5
b.
Koloni Bakteri
Koloni bakteri adalah kumpulan masa sel bakteri yang tumbuh dalam suatu media pembiakan, nampak jelas bila diamati dalam lempeng agar dalam medium
kaldu nutrisi agar KNA. Satu koloni secara progeni berasal dari satu sel bakteri yang mengalami pembelahan. Bentuk dan warna serta penampakan koloni
bakteri khas untuk setiap jenis bakteri. Koloni bakteri umumnya berwarna krem, mengkilat seperti jelli dan berlendir. Gambar 1.3 berikut merepresentasikan
variasi bentuk koloni bakteri yang tumbuh dalam lempeng agar.
Gambar I.3 Ciri-ciri koloni Bakteri, jika dilihat dari bentuk koloninya Sumber, Syulasmi et al, 2008
2. Fungi Jamur
Fungi merupakan organisme Eukariot yang beranekaragam, dimulai dari jenis organisme multiseluler, contohnya, Jamur cendawan Basiodiomycota, kapang Mold
hingga oganisme uniseluler seperti ragi Yeast yang berukuran diantara 2-3 hingga
20-50 panjangnya dan 1-10
lebarnya. Kapang Mold dapat dilihat secara kasat mata seperti Mucor sp., Rhizopus sp. dll., namun untuk pengamatan yang lebih jelas
diperlukan bantuan mikroskop. Sedangkan untuk Yeast sepehunya tidak dapat dilihat secara kasat mata, sehingga pengamatannya memerlukan bantuan mikroskop. Jamur
umumnya bersifat saprofit, namun ada juga yang bersifat parasit. Beberapa jenis jamur yang diperlihatkan dalam Gambar 1.4 berikut :
Bundar Bundar dengan
tepian kerang Bundar dengan
tepian timbul Keriput
Konsimetris Tak beraturan dan
menyebar Benang-benang
Bentuk L
Bundar dengan tepian L
Filiform Rhizoid
Kompleks
6 Gambar 1.4 beberapa jenis jamur yang sering dijumpai dalam berbagai substrat
Keterangan gambar:
7
B. Pembiakan Bakteri
Berdasarkan pada prostulat dari Koch, bahwa penetapan sifat pathogenik dari suatu bakteri atau mikroorganisme lainnya, diperlukan sebuah determinasi dari sifat-
sifat yang dimiliknya dalam kultur murni pure culture. Berdasarkan hal tersebut maka diperlukan sebuah medium untuk menumbuhkanmembiakkan bakteri agar proses
pengamatan dapat dilakukan yang dinamakan sebagai medium tumbuh pembenihan. Jenis medium tumbuh sangat beragam, mulai dari media alami seperti air susu,
substrat makanan dan media sintetis seperti kaldu agar. Berdasarkan sifat heterotopi, medium dibedakan atas medium hidup dan medium mati.
1. Manfaat Penggunaan Medium Tumbuh
Kegunaan dari medium tumbuh dalam laboratotium adalah sebagai berikut: 1. Untuk pembiakan dengan maksud memperbanyak bakteri yang akan dicari
dan dipelajari. 2. Untuk tujuan isolasi bakteri agar didapatkan biakan murni kultur murni
3. Unutk menyimpan bakteri yang telah murni baik untuk keperluan sehari-hari maupun untuk waktu yang lama.
4. Untuk memperlajari sift-sifat petumbuhan bakteri culture characteristic. Gambar 1.5 contoh beberpa jenis bakteri yang tumbuh dalam agar miring
a b c d e f