16 2.
Prinsip kerja kamera vi - Lensa menangkap
gambar. Penangkap Device CCD -yan
gambar ke LCD. - Gambar yang ditan
kemudian akan dita lensa dan sensor in
yang akan menjadi f - Tugas CCD adalah
lensa menjadi siny yang dikenal dengan
- Gambar yang ditang gambar yang tugasn
data digital berupa f sesuai format gamb
bagian ini selain chi yang bersangkutan j
- Proses yang terakhi yang dipilih ke bagia
3. Macam-macam kamera
- Consumer, di desain pengguna kalangan
- Prosumer, biasa di p sebagian manual, se
- Professional, diranca dengan tingkat pema
aspek komponen, te video
p gambar, lalu diteruskan ke bagian panel p kap gambar atau biasa disebut sensor Charg
ang juga berfungsi sebagai view finder- me angkap oleh lensa, dilewatkan pada filter wa
itangkap oleh CCD atau sensor gambar. Jar r ini dikenal dengan istilah focal length. Jara
di faktor pengali pada lensa. h merubah sinyal analog gambar yang ditan
sinyal listrik. Pada CCD ini terdapat jutaan tit an pixel
ngkap oleh sensor CCD diteruskan ke bagian snya memproses semua data dari sensor CCD
a file format gambar, serta melakukan proses mbar yang dipilih RAW, JPEG, dan sebaga
chipset yang berperan, software firmware da n juga menentukan hasil akhir gambar.
khir adalah mengirimkan hasil file gambar dala gian penyimpanan storage atau memory card
era video untuk memproduksi film sain untuk keperluan sehari-hari dengan kecend
an yang memiliki hobby di bidang videografi. di pakai kelas menengahsemi professional, fitu
, sebagaian otomatis ncang khusus untuk kebutuhan produksi yang
makaian yang berat, berkualitas tinggi pada se , termasuk lensa
l penangkap arge Couple
engirimkan warna yang
Jarak antara rak ini pula
angkap oleh titik sensor
n pemroses CD menjadi
ses kompresi againya. Di
dari kamera alam format
rd.
nderungan fitur-fiturnya
g tinggi semua
Kegiatan
A. Tujuan
1. Melalui diskusi pe
santun dan meng 2.
Melalui diskusi pembangun rang
dan menghargai
B. Indikator Pencap
1. Menguraikan mak
2. Mengidentifikasi u
bernuansa sistem
C. Uraian Materi
Sinematografi berasa graphoo yang berar
menggunakan gamba merangkai potongan
gambar yang mamp informasi atau mengko
Bahasa adalah ekspr menyampaikan data d
Bahasa verbal terdiri
tan Pembelajaran 2: Sinematog
si peserta diklat dapat memahami makna sinema nghargai pendapat orang lain.
si peserta diklat dapat mengidentifikasi ngkaian gambar bergerak bernuansa sistemis
ai pendapat orang lain.
encapaian Kompetensi
akna sinematografi si unsur-unsur pembangun rangkaian gambar b
emis
ateri
sal dari Bahasa Yunani kinema yang berar rarti menulis. Sinematografi adalah kegiatan
bar bergerak, seperti apakah gambar-gambar an-potongan gambar yang bergerak men
mpu menyampaikan maksud tertentu atau gkomunikasikan ide tertentu.
spresi, representasi dan komunikasi. Melalui Ba ta dan fakta, dapatmenciptakan komunikasi den
diri dari bunyi dan kata-kata yang ditangkap
17
atografi
matografi secara kasi unsur-unsur
is secara santun
ar bergerak
rarti gerakan dan tan menulis yang
ar itu, bagaimana enjadi rangkaian
u menyampaikan
Bahasa kita dapat dengan orang lain.
p dengan telinga
18 auditif, sedangkan bahasa
dengan mata visual. U mempelajari kata-katanya,
meliputi makna masing-ma hubungan antar shot scene
1. Shot, kalimat dalam ba
Shot adalah bagian da diurutkan satu sesuda
begitu juga sambunga belum tentu dengan se
yang satu dengan yan sesuatu haruslah ada
dapat dicari dalam ko yang bergerak dalam
hubungan penonton d dari letak kamera atau
menghubungkan gamb dicampur-campur diseb
menurut aturan terten akan dapat mengart
menafsirkan apa saja y 2.
Scene adegan, alinea Untuk membuat suatu
Sebuah scene yang k dengan sebuah close u
away. Tetapi kebiasaa Orang-orang bukan la
scene, tetapi arti sce sebuah scene adalah
beberapa sudut kame asa televisifilm berupa gambar-gambar yang
Untuk mengetahui bahasa televisifilm, k a, susunan kalimatnya dan tata bahasanya. Ha
masing gambar frame, hubungan antar fram ne dan hubungan antar scene sequence
bahasa televisi dari adegan. Seperti halnya kata-kata yang
dah yang lain tetapi belum tentu membentu gan gambar-gambar menjadi satu rangkaian
n sendirinya berkata sesuatu. Bila hubungan ang lain itu memang dimaksudkan untuk men
a unsur-unsur yang menunjukkannya. Unsur komposisi gambar-gambar itu sendiri. Misaln
m frame, dalam dialog yang diteruskan, at dengan obyek-obyek dalam cerita itu sebag
au lensa khusus yang dipergunakan. Segala ca mbar-gambar dalam satuan tertentu sehing
sebut editing. Susunan gambar menjadi satu sh entu itulah yang membuat penonton yang m
artikannya. Penonton akan mampu memb a yang mau diungkapkan oleh “kalimat” tertentu
ea dalam bahasa televisi tu scene, shot-shot dihubungkan satu dengan
g klasik disusun mulai dengan long shot, d se up dan diakhiri dengan sebuah long shot lag
saan ini sekarang sudah tidak lagi ditaati seca lagi mempertahankan shot-shotnya dalam
scene itu sendiri. Hal penting yang diperluk ah sebuah adegan atau action yang dipan
mera. Misalnya sebuah scene mengenai pe g ditangkap
kita harus Hal tersebut
rame shot,
g diajarkan, tuk kalimat,
ian tertentu gan gambar
enceritakan sur-unsur itu
salnya obyek atau dalam
bagai akibat a cara untuk
ingga dapat u shot diatur
melihatnya mbaca dan
ntu itu.
n yang lain. , dilanjutkan
lagi atau cut secara ketat.
m membuat ukan dalam
andang dari perkelahian,