12
BAB III PERANCANGAN SISTEM
Pada bab ini akan dibahas mengenai perancangan dari perangkat keras, serta perangkat lunak dari algoritma robot.
3.1. Sistem Instruksi dan Kontrol Robot
Gambar 3.1. Blok diagram sistem
Sistem kontrol pada robot dibagi menjadi dua yaitu kontrol utama dan kontrol aktuator robot. Kontrol utama di sini terdiri dari
smartphone
dan mikrokontroler, di mana kontrol utama di sini bertugas untuk menciptakan keputusan bagaimana robot
harus bertindak. Masukkan berupa gambar yang diterima oleh
smartphone
dari kamera, diolah dengan program sehingga menghasilkan keputusan untuk melakukan pergerakan.
Keputusan yang diciptakan tersebut kemudian diperintahkan oleh
smartphone
dengan keluaran berupa paket data yang berupa char. Kemudian paket data tersebut akan
diterjemahkan oleh mikrokontroler dan dapat diterima oleh kontrol aktuator robot berupa alamat-alamat ID dari servo untuk mengontrol servo dan telah diinisialisasi
sebagai suatu gerakan. Kontrol aktuator robot di sini adalah pengendali servo
yang berfungsi untuk mengontrol sistem pergerakan robot yang diaplikasikan pada servo motor yang ada pada
13
robot sehingga robot bisa melakukan gerakan seperti berjalan, jatuh, menendang, dsb. Di mana semua pergerakan tersebut diputuskan oleh kontrol utama
3.2. Konstruksi Robot
Gambar 3.2 Robot
humanoid
kiper versi 2015
Bahan yang digunakan pada robot kiper saat ini terdiri dari Alumunium, plastik dan akrilik. Bahan-bahan yang digunakan ini berfungsi untuk menjaga agar robot tetap
kokoh dan ringan. Robot kiper ini terdiri dari 18 motor servo dengan rincian 5 servo di setiap kaki, 3 servo di setiap tangan, dan 2 di bagian kepala. Selain itu juga terdapat
smartphone
yang ada pada punggung robot sebagai kontrol utamanya.
Tabel 3.1. Tabel keterangan badan robot Badan Robot
Dimensi p×l×t : 20 x 10 x 44 [cm]
Berat 2,2 kg
Derajat kebebasan gerak 18 servo tangan 3x2, kaki 5x2, kepala 2
3.3. Desain Perangkat Keras
Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai perancangan perangkat keras. Perancangan perangkat keras yang akan dijelaskan berupa perangkat keras elektronik
yang digunakan.
3.3.1.
Smartphone
Android
Smartphone
adalah telepon seluler yang memiliki kemampuan komputasi yang tinggi dan biasanya memiliki periperal sensorik seperti akselerometer, kompas digital,
dan kamera. Seperti komputer pada umumnya,
smartphone
membutuhkan sistem
14
operasi OS. OS
smartphone
yang banyak beredar dipasaran antara lain Android, iOS, Windows dan Symbian.
Gambar 3.3.
Smartphone
Android Sony Xperia Mini st15i [1].
Penggunaan
smartphone
berbasis OS Android dipilih oleh penulis karena OS Android merupakan sistem operasi yang didukung oleh
Google
.
Smartphone
Android yang dipilih adalah keluaran Sony bertipe
Xperia mini st15i
dengan spesifikasi[1] : Resolusi Layar
: 320 x 480 pixel Kamera
: 5 megapixel dengan penyetabil citra OS
: Android
2.3
Kecepatan CPU : 1 GHz
Sensor : Akselerometer, jarak,
kompas Jaringan
: Wifi 802.11 bgn, Bluetooth V2.1
Gambar 3.4. Orientasi sensor pada
smartphone
.
menggulung mengoleng
melenggang
15 Smartphone
Android memiliki sensor orientasi di mana terdapat sumbu mengoleng
,
melenggang
,
dan menggulung
.
Kompas digital memanfaatkan sumbu mengoleng dari sensor Android ini yang mengembalikan nilai dari 0 sampai 360 derajat.
3.3.2. Mikrokontroler ATMega 324
Mikrokontroler ATMega 324 bertugas mengontrol servo
pan
dan
tilt
kepala dan servo tubuh. Pengontrolan servo kepala dilakukan secara langsung menggunakan timer
16 bit. Pengontrolan servo tubuh dilakukan dengan mengirimkan instruksi gerakan ke
controller
servo Dynamixel. Instruksi gerakan yang dikirim adalah instruksi gerakan yang didapat dari perintah
smartphone
Android.
3.3.3. Modul Bluetooth
Modul bluetooth digunakan untuk media pengiriman data yang berupa perintah
dari
smartphone
Android ke mikrokontroler. Perintah akan dikirimkan dari
smartphone
melalui bluetooth sehingga diperlukan modul bluetooth
agar mikrokontroler dapat terhubung dengan
smartphone
dan menerima data yang dikirimkan. Modul bluetooth
yang digunakan adalah modul bluetooth tipe DF-Bluetooth V3.
Berikut adalah gambar dari DF-Bluetooth V3.
Gambar 3.5. DF-Bluetooth V3 [2].
Gambar 3.6. Pin pada DF-Bluetooth V3 [2].
3.3.4. Motor Servo
Motor servo disini digunakan untuk mengontrol gerakan kepala robot. Motor servo yang digunakan adalah motor servo dengan tipe Tower Pro MG90s. Motor servo
16
dikontrol oleh ATMega 324 dengan mengirimkan modulasi lebar pulsa atau
Pulse Width Modulation
PWM.
Gambar 3.7. Motor servo Tower Pro MG90s[10].
3.4. Desain Perangkat Lunak