ASET TETAP (lanjutan) FIXED ASSETS (continued)
10. ASET TETAP (lanjutan) 10. FIXED ASSETS (continued)
Aset tetap Grup, kecuali tanah, diasuransikan The Group’s fixed assets, except land, are covered terhadap risiko kebakaran, kebanjiran dan risiko
by insurance against fire, flood and other risks (all- lainnya (all-risks) pada PT Asuransi Tri Pakarta,
risks) with PT Asuransi Tri Pakarta, PT Asuransi
PT Asuransi Central Asia, PT Asuransi Jasa Central Asia, PT Asuransi Jasa Tania Tbk., and Tania Tbk., dan PT Asuransi Rama untuk total
PT Asuransi Rama for a total coverage of perlindungan sebesar Rp861.455.400.000 pada
Rp861,455,400,000 in 2015. The Group’s tahun 2015. Manajemen Grup berpendapat
management believes that the above insurance is bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup
adequate to cover possible losses arising from such memadai untuk menutup kemungkinan kerugian
risks.
atas risiko tersebut.
Pada tanggal 30 September 2015 aset tetap The Group’s fixed assets with a total net book value milik Grup dengan total nilai buku sebesar
of Rp643.71 billion as of September 30,2015 Rp643,71 miliar (31 Desember 2014 : Rp521,94
(December 31, 2014: Rp521.94 billion) are pledged miliar) digunakan sebagai jaminan atas utang
as collateral for short-term and long-term debts jangka pendek dan utang jangka panjang
(Notes 12 and 17).
(Catatan 12 dan 17). Berdasarkan penelaahan manajemen, tidak Based on management’s assessment, there are no
terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang events or changes in circumstances which may mengindikasikan adanya penurunan nilai aset
indicate an impairment in the value of fixed assets tetap pada tanggal 30 September 2015.
as of September 30, 2015.
11. ASET TIDAK LANCAR LAIN-LAIN
11. OTHER NON-CURRENT ASSETS
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
Uang muka pembelian aset tetap
Advances for purchase of fixed assets Uang jaminan
Security deposits Lainnya 5.101.680.615 5.679.477.311 Others
Total aset tidak lancar lain-lain
Total other non-current assets
Pada tanggal 30 September 2015 dan 31 As of September 30, 2015 and December 31, 2014 , Desember 2014, uang muka pembelian aset
the advances for purchase of fixed assets represent tetap merupakan uang muka sehubungan
down payments for purchase of machinery owned dengan pembelian mesin milik SKDA.
by SKDA.
Pada tanggal 30 September 2015, aset tidak As of September 30, 2015, other non-current assets lancar lain-lain - lainnya terdiri dari biaya dibayar
- others consist of the prepayment of pipeline dimuka atas pembangunan pipa gas (Catatan
construction (Note 10) related to purchase of gas
10) yang digunakan untuk pembelian gas dari from PT Pertagas Niaga and overpayment of PT Pertagas Niaga dan kelebihan pembayaran
income tax in 2008. Until the date of completion of pajak penghasilan di tahun 2008. Sampai
the consolidated financial statements, the restitution dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan
of the tax overpayment is still under process in the konsolidasian, proses restitusi pajak penghasilan
tax court.
tersebut masih dalam proses pengadilan.
12. UTANG JANGKA PENDEK
12. SHORT-TERM DEBTS
Utang jangka pendek merupakan utang kepada Short-term debts are liabilities to third parties, as pihak ketiga yang terdiri dari:
Utang bank Bank loans PT Bank Negara Indonesia
PT Bank Negara Indonesia
PT Bank Central Asia Tbk Total utang bank
PT Bank Central Asia Tbk 61.098.288.230
Total bank loans
Utang pembiayaan konsumen Consumer financing payable
PT BCA Finance 21.296.952
PT BCA Finance
Total utang jangka pendek
Total short-term debts
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) PT Bank Central Asia Tbk (BCA)
PGK memperoleh kredit modal kerja dari BCA, PGK obtained a working capital credit facility from dengan pagu kredit sebesar Rp40.000.000.000.
