikategorikan dalam verba menunjukkan dan yang kedua merupakan bentuk tindak
tutur direktif yang dikategorikan dalam verba mengajak, tuturan 2 memiliki dua bentuk tindak tutur juga yang pertama merupakan tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam verba
memuji dan yang kedua merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba mengajak, dan tuturan 3 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba
mengajak. Tabel 10. Bentuk-bentuk Tindak Tutur Ilokusi yang terdapat pada dialog percakapan 10.
Universitas Sumatera Utara
Tuturan Makna Pragmatis
Bentuk Tindak Tutur Ilokusi 1
Bermaksud meminta atau memohon untuk melakukan sesuatu.
direktif
2 Bermaksud menyarankan untuk melakukan
sesuatu. direktif
3 Menyatakan kesanggupan atas suatu hal.
komisif 4
Bermaksud menyuruh untuk melakukan sesuatu.
direktif
5 Menyatakan rasa kaget atas sesuatu hal.
ekspresif 6
Bermaksud mengakui sesuatu hal. asertif
7 Bermaksud meminta untuk melakukan sesuatu.
direktif 8
Bermaksud menjelaskan akan sesuatu hal. asertif
Dari daftar tabel diatas dapat dilihat bahwa pada percakapan terdapat 8 bentuk tindak tutur yaitu, tuturan 1 meruoakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba meminta,
tuturan 2 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba menyarankan, tuturan 3 merupakan tindak tutur komisif yang dikategorikan dalam verba menyatakan kesanggupan,
tuturan 4 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba menyuruh, tuturab 5 merupakan tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam verba kaget atau terkejut, tuturan 6
merupakan tindak tutur asertif yang dikategorikan dalam verba mengakui, tuturan 7 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba meminta, dan tuturan 8 merupakan tindak
tutur asertif yang dikategorikan dalam verba menjelaskan. Tabel 11. Bentuk-bentuk Tindak Tutur Ilokusi yang terdapat pada dialog percakapan 11.
Universitas Sumatera Utara
Tuturan Makna Pragmatis
Bentuk Tindak Tutur Ilokusi 1
Bermaksud menentang akan sesuatu. direktif
2 Menyatakan spekulasi mengenai sesuatu hal.
asertif 3
Bermaksud menjelaskan apa yang akan terjadi. asertif
4 Menyatakan spekulasi terhadap sesuatu.
asertif Dari daftar tabel diatas dapat dilihat bahwa pada percakapan terdapat 4 bentuk tindak
tutur yaitu, pada tuturan 1 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba menentang, tuturan 2 merupakan tindak tutur aserti yang dikategorikan dalam verba
berspekulasi, tuturan 3 merupakan tindak tutur asertif yang dikategorikan dalam verba menjelaskan, dan tuturan 4 merupakan tindak tutur asertif yang dikategorikan dalam verba
berspekulasi. Tabel 12. Bentuk-bentuk Tindak Tutur Ilokusi yang terdapat pada dialog percakapan 12.
Tuturan Makna Pragmatis
Bentuk Tindak Tutur Ilokusi 1
Bermaksud menuntut untuk melakukan sesuatu. asertif
2 Bermaksud menyuruh untuk melakukan
sesuatu. direktif
3 Bermaksud menyuruh untuk melakukan
sesuatu. direktif
4 Bermaksud memutuskan atas sebuah keputusan.
deklaratif 5
Bermaksud mendesak untuk melakukan sesuatu.
direktif
6 Bermaksud untuk mengabulkan sesuatu.
deklaratif Dari daftar tabel diatas dapat dilihat bahwa pada percakapan terdapat 6 bentuk tindak
tutur ilokusi yaitu, tuturan 1 merupakan tindak tutur asertif yang dikategorikan dalam verba
Universitas Sumatera Utara
menuntut, tuturan 2 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba menyuruh, tuturan 3 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba menyuruh, tuturan 4
merupakan tindak tutur deklarasi yang dikategorikan dalam verba memutuskan, tuturan 5 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba mendesak, dan tuturan 6
merupakan tindak tutur deklarasi yang dikategorikan dalam verba mengabulkan. Tabel 13. Bentuk-bentuk Tindak Tutur Ilokusi yang terdapat pada dialog percakapan 13.
