5 Langkah 2: Penetapan konsep hukum dan isu hukum yang harus dijawab.
a. Tutor sudah memiliki rancangan konsep dan isu hukum dari suatu topik
yang akan dibahas. b. Mahasiswa diminta menyampaikan konsep hukum dan isu hukum yang
harus dipahami. c. Dosen membuat daftar.
d. Mahasiswa diajak menyepakati mana konsep hukum dan isu hukum yang akan dipelajari.
e. Mahasiswa dibagi menjadi kelompok-kelompok dan pembagian tugas. Langkah 3: Pengumpulan informasi dan belajar secara mandiri disertai
contoh analisis kasus. a. Mahasiswa diminta secara berkelompok dan mandiri mencari jawaban
dan penjelasan atas pertanyaan yang telah dibagi sesuai penugasan masing-masing.
b. Mahasiswa mendiskusikan dan merumuskan jawaban dan membuat analisis contoh kasus.
c. Mahasiswa membuat bahan presentasi yang mudah dipahami oleh mahasiswa yang lain.
Langkah 4: Diskusi Mahasiswa a. Mahasiswa menyampaikan hasil diskusi kelompok dihadapan kelas
disertai dengan bahan tayangan. b. Proses diskusi dengan mahasiswa yang lain dipandu moderator.
c. Moderator mengidentifikasi hal-hal yang belum jelas atau masih menjadi perdebatan.
Langkah 5: Klarifikasi a. Tutor mereview proses diskusi secara keseluruhan.
b. Tutor mengklarifikasi konsep atau isu hukum yang belum jelas atau
masih terdapat perdebatan.
c. Peran dan Tanggungjawab Mahasiswa
Di dalam pembelajaran dengan menggunakan metode SCL – PBL, pembelajaran tidak hanya dilakukan terkait dengan materi tetapi juga
ketrampilan kerja kelompok dan berdiskusi. Dalam proses ini akan terdapat pengalaman pembelajaran sebagai pemimpin, sebagai peserta, cara
menyampaikan pendapat, serta cara merumuskan pikiran dalam tulisan dan bahan tayangan.
Peran pembelajar dalam kegiatan tutorial adalah: 1 Saling memperkenalkan diri agar suasana cair dan tidak ada hambatan
dalam berinteraksi. 2 Setiap kelompok memilih satu orang ketua dan sekretaris secara
demokratis. 3 Menetapkan prosedur kerja bersama-sama.
6 4 Pokok bahasan, konsep, dan isu hukum harus dibaca oleh semua
anggota. 5 Ketua kelompok memimpin proses diskusi dan menentukan mekanisme
kerja kelompok. 6 Setiap anggota kelompok harus memperoleh tugas secara berimbang
dan menyampaikan hasil kerjanya dalam diskusi kelompok. 7 Ketua kelompok memimpin diskusi untuk merumuskan hasil kerja
bersama. 8 Sekretaris mencatat proses diskusi dan memformulasikan hasilnya.
9 Kelompok membagi tugas dalam proses presentasi dan diskusi kelas. Sedangkan tanggungjawab pembelajar adalah:
1 Menghargai proses diskusi. 2 Mengembangkan ketrampilan berkomunikasi.
3 Bertanggungjawab dalam kehadiran diskusi, menyelesaikan tugas,
menyajikan dan mengidentifikasi informasi yang relevan dan keakuratannya.
4 Kesadaran dirievaluasi diri.
d. Tugas dan Peran Tutor
1 Persiapan a Mengetahui struktur dan latar belakang skenario sebagai bahan
diskusi. b Memahami referensi yang telah disiapkan.
c Memiliki gambaran tingkat pengetahuan mahasiswa. d Memberikan fasilitasi pembelajaran berupa pertanyaan, metafora,
konsep. e Mendiagnosis adanya potensi kekeliruan.
f Evaluasi diri apakah mendorong atau menghambat mahasiswa.
2 Interaksi a Mendorong mahasiswa mengemukakan pendapat.
b Mendorong mahasiswa bekerja secara kelompok. c Mengamati perilaku mahasiswa yang negatif dan mengupayakan
penyelesaian. d Mengidentifikasi hal-hal yang perlu diklarifikasi.
e Mengajukan pertanyaan dan mengelaborasi.
3 Klarifikasi dan Tindak lanjut a Mengklarifikasi jika terdapat miskonsepsi.
b Mengklarifikasi jika terdapat hal-hal yang belum jelas. c Memberikan dorongan penelusuran dan pembelajaran lebih lanjut.
d Memberikan umpan balik atas proses diskusi. e Menjelaskan sumber rujukan, bahan, dan referensi untuk
pembelajaran lebih lanjut.
7 Peran Tutor Meliputi:
1 Sebagai fasilitator. 2 Sebagai pendengar.
3 Sebagai pencatat. 4 Sebagai evaluator
9. Luaran Pembelajaran