BCA with a maximum amount of Rp40,000,000,000. Tanggal jatuh tempo dari pinjaman ini sampai
The maturity date of the loan is on November 11, dengan tanggal 11 November 2015. Pinjaman ini
2015. The loan bore interest at the annual rate of dikenakan bunga dengan tingkat suku bunga
10.75 % in 2015 (2014: 10.75%). tahunan sebesar 10,75% pada tahun 2015
Pada tanggal 30 September 2015, saldo terutang As of September 30, 2015, the outstanding loan dari fasilitas kredit ini sebesar Rp from this facility amounted to Rp39,750,524,853
39.750.524.853 (31 Desember 2014: (December 31, 2014: Rp14,347,966,709). Rp14.347.966.709).
Pinjaman ini dijamin dengan tanah dan The loan is collateralized by the Company’s land bangunan atas nama Perusahaan, tanah dan
and building, land and building of Budyanto Totong, bangunan atas nama Budyanto Totong, satuan
shophouse of Lily Suryana Setiawan, related rumah susun atas nama Lily Suryana Setiawan,
parties, and trade receivables of PGK with a pihak-pihak berelasi, dan piutang usaha PGK
minimum value of Rp36,000,000,000 minimal senilai Rp36.000.000.000 (Catatan 5
(Notes 5 and 10).
dan 10).
PGK juga memperoleh fasilitas Letter of Credit PGK also obtained a Letter of Credit (L/C) facility (L/C) sebesar US$1.000.000 dari BCA. Fasilitas
amounting to US$1,000,000 from BCA. This facility ini telah diperpanjang sampai dengan tanggal
has been extended to November 11, 2015. As of
11 November 2015. Pada tanggal September 30, 2015 and December 2014, the
30 September 2015 dan 31 Desember 2014
facility has not been used.
fasilitas tersebut belum digunakan.
Berdasarkan perjanjian kredit dengan BCA, PGK Under the loan agreements with BCA, PGK must diwajibkan untuk memenuhi rasio-rasio
maintain the following financial ratios: keuangan tertentu:
a. Current ratio (CR) minimal 1 kali
a. Current ratio (CR) at the minimum of 1 time
b. Debt to Equity Ratio (DER) at the maximum of kali
b. Interest Bearing Debt/Equity maksimal 2,00
2.00 times
c. EBITDA/Interest minimal 2,00 kali.
c. EBITDA/Interest at the minimum of 2.00 times.
12. UTANG JANGKA PENDEK (lanjutan)
12. SHORT-TERM DEBTS (continued)
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) (lanjutan) PT Bank Central Asia Tbk (BCA) (continued)
Pada tanggal 30 September 2015, PGK telah As of September 30, 2015, PGK has complied with memenuhi seluruh ketentuan dan kewajiban di
all of the above covenants.
atas.
Pada bulan November 2010, SKDA memperoleh In November 2010, SKDA obtained a working kredit modal kerja dari BCA dengan pagu kredit
capital credit facility from BCA with a maximum sebesar Rp20.000.000.000. Pinjaman ini jatuh
amount of Rp20,000,000,000. The loan drawn from tempo pada tanggal 8 November 2014 dan telah
the facility was originally due on November 8, 2014, diperpanjang sampai dengan tanggal
extended to November 5, 2015, but was paid in
5 November 2015, tetapi telah dibayar pada December 2014. The loan bore interest at the Desember 2014. Pinjaman ini dikenakan bunga
annual rate of 10.75% in 2015 and 2014. The loan dengan tingkat suku bunga tahunan sebesar
was collateralized by SKDA’s trade receivables 10,75% pada tahun 2015 dan 2014. Pinjaman ini
amounting to Rp50,000,000,000, inventories dijamin dengan piutang usaha senilai
amounting to Rp20,000,000,000 and fixed assets Rp50.000.000.000, persediaan senilai
amounting to Rp130,500,000,000 (Notes 5, 7 and 10).
Rp20.000.000.000 dan aset tetap milik SKDA senilai Rp130.500.000.000 (Catatan 5, 7 dan 10).
Pada tanggal 4 Juli 2012, SKDA juga On July 4, 2012, SKDA also obtained a bank memperoleh fasilitas bank garansi dari BCA
guarantee facility from BCA amounting to sebesar Rp11.500.000.000 dan US$4.000.000.
Rp11,500,000,000 and US$4,000,000. The Jangka waktu penggunaan fasilitas bank garansi
availability period of the bank guarantee facility will tersebut akan berakhir pada tanggal 5 November
end on November 5, 2015.