Tuturan Makna Pragmatis
Bentuk Tindak Tutur Ilokusi 1
Bermaksud mengajak untuk melakukan sesuatu. direktif
2 Bermaksud memuji akan sesuatu.
ekspresif 3
Menyatakan terima kasih atas sesuatu hal. direktif
4 Menyatakan kesanggupan akan sesuatu.
ekspresif 5
Menyatakan terima kasih terhadap sesuatu. ekspresif
6 Bermaksud menasihati agar melakukan sesuatu.
direktif 7
Menyatakan spekulasi terhadap sesuatu. asertif
8 Bermaksud menjelaskan mengenai sesuatu.
asertif Dari daftar tabel diatas dapat dilihat bahwa pada percakapan terdapat 8 bentuk tindak
tutur yaitu, tuturan 1 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba mengajak, tuturan 2 merupakan tindak tutur ekspresi yang dikategorikan dalam verba memuji, tuturan 3
merupakan tindak tuturdirektif yang dikategorikan dalam verba berterima kasih, tuturan 4 merupakan tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam verba menyatakan kesanggupan,
tuturan 5 merupakan tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam verba berterima kasih, tuturan 6 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba menasihati, tuturan 7
Universitas Sumatera Utara
merupakan tindak tutur asertif yang dikategorikan dalam verba berspekulasi, dan tuturan 8 merupakan tindak tutur asertif yang dikategorikan dalam verba menjelaskan.
Tabel 14. Bentuk-bentuk Tindak Tutur Ilokusi yang terdapat pada dialog percakapan 14.
Tuturan Makna Pragmatis
Bentuk Tindak Tutur Ilokusi 1
Bermaksud memohon untuk melakukan sesuatu.
direktif
2 Bermaksud mengeluh terhadap sesuatu hal.
ekspresif 3
Bermaksud meminta untuk melakukan sesuatu. direktif
Dari daftar tabel diatas dapat dilihat bahwa pada percakapan terdapat 3 bentuk tindak tutur ilokusi yaitu, tuturan 1 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba
memohon, tuturan 2 merupakan tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam verba mengeluh, dan tuturan 3 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba
meminta. Tabel 15. Bentuk-bentuk Tindak Tutur Ilokusi yang terdapat pada percakapan 15.
Tuturan Makna Pragmatis
Bentuk Tindak Tutur Ilokusi 1
Bermaksud menjelaskan akan sesuatu hal. asertif
2 Bermaksud meminta untuk melakukan sesuatu.
direktif 3
Bermaksud menentang untuk melakukan sesuatu.
direktif
4 Bermaksud memohon untuk melakukan
sesuatu. direktif
Universitas Sumatera Utara
Dari daftar tabel diatas dapat dilihat bahwa pada percakapan terdapat 4 bentuk tindak tutur ilokusi yaitu, tuturan 1 merupakan tindak tutur asertif yang dikategorikan dalam verba
menjelaskan, tuturan 2 merupakan tindak tutur direktif yang diaktegorikan dalam verba meminta, tuturan 3 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba menentang, dan
tuturan 4 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba memohon. Tabel 16. Bentuk-bentuk Tindak Tutur Ilokusi yang terdapat pada dialog percakapan 16.
Tuturan Makna Pragmatis
Bentuk Tindak Tutur Ilokusi 1
Bermaksud meminta untuk melakukan sesuatu. direktif
2 Bermaksud menjelaskan akan sesuatu hal.
asertif 3
Bermaksud untuk menyalahkan sesuatu. ekspresif
4 Bermaksud menentang terhadap sesuatu hal.
direktif Dari daftar tabel diatas dapat dilihat bahwa pada percakapan terdapat 4 bentuk tindak
tutur ilokusi yaitu, tuturan 1 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba meminta, tuturan 2 merupakan tindak tutur asertif yang dikategorikan dalam verba menjelaskan,
tuturan 3 merupakan tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam verba menyalahkan, dan tuturan 4 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba menentang.
Tabel 17. Bentuk-bentuk Tindak Tutur Ilokusi yang terdapat pada dialog percakapan 17.
Tuturan Makna Pragmatis
Bentuk Tindak Tutur Ilokusi 1
Menyatakan terima kasih terhadap sesuatu. ekspresif
2 Bermaksud menasihati untuk melakukan
sesuatu. direktif
3 Menyatakan rasa takut terhadap sesuatu.
ekspresif
Universitas Sumatera Utara
4 Bermaksud menasihati agar melakukan
sesuatu. direktif
5 Menyatakan terima kasih terhadap sesuatu.
ekspresif 6
Bermaksud menasihati untuk melakukan sesuatu.
direktif
7 Bermaksud memohon untuk melakukan
sesuatu. direktif
8 Menyatakan rasa takut jika melakukan
sesuatu. ekspresif
9 Bermaksud menentang atas sesuatu.
direktif 10
Bermaksud untuk menyarankan tehadap sesuatu hal.
