35
4 Gejolak amarah yang tidak terkendali. Anak remaja yang dalam situasi krisis
karena perubahan dan perkembangan jasmaninya mengakibatkan anak tidak percaya kepada orang tua. Remaja yang dilarang melakukan sesuatu oleh
orang tuanya , namun tidak diberi jalan keluar, serta memberikan contoh yang berbeda dari perkataannya. Rasa tidak percaya ini menganggu batinnya.
Amarahnya diluapkan dengan cara merokok, sekaligus menunjukkan protes terhadap lingkungannya dengan merusak diri.
5 Kebiasaan merokok ini sudah dimulai pada awal memasuki remaja dan
mereka sudah menjadi ketagihan sehingga kesehatan mereka terganggu. Pada masa pertumbuhan jasmani mereka, tubuh remaja sudah terbiasa dengan
suasana rokok. Jika tidak merokok, mereka merasa ada sesuatu yang kurang pada dirinya.
2.1.4 Teori Perubahan Perilaku
Perilaku manusia merupakan hasil daripada segala macam pengalaman serta interaksi manusia dengan lingkungannnya yang
terwujud dalam bentuk pengetahuan, sikap, dan tindakan. Dengan kata lain, perilaku merupakan respons atau reaksi seorang individu
terhadap stimulus yang berasal dari luar maupun dari dalam dirinya. Sesuai dengan batasan ini, perilaku kesehatan dapat dirumuskan
sebagai segala bentuk pengalaman dan interaksi individu dengan lingkungannya, khususnya yang menyangkut pengetahuan dan sikap
tentang kesehatan, serta tindakannya yang berhubungan dengan kesehatan.
36
Menurut teori Green Lawrence 1980: 95-131 mengatakan bahwa kesehatan individu atau masyarakat dipengaruhi oleh tiga
faktor yaitu: a.
Faktor-faktor Predisposisi Predisposing factor, mencakup umur, tingkat pendidikan, pengetahuan individu, sikap.
b. Faktor-faktor pendukung Enabling factor, mencakup ekonomi,
ketersediaan sarana kesehatan, dan stres. c.
Faktor-faktor penguat Reinforcing mencakup pengaruh orang tua, pengaruh teman, dan pengaruh iklan.
2.2
Kerangka Teori
Gambar 2.2 Kerangka Teori Sumber: Green Lawrence. 1980: 95-131.
Faktor Predisposisi Predisposing
1. Umur
2. Tingkat Pendidikan
3. Pengetahuan
4. Sikap
Faktor Pemungkin Enabling
1. Ekonomi
2. Ketersediaan Sarana
Kesehatan 3.
Stress
Faktor Penguat Reinforcing
1. Pengaruh Orang Tua
2. Pengaruh Teman
3. Pengaruh Iklan
Keb
iasaan Merokok
37
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Kerangka Konsep
Gambar 3.1 Kerangka konsep
3.2 Pendekatan Latar Penelitian
Dalam penelitian ini yang menjadi responden adalah remaja laki-laki yang berusia 13-19 tahun bertempat tinggal Di Desa Kedung Ringin Kecamatan Sedan
Kabupaten Rembang. Pemilihan latar penelitian tersebut ditentukan berdasarkan pada kelayakan informasi yang diperoleh di lapangan, dengan mempertimbangkan
sebagai berikut : Berdasarkan observasi di lapangan dan dokumentasi sebagian remaja
merokok karena pergaulan dan meniru orang tua, selain itu di daerah ini belum pernah dilaksanakan penelitian mengenai kebiasaan merokok pada remaja.
Pengetahuan Remaja tentang merokok Sikap Remaja Merokok
Tingkat Pendidikan Remaja Pengaruh Orang Tua
Pengaruh Teman Pengaruh Iklan
Kebiasaan Remaja Merokok Perokok