Pada tanggal 30 September 2015, saldo terutang As of September 30, 2015, the outstanding loan dari fasilitas kredit ini sebesar Rp6.572.322.028.
from this facility amounted to Rp6,572,322,028.
Pada tanggal 4 Juli 2012, AAK memperoleh On July 4, 2012, AAK obtained bank guarantee and fasilitas bank garansi dan kredit modal kerja dari
working capital credit facilities from BCA with BCA dengan pagu kredit masing-masing sebesar
maximum amounts of US$1,000,000 and US$1.000.000 dan Rp25.000.000.000. Pinjaman
Rp25,000,000,000, respectively. The working capital ini dikenakan bunga dengan tingkat suku bunga
loan bore interest at the annual rate of 10.75% in tahunan sebesar 10,75% pada tahun 2015
2015 (2014: 10.75%). The facilities are available up (2014: 10,75%). Fasilitas tersebut di atas
to September 19, 2016.
tersedia sampai dengan tanggal 19 September 2016.
The loans were collateralized by SKDA’s land, Pinjaman kredit modal kerja dijamin dengan
building, machineries and equipment and inventory, tanah, bangunan, mesin dan peralatan pabrik
and AAK’s land, building and machineries and dan persediaan milik SKDA, dan tanah,
equipment (Notes 7 and 10).
bangunan dan mesin dan peralatan pabrik milik AAK (Catatan 7 dan 10).
Pada tanggal 30 September 2015, saldo As of September 30, 2015, the outstanding loan terutang dari fasilitas kredit ini sebesar Rp
from this facility amounted to Rp14,775,441,349. 14.775.441.349.
12. UTANG JANGKA PENDEK (lanjutan)
12. SHORT-TERM DEBTS (continued)
PT BCA Finance
PT BCA Finance
Pada tanggal 13 Oktober 2014, PGK On October 13, 2014, PGK obtained a loan from a memperoleh fasilitas kredit dari PT BCA Finance
credit facility from PT BCA Finance amounting to sebesar Rp246.560.000 yang digunakan untuk
Rp246,560,000 which was used to finance the membiayai pembelian dua buah kendaraan
acquisition of two vehicles amounting to sebesar Rp308.200.000. Pinjaman ini diangsur
Rp308,200,000. This loan is payable in monthly secara bulanan sampai dengan tanggal
installments until October 13, 2015. The loan is
13 Oktober 2015. Pinjaman tersebut dijamin collateralized by the vehicles acquired from the dengan kendaraan yang dimiliki melalui utang
proceeds of the loan (Note 10). As of September 30, tersebut (Catatan 10). Pada tanggal
2015 and December 31, 2014, the outstanding loan
30 September 2015 dan 31 Desember 2014 from this facility amounted to Rp21,296,952 and saldo terutang dari fasilitas kredit ini adalah
Rp205,442,224.
sebesarRp21.296.952 and Rp205.442.224.
Pada tanggal 3 Mei 2013, PGK memperoleh On May 3, 2013, PGK obtained a loan from a credit fasilitas kredit dari PT BCA Finance sebesar
facility from PT BCA Finance amounting to Rp109.060.000 yang digunakan untuk
Rp109,060,000 which was used to finance the membiayai pembelian satu buah kendaraan
acquisition of a vehicle amounting to sebesar Rp155.800.000. Pinjaman ini telah
Rp155,800,000. This loan had been paid in monthly diangsur secara bulanan sampai dengan tanggal
installments until April 3, 2014. The loan was
3 April 2014. Pinjaman tersebut dijamin dengan collateralized by the vehicle acquired from the kendaraan yang dimiliki melalui utang tersebut
proceeds of the loan (Note 10). (Catatan 10).
Pada tanggal 18 Juli 2013, PGK memperoleh On July 18, 2013, PGK obtained a loan from a credit fasilitas kredit dari PT BCA Finance sebesar
facility from PT BCA Finance amounting to Rp113.050.000 yang digunakan untuk
Rp113,050,000 which was used to finance the membiayai pembelian satu buah kendaraan
acquisition of a vehicle amounting to sebesar Rp161.500.000. Pinjaman ini telah
Rp161,500,000. This loan had been paid in monthly diangsur secara bulanan sampai dengan tanggal
installments until June 18, 2014. The loan was
18 Juni 2014. Pinjaman tersebut dijamin dengan collateralized by the vehicle acquired from the kendaraan yang dimiliki melalui utang tersebut
proceeds of the loan (Note 10). (Catatan 10).
