Upaya Rehabilitasi Jenis kegiatan rehabilitasi

1. Tehnik terapi yang menggunakan pendekatan secara spesifik 2. Sistem terapi yang keberhasilannya tergantung pada komunikasi atau feedback antara pasien dan yang memberikan terapi 3. Terapi yang diberikan dalam upaya mengubah perilaku maladaptive menjadi perilaku adaptive.

2.1.4.4. Rehabilitasi Pasien Jiwa

Rehabilitasi merupakan segala bentuk tindakan fisik, penyesuaian psikososial dan latihan vokasional sebagai usaha untuk memperoleh fungsi dan penyesuaian diri yang optimal serta mempersiapkan klien secara fisik, mental, sosial dan vokasional untuk kehidupan yang penuh dan sesuai dengan kemampuannya Nasution, 2006. Tujuan rehabilitasi klien gangguan jiwa dalam psikiatri yaitu untuk mencapai perbaikan fisik dan jiwa sebesar-besarnya, penyaluran dalam pekerjaan dengan kapasitas maksimal dan penyesuaian diri dalam hubungan perseorangan dan lingkungan sehingga dapat berfungsi sebagai anggota masyarakat yang mandiri dan bermanfaat.

1. Upaya Rehabilitasi

Upaya rehabilitasi menurut Nasution 2006 terdiri dari 3 tiga tahap yaitu ; a Tahap Persiapan  Orientasi, selama tahap orientasi klien memerlukan dan akan mencari bimbingan seorang yang professional. Perawat menolong klien untuk mengenali dan memahami masalahnya dan menentukan apa yang diperlukannya.  Identifikasi, perawat akan mengidentifikasi dan mengkaji perasaan klien serta membantu klien sesuai dengan penyakit yang ia rasakan sebagai sebuah pengalaman dan memberi orientasi positif akan perasaan dan kepribadiannya serta memenuhi setiap kebutuhan yang diperlukan. b Tahap Pelaksanaan Pada fase ini klien menerima secara penuh nilai-nilai yang ditawarkan kepadanya melalui sebuah hubungan Relationship. Tujuan baru yang akan dicapai melalui usaha personal dapat diproyeksikan, dipindah dari perawat ke klien ketika klien menunda rasa puasnya untuk mencapai bentuk baru dari apa yang dirumuskan. c Tahap Pengawasan Tahap pengawasan perawat melakukan resolusi. Tujuan baru dimunculkan dan secara bertahap tujuan lama dihilangkan. Ini adalah proses dimana klien membebaskan dirinya dari ketergantungan terhadap orang lain.

2. Jenis kegiatan rehabilitasi

Abroms dalam Stuart 2006 menekankan 4 keterampilan penting psikososial pada klien gangguan jiwa yaitu: a Orientation Orientation merupakan pencapaian tingkat orientasi dan kesadaran terhadap kenyataan yang lebih baik. Orientasi yang dimaksud berkaitan dengan pengetahuan dan pemahaman klien terhadap waktu, tempat atau maksud dan tujuan, sedangkan untuk menguatkan kesadaran dapat dilakukan melalui interaksi dan aktifitas semua klien. b Assertion Assertion merupakan tingkat kemampuan dalam mengekspresikan perasaan setiap klien dengan tepat. Hal tersebut dilakukan dengan cara memotivasi klien untuk mengekspresikan diri secara efektif dengan tingkah laku yang dapat diterima masyarakat melalui kelompok pelatihan asertif, kelompok klien dengan kemampuan fungsional yang rendah atau kelompok interaksi klien. c Accuption Accuption adalah kemampuan klien untuk percaya diri dan berprestasi melalui keterampilan membuat kerajinan tangan. Hal ini dilakukan dengan cara memberikan aktifitas klien dalam bentuk kegiatan sederhana seperti teka- teki, mengembangkan keterampilan fisik seperti menyulam, membuat bunga, melukis dan meningkatkan manfaat interaksi sosial. d Recreation Recreation adalah kemampuan menggunakan dan membuat aktifitas yang menyenangkan dan relaksasi. Hal ini memberikan kesempatan pada klien untuk mengikuti bermacam reaksi dan membantu klien menerapkan keterampilan yang telah ia pelajari seperti: orientasi asertif, interaksi sosial, ketangkasan fisik. Contoh aktifitas relaksasi seperti permainan kartu, menebak kata dan jalan-jalan, memelihara binatang, memelihara tanaman, sosio- drama, bermain musik dan lain-lain.

2.1.4.5. Fungsi, Tugas dan Peran Keluarga

Dokumen yang terkait

Studi Penggunaan Obat Pada Pasien Anak Rawat Inap Di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Pirngadi Kota Medan Periode Januari 2013 - Desember 2013

2 65 88

Gambaran Perilaku Petugas Rawat Inap Dalam Pelaksanaan Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) Di Rumah Sakit Umum Daerah Tanjung Pura Kabupaten Langkat Tahun 2012

3 93 99

Penyajian Makanan Pada Pasien Rawat Inap Karyawan dan Staf di Rumah Sakit PTPN-II Bangkatan Binjai Tahun 2000

0 52 70

Prevalensi Kejadian Hipertensi pada Pasien Rawat Inap yang Obesitas di Rumah Sakit Martha Friska Medan

0 28 65

Penentuan Tarif Jasa Rawat Inap Berdasarkan Metode Activity Based Costing (ABC) Di Rumah Sakit Islam Al Ummah

25 169 114

PENERIMAAN KELUARGA TERHADAP PASIEN SKIZOFRENIA YANG MENJALANI RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT JIWA DAERAH Penerimaan Keluarga Terhadap Pasien Skizofrenia Yang Menjalani Rawat Inap Di Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta.

0 0 19

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Keluarga dalam Proses Rehabilitasi Pasien Rawat Inap di Ruang Bisma (VIP) Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta T1 462012095 BAB I

0 2 7

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Keluarga dalam Proses Rehabilitasi Pasien Rawat Inap di Ruang Bisma (VIP) Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta T1 462012095 BAB IV

0 0 28

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Keluarga dalam Proses Rehabilitasi Pasien Rawat Inap di Ruang Bisma (VIP) Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta

0 0 16

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Keluarga dalam Proses Rehabilitasi Pasien Rawat Inap di Ruang Bisma (VIP) Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta

0 0 54