Penggunaan Bahasa China dalam komunikasi

commit to user BAB II LANDASAN TEORI

A. Penggunaan Bahasa China dalam komunikasi

Pengamatan mengenai penggunaan bahasa asing dalam komunikasi kerjasama telah dilakukan terhadap beberapa surat yang dikirimkan oleh mitra kerjasama kepada PT MNC Finance Solo. Pemilihan bahasa China memiliki tingkat kejarangan yang tinggi berbanding dengan pemilihan bahasa Indonesia, dimana hanya beberapa set surat ditulis berbahasa China dan beberapa surat lainnya ditulis dengan menggunakan bahasa Indonesia. Pemilihan penggunaan bahasa China ini dalam setiap surat kerjasama oleh instansi-instansi pernah ditujukan kepada berbagai institusi. Hal ini berarti bahwa penggunaan bahasa China belum begitu populer dilakukan oleh instansi yang menangani bidang pembiayaan khususnya pembiayaan mobil di Karisidenan Surakarta. Juga setting waktu dan topik yang tertentu lebih mendorong pemilihan bahasa tersebut. Karena dalam konteks ini waktu dan topik dimaksud hanya mengenai pelaksanaan kegiatan tertentu yang di laksanakan pada waktu tertentu pula. Pertimbangan pemilihan bahasa China juga dilakukan mengingat interlocutor tersebut adalah kalangan yang memiliki kesamaan status seperti instansi yang menangani pembiayaan. 8 commit to user Penerapan mengenai penggunaan bahasa China dalam kehumasan pada saat ini belum banyak diterapkan pada instansi untuk menunjang setiap kegiatan. Hal ini dikarenakan tidak setiap kegiatan memerlukan penggunaan bahasa China yang banyak. Kinerja SDM ini sampai sekarang masih terbatas pada membina hubungan timbal balik antar lembaga itu sendiri dan dengan publik yang menjadi mitra kerjanya. Karena dalam beberapa hal, ini terkait erat dengan maksud dan tujuan dari Public Relations itu sendiri. B. Definisi Public Relations Public Relations yang biasa ditulis dengan singkatan PR juga lazim disebut Purel atau Hubungan Masyarakat ini merupakan bidang relatif baru terutama di Indonesia. Public Relations atau humas adalah suatu bidang yang cakupannya sangat luas menyangkut hubungan dengan berbagai pihak. Public Relations pada hakikatnya adalah kegiatan komunikasi, kendati agak lain dengan kegiatan komunikasi lainnya, karena ciri hakiki dari komunikasi Public Relations adalah two way communication komunikasi dua arahtimbal balik. Arus terciptanya umpan balik yang merupakan prinsip pokok dalam Public Relations. Humas Public Relations itu sendiri ada beberapa pengertian diantaranya : commit to user 1. Humas Public Relations adalah keseluruhan upaya yang dilakukan secara terencana dan berkesinambungan dalam rangka menciptakan dan memelihara niat baik goodwill dan saling pengertian antara satu organisasi dengan segenap khalayaknya Definisi menurut Institute of Public Relations 2. Frank Jefkins dalam bukunya “Public Relations” yang di revisi oleh Daniel Yadin mengatakan Humas Public Relations adalah bentuk komunikasi yang terencana, baik itu kedalam maupun keluar, antara suatu organisasi dengan semua khalayaknya dalam rangka mencapai tujuan-tujuan yang spesifik yang berlandaskan saling pengertian Daniel Yadin, 2003: 10 3. Pengertian yang diberikan oleh Rhenald Kasali tentang definisi Public Relations adalah sebagai fungsi manajemen yang melakukan evaluasi terhadap sikap-sikap publik, mengidentifikasi kebijakan dan prosedur seorangsebuah perusahaan terhadap publiknya, menyusun rencana serta menjalankan program-program komunikasi untuk memperoleh pemahaman penerimaan publik Kasali, 2003:7 4. L. Bernays mengatakan bahwa Public Relations mempunyai tiga pengertian yaitu : 1 Penerangan kepada publik commit to user 2 Persuasi ditujukan kepada publik untuk mengubah sikap dan tingkah laku publik 3 Upaya untuk menyatukan sikap dan perilaku suatu lembaga 5. Menurut Howard Bonham definisi Public Relation adalah Public Relation yaitu suatu seni untuk menciptakan pengertian publik yang lebih baik, yang dapat memperdalam kepercayaan publik terhadap suatu individu atau organisasi atau perusahaan. Rumusan dari Dr, Rex Harlow dalam bukunya yang berjudul “A Model For Public Relation Praktices” yang dikeluarkan oleh internasional Public Relations Ascosiation IPRA yang berbunyi : “ Public Relation adalah fungsi manajemen yang khas dengan mendukung pembinaan, pemilihan jalur bersama antara organisasi dengan publiknya, menyangkut aktivitas komunikasi, pengertian, penerimaan dan kerjasama, melibatkan manajemen dalam persoalan atau permasalahan, membantu manajemen untuk mampu menanggapi opini publik. Mendukung manajemen dalam mengikuti dan memanfaatkan perubahan secara efektif bertindak sebagai sistem peringatan dini dalam mengantisipasi kecenderungan menggunakan penelitian serta teknik komunikasi yang sehat dan etis sebagai sarana utama. ” Karena dianggap terlalu panjang maka wakil dari pakar humas di negara maju mengadakan pertemun pada bulan Agustus 1978 yang menghasilkan “The Statement of Mexico” yang berbunyi : “Praktik Public Relation adalah seni dan ilmu pengertahuan sosial untuk menganalisa kecenderungan, memprediksi konsekuensi- konsekensinya, menasehati para pemimpin organisasi dan melaksanakan program maupun yang terencana mengenai kegiatan-kegiatan yang melayani, baik kepentingan organisasi maupun kepentingan publik atau um um.” commit to user Berdasarkan pengertian diatas jelaslah bahwa kegiatan humas Public Relations hanya ada di dalam organisasiinstansi yang jelas strukturnya dan adanya pemimpin dan yang dipimpin. Akan tetapi bukan berarti organisasi yang tidak dilengkapi dengan departemen atau bagian humas Public Relations tidak ada kegiatan kehumasan, mereka yang berada dalam organisasi itulah yang melaksanakan kegiatan kehumasan. Komunikasi dengan menggunakan bahasa China dengan custumers mempunyai makna bahwa setiap pelaku humas dari suatu organisasi bagaimanapun kecilnya dapat menerapkan kemampuannya dalam setiap kegiatan Public Relations , karena seberapapun kecil peran yang diberikan praktisi ini akan sangat bermanfaat pada lembaga itu sendiri. Tapi bahwa kegiatan komunikasi ada dua arah juga mutlak diketahui dan dipahami oleh praktisi ini. Suatu kegiatan komunikasi dalam kehumasan yang baik mempunyai ciri-ciri dan meliputi aspek-aspek sebagai berikut : a. Komunikasi yang dilaksanakan berlangsung dua arah secara timbal balik. b. Kegiatan yang dilakukan terdiri atas penyebaran informasi, pelaksanaan persuasi dan pengkajian opini publik. c. Tujuan yang dicapai adalah tujuan organisasi itu sendiri. d. Sasaran yang dituju adalah publik di dalam dan publik di luar commit to user e. Dampak yang ditimbulkan adalah hubungan timbal balik yang harmonis antara stake holder dengan institusi.

C. Fungsi dan Peran