Pada tanggal 29 Juni 2012, PGK memperoleh On June 29, 2012, PGK obtained a loan from a fasilitas kredit dari PT BCA Finance sebesar
credit facility from PT BCA Finance amounting to Rp321.800.000 yang digunakan untuk
Rp321,800,000 which was used to finance the membiayai pembelian dua buah kendaraan
acquisition of two vehicles totaling Rp401,600,000. sebesar Rp401.600.000. Pinjaman ini telah
This loan had been paid in monthly installments diangsur secara bulanan mulai tanggal
starting from July 20, 2012 until July 20, 2013. The
20 Juli 2012 sampai dengan tanggal 20 Juli loan was collateralized by the vehicles acquired from 2013. Pinjaman tersebut dijamin dengan
the proceeds of the loan (Note 10). kendaraan yang dimiliki melalui utang tersebut (Catatan 10).
12. UTANG JANGKA PENDEK (lanjutan)
12. SHORT-TERM DEBTS (continued)
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) (BNI)
Perusahaan memperoleh fasilitas kredit modal The Company obtained a working capital credit kerja dengan total pagu kredit sebesar
facility with a total maximum amount of Rp10.000.000.000. Fasilitas kredit ini tersedia
Rp10,000,000,000. This credit facility is available sampai dengan tanggal 29 Oktober 2015.
until October 29, 2015.
Pada tanggal 30 September 2015, saldo terutang As of September 30, 2015, the outstanding loan dari fasilitas kredit ini sebesar Rp 6.190.329.241.
from this facility amounted to Rp6,190,329,241.
ANK memperoleh fasilitas kredit modal kerja ANK obtained a working capital credit facility with a dengan total pagu kredit sebesar
total maximum amount of Rp35,000,000,000. This Rp35.000.000.000. Fasilitas kredit ini tersedia
credit facility is available until October 29, 2015. sampai dengan tanggal 29 Oktober 2015.
Pada tanggal 30 September 2015, saldo terutang As of September 30, 2015, the outstanding loan dari fasilitas kredit ini sebesar Rp
from this facility amounted to Rp12,322,891,752. 12.322.891.752.
Pinjaman dari BNI dijamin dengan piutang The loans were collateralized by ANK’s trade usaha, persediaan dan aset tetap milik ANK
receivables, inventories and fixed assets (Notes 5, 7 (Catatan 5, 7 dan 10), jaminan perusahaan dari
and 10), the corporate guarantee of the Company Perusahaan, jaminan pribadi dari Tandean
and the personal guarantee of Tandean Rustandy, a Rustandy, pihak berelasi.
related party.
Pinjaman dari BNI dikenakan tingkat bunga The loans from BNI bore interest at the annual rate tahunan sebesar 10,5% pada tahun 2015 (2014:
of 10.5% in 2015 (2014: 10.5%). 10,5%).
Berdasarkan perjanjian kredit dengan BNI, Under the loan agreements with BNI, the Company Perusahaan dan ANK diwajibkan untuk
and ANK must comply with several covenants and memenuhi beberapa ketentuan dan diwajibkan
maintain certain financial ratios. menjaga rasio-rasio keuangan tertentu.
Pada tanggal 30 September 2015, Perusahaan As September 30, 2015, the Company and ANK dan ANK telah memenuhi seluruh ketentuan
have complied with the requirement to maintain rasio-rasio keuangan.
certain financial ratios.
