commit to user 25
Gambar 5. Roll belakang menggunakan matras miring
B. Kerangka Pemikiran
Pembelajaran roll belakang senam lantai dengan menggunakan alat bantu merupakan bentuk pembelajaran yang bertujuan untuk mengembangkan kemampuan
gerak siswa. Dengan menggunakan alat bantu siswa lebih termotifasi dan terbantu dalam melakukan gerakan roll belakang, serta aspek-aspek yang terdapat pada diri
siswa dapat dikembangkan. Aspek pembelajaran roll belakang senam lantai dengan menggunakan alat
bantu yaitu : supaya siswa termotifasi melakukan gerakan, untuk mempermudah siswa dalam pembelajaran, untuk mengembangkan skill, merangsang kemampuan
berfikir, dan untuk menimbulkanmeningkatkan rasa berani siswa dalam melakukan gerakan. Dengan menggunakan alat bantu pada pembelajaran roll belakang senam
lantai diharapkan siswa sangat terbantu dan mempermudah melakukan roll belakang dan termotifasi, karena alat bantu seperti ban dalam sepeda motor yang di lingkarkan
pada tubuh posisi awal, spon yang di apitkan antara dagu dan dada, serta matras yang di buat miring akan lebih berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Dengan
adanya model pembelajaran yang baru dan lebih mudah untuk dilaksanakan oleh siswa, jadi siswa lebih tertarik untuk melakukan roll belakang dan siswa paling tidak
berkurang rasa takutnya melakukan roll belakang. Berkaitan dengan permasalahan dalam penelitiani ini, alur kerangka
pemikiran dalam penelitian ini secara skematis sebagai berikut:
commit to user 26
Gambar 6. Alur Kerangka Berfikir
Kondisi awal
Guru:
kurang kreatif inovatif dalam
mengajar pelajaran Roll
belakang senam lantai.
Siswa:
siswa kurang tertarik cepat bosan dengan
model pembelajaran Roll belakang senam lantai.
Tindakan Meningkatkan
penguasaan Roll belakang senam lantai
menggunakan alat bantu.
Kondisi akhir
Siklus I:
guru peneliti menyusun bentuk alat bantu dan
modifikasi untuk pembelajaran Roll belakang
senam lantai dengan menggunakan ban dalam
sepeda motor dan spon sebagai alat bantu dalam
melakukan Roll belakang bertujuan mempermudah dan
meningkatkan kemampuan siswa.
Siklus II: upaya perbaikan dari
tindakan dari siklus I dengan menambah alat bantu yaitu
memodifikasi matras menjadi miring dengan sudut 20º dan
10º sehingga dapat berhasil meningkatkan kemampuan
siswa dalam pembelajaran Roll belakang senam lantai.
Melalui pendekatan bermain dengan alat
modifikasi belajar siswa terhadap pembelajaran
lompat jauh gaya jongkok meningkat
commit to user 27
C. Hipotesis Tindakan