commit to user
masyarakat, menghemat devisa negara dari barang yang diimpor, dan meningkatkan devisa negara dari barang yang diekspor.
B. Analisis dan Pembahasan
1. Sistem Pengendalian Intern Pemberian Kredit pada KSU Mina Sejahtera
USP Swamitra Mina Cilacap
Dalam pemberian kredit kepada debitur KSU Mina Sejahtera USP Swamitra Mina Cilacap memiliki beberapa bagian, dokumen, catatan akuntansi,
serta prosedur yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Berikut pembahasannya.
a. Bagian yang terkait
Bagian yang terkait dalam pemberian kredit pada KSU Mina Sejahtera USP Swamitra Mina Cilacap adalah:
1. Account Officer 2. Credit Support CS
3. Koordinator Operasional KO 4. Manager
5. Teller Kasir
b. Dokumen yang digunakan
Dokumen yang digunakan dalam pemberian kredit pada KSU Mina Sejahtera USP Swamitra Mina Cilacap adalah:
1. Surat Pengajuan Kredit yang dilampiri dengan: a. fotocopy KTP Suami Istri,
b. fotocopy Kartu Keluarga, c. fotocopy surat nikah,
commit to user
d. fotocopy surat jaminan, e. fotocopy legalitas usaha,
f. fotocopy rekening bank tiga bulan terakhir, g. fotocopy rekening listrik.
2. Surat Perjanjian Kredit
c. Catatan Akuntansi
Catatan akuntansi yang digunakan dalam pemberian kredit pada
KSU Mina Sejahtera USP Swamitra Mina Cilacap adalah:
a. Jurnal Kas Keluar b. Jurnal Kas Masuk
c. Daftar Pinjaman
d. Prosedur Pemberian Kredit
Prosedur pemberian kredit pada KSU Mina Sejahtera USP Swamitra Mina Cilacap adalah:
1. Account officer yang bertindak sebagai pencari nasabah, menerima pengajuan permohonan kredit beserta kelengkapannya dari calon
debitur. 2. Surat pengajuan permohonan kredit beserta kelengkapannya ditindak
lanjuti oleh bagian account officer untuk survey ke lapangan. 3. Account officer mengajukan dan menyerahkan surat pengajuan kredit
beserta data calon debitur dan copy jaminan kepada credit support untuk di survey jamina dan kelengkapannya.
commit to user
4. Credit Support menerima surat pengajuan kredit dan mengarsip kemudian melakukan survey jaminan berikut kelengkapan data di
lapangan serta pengukuran dan pengambilan gambar jaminan dan usaha tempat tinggal.
5. Credit Support membuat laporan hasil survey memo hasil survey dan diajukan ke koordinator operasional untuk dicek dan ditanda
tangani. 6. Credit Support menyerahkan laporan hasil survey kepada Account
Officer untuk diarsip. 7. Account Officer membuat memo komite kredit dari hasil survey
lapangan dan hasil survey jaminan oleh Credit Support. 8. Account Officer mengajukan aplikasi komite kredit data debitur,
memo komite kredit, dan memo hasil survey ke Manager Swamitra. 9. Manager Swamitra memeriksa, melakukan cek lapangan apabila di
anggap perlu dan mengotorisasi serta menandatangani memo komite kredit.
10. Manager Swamitra menginformasikan pada ketua koperasi. 11. Account Officer mengajukan aplikasi yang telah disetujui Manager
Swamitra untuk
diajukan ke
komite kredit
Bank Bukopin.
12. Account Officer meninformasikan pada calon debitur mengenai hasil pinjamannya.
13. Account Officer menginformasikan, koordinasi dengan Koordinator Operasional, dan menyerahkan hasil otorisasi Aplikasi Komite Kredit
ke Credit Support.
commit to user
14. Credit support membuat aplikasi perjanjian kredit untuk kemudian diarsip dan menerangkan kesepakatan perjanjian kredit pada debitur
nasabah atau ikut mendampingi pada saat notaris membacakan perjanjiannya.
15. Credit Support mengajukan order atau cek jaminan ke notaris. 16. Credit Support memeriksa dan membuat memo dropping bahwa bias
dilakukan pencairan dana. 17. Credit Support mengantar calon debitur yang sudah tanda tangan
aplikasi perjanjian Koordinator Operasional serta menyerahkan aplikasi ke Koordinator Operasonal untuk diarsip.
18. Koordinator Operasional melaporkan dan memasukkan ke sistem Bukopin Swamitra dan dilanjutkan dengan memerintahkan kasir
untuk pencairan. 19. Kasir membuat Bukti Pencairan dan meminta tanda tangan debitur.
20. Kasir menyerahkan uang kepada debitur, bersamaan dengan itu kasir menyerahkan Bukti Pencairan kepada Koordinator Operasional untuk
diotorisasi. 21. Koordinator Operasional mengotorisasi dan membubuhkan tanda
tangan pada Bukti Pencairan, setelah itu dikembalikan ke kasir agar kasir dapat dilakukan penjurnalan.
22. Kasir menerima Bukti Pencairan yang telah diotorisasi dan mengarsip Bukti Pencairan secara permanen berdasarkan tanggal.
23. Kasir mencatat ke dalam Jurnal Kas Keluar dan mencatat nama debitur pada daftar pinjaman.
commit to user
2. Bagan Alir Sistem Akuntansi Pemberian Kredit pada KSU Mina