13. UTANG USAHA KEPADA PIHAK KETIGA
13. TRADE PAYABLES TO THIRD PARTIES
Utang usaha terutama merupakan utang atas Trade payables mainly represent liabilities arising pembelian bahan baku dan suku cadang dari
from the purchase of raw materials and spare parts pemasok dengan rincian sebagai berikut:
from suppliers, the details of which are as follows:
Dolar Amerika Serikat United States dollar PT Ferro Mas Dinamika
PT Ferro Mas Dinamika (US$1.290.316 pada tahun 2015
(US$1.290.316 in 2015 and dan US$2.105.721 pada tahun 2014) 18.912.161.612
US$2,105,721 in 2014) Zibo Fuxing Ceramic
Zibo Fuxing Ceramic Pigment&Glaze Co., Ltd
Pigment&Glaze Co., Ltd (US$222.610 pada tahun 2015 dan
(US$222,610 in 2015 and US$373.200 pada tahun 2014)
4.642.608.000 US$373,200 in 2014) Foshan Sanshui Create-Tide Co., Ltd
Foshan Sanshui Create-Tide Co., Ltd US$222.600 pada tahun 2015 and
(US$222,600 in 2015 and US$113.700 pada tahun 2014)
1.414.428.000 (US$113,700 in 2015) Foshan Wantage Company Limited
Foshan Wantage Company Limited US$208.924 pada tahun 2015 and
(US$208.924 in 2015 and (US$142.084 pada tahun 2014)
(US$142,084 in 2015) PT Weceramax International
PT Weceramax International (US$184.373 pada tahun 2015)
US$184.373 in 2015) Billion Profit Consultant. Ltd
Billion Profit Consultant. Ltd (US$167.739 pada tahun 2015 dan (US$167.739 in 2015 and US$81.881 pada tahun 2014)
US$81.881 in 2014) PT China Glaze Indonesia
PT China Glaze Indonesia (US$150.602 pada tahun 2015 dan (US$150.602 in 2015 and US$268.443 pada tahun 2014)
3.339.433.088 US$268,443 in 2014) PT Colorobbia Indonesia
PT Colorobbia Indonesia (US$131.687 pada tahun 2015 dan
(US$131.687 in 2015 and US$271.694 pada tahun 2014)
3.379.884.325 US$271,694 in 2014) PT Monokem Surya
PT Monokem Surya (US$64.187 pada tahun 2015)
(US$164,000 in 2015 US$216.248 pada tahun 2014)
2.690.125.120 US$216,248 in 2014) Lain-lain (US$1.068.754 pada tahun 2015
Others dan US$1.978.874 pada tahun 2014,
(US$1,132,941 in 2015 masing-masing dibawah
and US$1,978,874 in 2014, Rp2 milliar)
each below Rp2 billion)
13. TRADE PAYABLES TO THIRD PARTIES (lanjutan)
13. UTANG USAHA KEPADA PIHAK KETIGA
Rupiah Rupiah PT Ferro Mas Dinamika
PT Ferro Mas Dinamika CV Sapta Sarana
CV Sapta Sarana PT Sentosa
PT Sentosa UD Hadi Jaya
UD Hadi Jaya PT Satyamitra Kemas Lestari
PT Satyamitra Kemas Lestari PT Supracor Sejahtera
PT Supracor Sejahtera
CV Watu Nusantara Permai PT Santoso Jawi Abadi
CV Watu Nusantara Permai 3.742.134.453
PT Santoso Jawi Abadi CV Sibelkin Sumbermas
CV Sibelkin Sumbermas PT DMD Bersaudara
PT DMD Bersaudara Tatang Hamdani
Tatang Hamdani PT Mitra Indo Jaya
PT Mitra Indo Jaya CV Sumber Rezeki
CV Sumber Rezeki PT China Glaze Indonesia
PT China Glaze indonesia Santoso
Santoso Lain-lain (masing-masing dibawah Rp2 milliar)
Others (each below Rp2 billion) Euro Eropa
European euro PT Torrecid Indonesia
PT Torrecid Indonesia (Euro88.301 pada tahun 2015 dan
(Euro88.301 in 2015 and (Euro277.669 pada tahun 2014)
Euro277,669 in 2014) Lain-lain (Euro74.325 pada tahun 2015
Others dan Euro163.772 pada tahun 2014, (Euro74.325 in 2015 and masing-masing dibawah
Euro163,772 in 2014, Rp1 milliar)
each below Rp1 billion)
Dolar Singapura (SIN$4.463 pada tahun Singapore dollar 2015 dan SIN$50.135 pada tahun
(SIN$4.463 in 2015 2014)
and SIN$50,135 in 2014)
Yen Jepang (JP¥65.835 pada tahun Japanese yen 2015 dan JP¥242.366 pada tahun
(JP¥65.835 in 2015
and JP¥242,366 in 2014)
Total utang usaha kepada pihak
ketiga 176.252.802.073
141.312.230.907 Total trade payables to third parties
Rincian umur utang usaha kepada pihak ketiga The aging schedule of trade payables to third parties adalah sebagai berikut:
is as follows:
Kurang dari 31 hari
Less than 31 days 31 sampai 60 hari
31 to 60 days 61 sampai 90 hari
61 to 90 days
Lebih dari 90 hari 82.387.698.411
Over 90 days
Total utang usaha kepada pihak ketiga
Total trade payables to third parties
Tidak ada jaminan yang diberikan atas utang All of the third-party trade payables are unsecured. usaha pihak ketiga tersebut.
