Menjelaskan Secara Lengkap Uraian Materi
74
Kegiatan Pembelajaran 3
Tokoh pendidik Ki Hajar Dewantara mengemukakan pendapatnya bahwa dalam memberikan hukuman kepada anak didik, seorang pendidik harus memperhatikan 3
macam aturan: 1 Hukuman harus selaras dengan kesalahan; 2 Hukuman harus adil. Adil harus berdasarkan atas rasa obyektif, tidak memihak salah satu dan
membuang perasaan subyektif; dan 3 Hukuman harus lekas dijatuhkan. Itulah wasiat Ki Hajar Dewantara yang dapat digunakan sebagai pedoman dan
pertimbangan para guru kepala sekolah yang sering mengangkat dirinya berfungsi ganda, yaitu berfungsi sebagai polisi, kemudian jaksa dan sekaligus sebagai
hakim di sekolahnya. Gurukepala sekolah memang mempunyai superioritas yang tinggi terhadap siswanya. Tidak heran akhirnya bak raja di atas tahta, segala
perintah, siswa dipaksa menerima dan menurut.
Metode yang Tepat dalam Komunikasi Pendidikan
Dalam penyampaian materi pembelajaran kepada peserta didik, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan, diantaranya adalah peserta didik, ruangan kelas,
metode, dan materi itu sendiri. Untuk dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan pada suatu kegiatan pembelajaran, metode pembelajaran dan komunikasi harus
mendapat perhatian khusus dalam setiap proses pembelajaran. Metode pembelajaran dan komunikasi tidak selalu harus sama untuk setiap materi
dan pengajar yang baik seharusnya memahami karakteristik siswanya. Dalam proses belajar mengajar, kemungkinan akan menemui siswa yang sulit untuk
melakukan kontak dengan dunia sekitarnya, suka mengasingkan diri, dan cenderung menutup diri. Dalam kaitan dengan hal ini, maka guru hendaknya merencanakan
proses belajar mengajar yang sesuai dengan keadaan dan kepribadian peserta didik. Komunikasi secara lisan pada umumnya lebih mendatangkan hasil dan pengertian
yang lebih jelas daripada secara tertulis. Metode komunikasi yang dapat kita pelajari antara lain:
1. Komunikasi informative informative communication, suatu pesan yang disampaikan kepada seseorang atau sejumlah orang tentang
hal-hal baru yang diketahuinya;