Skala Usaha Metoda Analisis 1. Analisis fungsi keuntungan komoditi kelapa

Tanda parameter dugaan yang diharapkan adalah: α 1 ,α 2 ,α 3 ,α 4 , α 5 0; β 1 , β 2 , β 3 , β 4 , δ E, δ L

4.2.2. Analisis fungsi factor share

Factor Share merupakan besarnya sumbangan atau kontribusi input variabel terhadap keuntungan usahatani kelapa, persamaan yang digunakan adalah sebagai berikut: x i w i δ Ln Π = - . atau: Π δ Ln w i - S i = α i + µ ; i = 1,2,.........,5 4. 3. Pengujian hipotesis 4.3.1. Kondisi Optimum atau Keuntungan maksimum Pengujian hipotesis keuntungan maksimum terhadap penggunaan input variabel pada usahatani kelapa adalah sebagai berikut: H o : α i = α i ’ dan H a : α i ≠ α i ’ ; i = 1, 2, ....., 5 Kaidah pengujian menyatakan terima H o bila F hitung F tabel dan tolak H o bila F hitung F tabel.

4.3.2. Skala Usaha

Pengujian hipotesis skala usaha pada usahatani kelapa adalah sebagai berikut: 4 H o : ∑ β j = 1 j=1 4 H a : ∑ β j 1 j=1 Kaidah pengujian menyatakan terima H o bila F hitung F tabel dan tolak H o bila F hitung F tabel. 4.3.3. Efisiensi ekonomi, harga dan teknis relatif Untuk melakukan pengujian hipotesis tentang kesamaan efisiensi ekonomi, harga dan teknis relatif berdasarkan ekosistem usahatani kelapa, maka model fungsi keuntungan dan factor share terlebih dahulu dimodifikasi menjadi: Fungsi keuntungan: Ln Π a = Ln A + α 1 Ln W 1 + α 2 Ln W 2 + α 3 Ln W 3 + α 4 Ln W 4 + α 5 Ln W 5 + β 1 Ln Z 1 + β 2 Ln Z 2 + β 3 Ln Z 3 + β 4 Ln Z 4 + δ E D E + μ Fungsi Factor Share: - x i w i = α 1 ’ D E1 D E1 + α 2 ’ D E2 D E2 Π a dimana: D E = adalah peubah boneka untuk ekosistem, D E = 1 untuk kelapa pada ekosistem lahan pasang surut; dan D E =0 untuk kelapa pada ekosistem lahan kering Pengujian hipotesis tentang kesamaan efisiensi ekonomi relatif: H o : δD E = 0 H a : δD E ≠ Pengujian hipotesis tentang kesamaan efisiensi harga relatif: H o : α 1 ’ D E1 = α 2 ’ D E2 H a : α 1 ’ D E1 ≠ α 2 ’ D E2 Pengujian hipotesis tentang kesamaan efisiensi teknis relatif: H o : δD E = 0 dan α 1 ’ D E1 = α 2 ’ D E2 H a : δD E ≠ 0 dan α 1 ’ D E1 ≠ α 2 ’ D E2 Kaidah pengujian menyatakan terima H o bila F hitung F tabel dan tolak H o bila F hitung F tabel. Begitu juga untuk melakukan pengujian hipotesis tentang kesamaan efisiensi ekonomi, harga dan teknis relatif berdasarkan luas lahan usahatani kelapa, maka model fungsi keuntungan dan factor share terlebih dahulu juga dimodifikasi menjadi: Fungsi keuntungan: Ln Π a = Ln A + α 1 Ln W 1 + α 2 Ln W 2 + α 3 Ln W 3 + α 4 Ln W 4 + α 5 Ln W 5 + β 1 Ln Z 1 + β 2 Ln Z 2 + β 3 Ln Z 3 + β 4 Ln Z 4 + δ L D L + μ Fungsi Factor Share: - x i w i = α 1 ’ D L1 D L1 + α 2 ’ D L2 D L2 Π a dimana: D L = adalah peubah boneka untuk luas lahan usahatani kelapa, D L = 1 untuk kelapa pada lahan ≤ 0.50 Ha; dan D L =0 untuk kelapa pada lahan 0.50 Ha Pengujian hipotesis tentang kesamaan efisiensi ekonomi relatif: H o : δD L = 0 H a : δD L ≠ Pengujian hipotesis tentang kesamaan efisiensi harga relatif: H o : α 1 ’ D L1 = α 2 ’ D L2 H a : α 1 ’ D L1 ≠α 2 ’ D L2 Pengujian hipotesis tentang kesamaan efisiensi teknis relatif: H o : δD L = 0 dan α 1 ’ D L1 = α 2 ’ D L2 H a : δD L ≠ 0 dan α 1 ’ D L1 ≠α 2 ’ D L2 Kaidah pengujian menyatakan terima H o bila F hitung F tabel dan tolak H o bila F hitung F tabel.

4.4. Prosedur pendugaan

Pendugaan parameter pada fungsi keuntungan UOP Cobb Douglass dilakukan secara simultan dengan fungsi factor share menggunakan metode Seemingly Unrelated Regression SUR. Pendugaan dilakukan dengan menggunakan tiga model, yaitu: model I pendugaan dengan metode Ordinary Least Square , model II pendugaan dengan metode SUR pada kondisi aktual, yaitu tanpa restriksi kesamaan α i = α i ’ , dan model III pendugaan dengan metode SUR pada kondisi optimal, yaitu dengan melakukan restriksi kesamaan α i = α i ’ . Hal ini dimaksudkan untuk mendapatkan parameter-parameter dugaan yang efisien Intrilligator, et al., 1996; Koutsoyiannis, 1977; Lau and Yotopaulus, 1972; Zellner, 1962; Garcia, et al., 1982. Pengolahan data menggunakan program “Statistical Analysis System” SAS versi 6.12.

4.5. Definisi dan Konsep Operasional

Sesuai dengan metode analisis yang digunakan, maka peubah yang digunakan dan cara pengukurannya pada penelitian ini adalah: a. Keuntungan usahatani kelapa Keuntungan usahatani kelapa merupakan selisih antara penerimaan usahatani kelapa jumlah produksi dikalikan dengan harga produksi dengan total biaya variabel usahatani kelapa jumlah seluruh input variabel dikalikan dengan harga masing-masing input. Karena model yang digunakan adalah keuntungan Unit Output Price, maka keuntungan dan harga input variabel dinormalisir atau dibagi dengan harga output.