direktif
11 Bermaksud menentang untuk melakukan
sesuatu. direktif
Dari daftar tabel diatas dapat dilihat bahwa pada percakapan terdapat 11 bentuk tindak tutur ilokusi yaitu, tuturan 1 merupakan tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam verba
berterima kasih, tuturan 2 merupaka tindak tutur direktif yang diaktegorikan dalam verba menasihati, tuturan 3 merupakan tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam verba
menyatakan rasa takut, tuturan 4 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba menasihati, tuturan 5 merupakan tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam verba
berterima kasih, tuturan 6 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba menasihati, tuturan 7 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba memohon,
tuturan 8 merupakan tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam verba menyatakan rasa
Universitas Sumatera Utara
takut, tuturan 9 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba menentang, tuturan 10 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba menyarankan, dan
tuturan 11 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba menentang. Tabel 18. Bentuk-bentuk Tindak Tutur Ilokusi yang terdapat pada dialog percakapan 18.
Tuturan Makna Pragmatis
Bentuk Tindak Tutur Ilokusi 1
Bermaksud meminta untuk melakukan sesuatu.
direktif
2 Bermaksud menyuruh untuk melakukan
sesuatu. direktif
3 Bermaksud meminta untuk melakukan
sesuatu. direktif
4 Bermaksud meminta untuk melakukan
sesuatu. direktif
5 Bermaksud memohon agar melakukan
sesuatu. direktif
6 Bermaksud menentang akan sesuatu hal.
direktif 7
Bermaksud memohon agar melakukan sesuatu
direktif
8 Bermaksud mententang akan sesuatu hal.
direktif .
Dari daftar tabel diatas dapat dilihat bahwa pada percakapan terdapat 8 bentuk tindak tutur ilokusi yaitu, tuturan 1 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba
meminta, tuturan 2 merupaka tindak tutur direktif yang diaktegorikan dalam verba menyuruh, tuturan 3 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba meminta, tuturan 4
Universitas Sumatera Utara
merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba meminta, tuturan 5 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba memohon, tuturan 6 merupakan tindak tutur
direktif yang dikategorikan dalam verba menentang, tuturan 7 merupakan tindak tutur direktif yang dikategorikan dalam verba memohon, dan tuturan 8 merupakan tindak tutur direktif yang
dikategorikan dalam verba menentang. Tabel 19. Bentuk-bentuk Tindak Tutur Ilokusi yang terdapat pada dialog percakapan 19.
Tuturan Makna Pragmatis
Bentuk Tindak Tutur Ilokusi 1
Menyatakan rasa takut terhadap sesuatu hal. ekspresif
2 Bermaksud mengajak untuk melakukan
sesuatu. direktif
Dari daftar tabel diatas dapat dilihat bahwa pada percakapan terdapat 2 bentuk tindak tutur ilokusi yaitu, tuturan 1 merupakan tindak tutur ekspresif yang dikategorikan dalam verba
menyatakan rasa takut dan tuturan 2 merupaka tindak tutur direktif yang diaktegorikan dalam verba mengajak.
Tabel 20. Bentuk-bentuk Tindak Tutur Ilokusi yang terdapat pada percakapan 20.
Tuturan Makna Pragmatis
Bentuk Tindak Tutur Ilokusi 1
Bermaksud meminta untuk melakukan sesuatu.
direktif
2 Bermaksud meminta untuk memberitahukan
mengenai sesuatu. direktif
3 Bermaksud untuk menyatakan kebenaran
mengenasi suatu hal. asertif
Universitas Sumatera Utara
4 Bermaksud meminta untuk melakukan
sesuatu. direktif
5 Bermaksud melaporkan sesuatu.
asertif 6
Bermaksud meminta untuk melakukan sesuatu.
direktif
7 Bermaksud meminta untuk melakukan
sesuatu. direktif
8 Bermaksud menentang terhadap suatu hal.
direktif 9
Bermaksud meminta untuk melakukan sesuatu.
direktif
10 Bermaksud menentang untuk melakukan
sesuatu. direktif
11 Bermaksud mengungkapakan kebenaran atas
suatu hal. asertif
12 bermaksud untuk mengakui suatu hal.
asertif 13
Bermaksud meminta untuk melakukan suatu hal.
direktif
14 Bermaksud menentang untuk melakukan
sesuatu. direktif
15 Bermasud meminta untuk melakukan suatu
hal. direktif
Universitas Sumatera Utara
BAB V SIMPULAN