Pengaruh Kedalaman dan Jarak dari Tepi Jalan Tol Jagorawi terhadap Timbal dan Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA) di Bawah Tanaman Sengon (Paraseriauthes falcataria (L.) Nielsen)

RINGKASAN
\

Maga Sambuaga. E01496062. Pengaruh Kedalaman dan J a r a k dari Tepi Jalan Tol Jagorawi
terhadap Timbal dan Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA) di Bawah Tanaman Sengon
(Partrseriorztlres falcrrilrrilr (L.) Nielsen)
Pembimbing : Dr. Ir. H.M. Yahya Fakuara Ts:, M.Sc dan Dr. Ir. S r i Wilarso Budi R., MS
Peningkatan jumlah kendaraan bermotor dari tahun ke tahun menjadikan penggunaan Bahan
Bakar Minyak (BBM) terutama yang mengandung timbal yang semakin besar dan meningkatkan
sisa pembakaran pada mesin kendaraan bermotor yang mencemari lingkungan. Adanya simbiosis
antara CMA dengan tanaman inang dapat meningkatan kapasitas akar dalam menyerap unsur hara
dan air diharapkan juga dapat meningkatkan kemampuan tanaman dalam menyerap maupun
menjerap partikel timbal yang menjadi pencemar tanah.
Tujuan dari penelitian yaitu unruk mengetahui pengaruh jarak dari tepi jalan dan kedalaman
tanah terhadap CMA dan sebaran timbal dibawah tanaman Sengon (Paraserianthes falcataria (L)
Nielsen) sehagai tanaman jalur hijau di tepi jalan to1 Jagorawi dan untuk mengetahui hubungan
timbal dengan CMA. Hipotesis dari penelitian adalah semakin jauh dari tepi jalan dan semakin
dalam dari permukaan tanah, jumlah timbal dan jumlah populasi CMA akan semakin berkurang.

i


Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Silvikultur Fakultas Kehutanan IPB yang sampelnya
diambil dari tepi jalan Tol Jagorawi dan Cikabayan yang dilaksanakan dari bulan Januari sampai
bulan Juni 2000.
Peubah yang dia~natiantara lain kadar timbal yang dianalisis di Pusat Penelitian Tanah dan
Agroklimat Bogor.

Infeksi akar diamati dengan menggunakan lnetode pewarnaan dari

DR. I. HSLL'S. Jumlah populasi propagul CMA dihitung dengan menggunakan metode MPN
(Most Probabili~yNzimber) dengan menggunakan Sorgum sebagai tanaman inang. Jumlah dan
jenis spora CMA diamati denxan menggunakan teknik sukrosa cen!r@gafion.
Rancangan percobaan i~ntukpeubah
kadar timbal, .ju~nlah populasi
propngul CMA, dan
.
..
.~
~~~

~~


~~

~

.

~

.

~~~

~

~

~

~~~


~

~

~
~

~~

~~

~

~~~

~~

~


~

jumlah spora CMA adalah rancangan faktorial dengan dua faktor yaitu jarak dari tepi jalan (20,25,
dan 30 m) dan kedalaman (0-20 cm, 20-40 cm, dan 40-60 cm), sedanxkau persen infeksi akar
dianalisis dengan rancangan acak lengkap.
Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah 1) Timbal cenderung berkurang
dengan bertambahnya kedalaman tanah dan cenderung tetap dengan bertambahnya jarak. 2) Persen
akar terinfeksi paling besar berada pada jarak 25 nl dari tepi jalan. 3) Jumlah populasi propagul
CMA selnakin berkurang dengan bertarnbahnya kedalarnan tanah dan memiliki julnlah yang
teltinggi pada jarak 25 m dari tepi jalan. 4) Spora CMA cenderung meningkat dengan
bertatnbahnya jarak

dan kedalaman. 5) Tidak terdapat pengaruh timbal terhadap persen akar

terinfeksi sehingga asosiasi antara CMA d e n ~ a ntanaman
timbal yang mencemari tanah.

Sengon tidak dapat ~nernpengaruhi

PENGARUH KEDALAMAN DAN JARAK DARI

TEPI JALAN T O L JAGORAWI TERHADAP TlMBAL DAN CENDAWAN
MIKORTZA ARBUSKULA (CMA) DI BAWAH TANAMAN
SENGON (Paraseriantkesfnlcnlnria (L.) Nielsen)

Icarya Ilmiah
sebagai salah satu syarat untuk
Memperoleh gelar Sarjana Kehutanan
pada Fakultas Kehutanan
Institut Pertanian Bogor

Oleh
MAGA SAMBUAGA
E01496062

JURUSAN MANAJEMEN HUTAN
FAKULTAS KEHUTANAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2000

Judul Penelitian


:

PENGARUH

KEDALAMAN

DAN JARAK DAM

TEPI JALAN TOL JAGORAWI TERHADAP TIMBAL
DAN CENDAWAN MIKORIZA ARBUSKULA (CMA)
DI BAWAH TANAMAN

SENGON (Puruserimrtltcs

fulcr~tr~rio(L.) Nielsen)
Nama Mal~nsisn~a

: MAGA SAMBUAGA


NRP

: E01196062

J

(Dr. Ir. H.M. Yahva Fakuara. Ts.. M.Sc)
Tanggal: 13 5 - 2000

(Dr. Ir. Sli Wilarso Bodi R..MS)
Tanggal: 13 g - 200 o

-

-

Mengetalmi:
Ketua Jurusan Manaie~nenhutan

Tauggal Lulus : 12 September 2000