14. UTANG LAIN-LAIN
14. OTHER PAYABLES
Utang lain-lain terdiri dari:
Other payables consist of:
Sales advance Utang kepada kontraktor
Uang muka penjualan
Payable to contractor Asuransi
Total utang lain-lain
Total other payables
15. BEBAN AKRUAL
15. ACCRUED EXPENSES
Beban akrual terdiri dari: Accrued expenses consist of accruals for:
Ongkos angkut
Freight Listrik, air, gas dan telepon
Electricity, water, gas and telephone Jasa profesional
Professional fees Bunga
Total beban akrual
Total accrued expenses
16. PERPAJAKAN
16. TAXATION
a. Prepaid taxes mainly represent over payment kelebihan bayar pajak penghasilan badan
a. Pajak dibayar dimuka terutama merupakan
corporate income tax and income tax article 21. dan pajak penghasilan pasal 21.
b. Utang pajak terdiri dari: b. Taxes payable consist of:
Utang pajak penghasilan badan (setelah dikurangi dengan pajak dibayar di muka sebesar Corporate income tax payable Rp43.931.243.960 pada tahun (net of tax prepayments of 2015 dan Rp. 72.611.597.980
Rp43,931,243,960 in 2015 and pada tahun 2014)
Rp72,611,597,980 in 2014) Utang pajak penghasilan:
Income taxes payable: Pasal 21
Article 21 Pasal 23 28.005.726 20.789.324 Article 23 Pasal 25 176.822.271 6.191.768.046 Article 25
Pasal 26
Article 26 Pasal 4 (2)
Pajak pertambahan nilai - neto 8.060.282.656
Value added tax - net
Total utang pajak
Total taxes payable
16. PERPAJAKAN (lanjutan)
16. TAXATION (continued)
c. The reconciliation between income before pajak, seperti yang disajikan dalam laporan
c. Rekonsiliasi antara laba sebelum beban
income tax, as shown in the consolidated laba rugi komprehensif konsolidasian,
statement of comprehensive income, and dengan estimasi penghasilan kena pajak
estimated taxable income of the Company is as Perusahaan adalah sebagai berikut:
follows:
Tahun yang berakhir pada tanggal
30 Sept /Year ended Sept 30,
Laba sebelum beban pajak menurut Income before income tax per laporan laba rugi
consolidated statement of komprehensif konsolidasian
266.196.451.492 comprehensive income
Dikurangi laba Entitas Anak Deduct income of Subsidiaries sebelum
beban pajak (67.345.668.625) (253.543.543.662)
before income tax
Laba komersial Perusahaan sebelum Income before income tax attributable
to the Company Beda tetap
beban pajak 4.590.789.716 12.652.907.830
Permanent differences Beban-beban yang tidak dapat dikurangkan untuk tujuan fiskal Non-deductible expenses
309.212.011 Representation and donation Penghasilan yang pajaknya Income already subjected bersifat final
Representasi dan sumbangan 380.346.616
to final tax Bunga (188.230.607) (178.401.771) Interest
Beda temporer Temporary differences Penyisihan imbalan kerja
Provision for employee benefits Penyusutan aset tetap 240.581.712 72.926.417 Depreciation of fixed assets
Estimasi penghasilan kena pajak: Estimated taxable income:
14.043.358.118 Company Entitas Anak
Perusahaan 6.210.201.068
Subsidiaries PT Arwana Nuansakeramik
108.796.328.521 PT Arwana Nuansakeramik PT Sinar Karya Duta Abadi
110.427.748.023 PT Sinar Karya Duta Abadi PT Arwana Anugerah Keramik 15.148.379.059
PT Arwana Anugerah Keramik
PT Primagraha Keramindo Total estimasi penghasilan
PT Primagraha Keramindo 3.537.889.207
kena pajak
82.171.822.322 269.045.358.805 Total estimated taxable income
16. PERPAJAKAN (lanjutan)
16. TAXATION (continued)
d. Perhitungan beban pajak kini dan tangguhan
d. The computation of the current and deferred
adalah sebagai berikut: income taxes is as follows:
Tahun yang berakhir pada tanggal
30 Sept /Year ended Sept 30,
Estimasi penghasilan kena pajak (dibulatkan) Estimated taxable income (rounded-off) Perusahaan 6.210.201.068 14.043.358.118 Company
Entitas Anak Subsidiaries PT Arwana Nuansakeramik 32.482.695.407 108.796.328.521 PT Arwana Nuansakeramik
PT Sinar Karya Duta Abadi 24.792.657.581 110.427.748.023 PT Sinar Karya Duta Abadi
PT Arwana Anugerah Keramik 15.148.379.059
PT Arwana Anugerah Keramik
PT Primagraha Keramindo 3.537.889.207
PT Primagraha Keramindo
Beban pajak kini Current income tax expense Perusahaan(*)
Company(*) Entitas Anak
Subsidiaries PT Arwana Nuansakeramik
PT Arwana Nuansakeramik PT Sinar Karya Duta Abadi
27.606.937.006 PT Sinar Karya Duta Abadi PT Arwana Anugerah Keramik 3.787.094.761
PT Arwana Anugerah Keramik PT Primagraha Keramindo
1.440.590.534 PT Primagraha Keramindo Total beban pajak kini
Total current income tax expense
Beban (manfaat) pajak tangguhan Deferred income tax expense (benefit) Perusahaan
Company Pembayaran beban Payment of liability (provision) (penyisihan) imbalan kerja
(296.678.408) for employee benefits Penyusutan aset tetap (60.145.428) (18.231.604) Depreciation of fixed assets
Entitas Anak Subsidiaries Penyusutan aset tetap
(182.131.360) Depreciation of fixed assets Penyisihan imbalan kerja
Provision for employee benefits (1.670.173.069) (1.271.784.085) Konsolidasi Consolidation
Realisasi keuntungan (keuntungan yang belum direalisasi) atas transaksi
Realization of (unrealized) gains
on intercompany transaction Beban (manfaat)
antar perusahaan -
Deferred income tax pajak
tangguhan - neto (2.026.996.905) (399.589.424) expense (benefit) - net
Beban pajak - neto 18.234.824.870 66.182.872.217 Income tax expense - net
* pada tahun 2015 dan 2014, dihitung dengan menggunakan tarif pajak 20%, yang mana lebih rendah 5% dari tarif pajak umum (Catatan 16h)
* in 2015 and 2014, computed using the tax rate of 20%, which is 5% lower than the regular tax rate (Note 16h)
16. PERPAJAKAN (lanjutan)
16. TAXATION (continued)
e. The computation of income tax payable as of tahun yang berakhir pada tanggal
e. Perhitungan utang pajak penghasilan untuk
September 30, 2015 and 2014 is as follows:
30 September 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut:
Tahun yang berakhir pada tanggal
30 Sept/Year ended Sept 30,
Beban pajak kini Current income tax expense Perusahaan
2.808.671.624 Company Entitas Anak
Subsidiaries PT Arwana Nuansakeramik
PT Arwana Nuansakeramik PT Sinar Karya Duta Abadi
27.606.937.006 PT Sinar Karya Duta Abadi PT Arwana Anugerah Keramik 3.787.094.761
PT Arwana Anugerah Keramik PT Primagraha Keramindo
1.440.590.534 PT Primagraha Keramindo
Total beban pajak kini
Total current income tax expense
Pajak penghasilan dibayar di muka Prepayments of income tax Perusahaan
2.775.001.019 Article 25 Entitas Anak
Pasal 25 1.640.792.370
Subsidiaries Pasal 22
Article 22 Pasal 23
Article 23 Pasal 25
Article 25 Total pajak penghasilan dibayar dimuka 43.931.243.960 47.284.853.916 Total prepayments of income tax
Utang (tagihan) pajak penghasilan Corporate income tax payable (claim Badan for tax refund) Perusahaan
(227.924.395) Company Entitas Anak
Subsidiaries PT Arwana Nuansakeramik (9.696.533.633)
PT Arwana Nuansakeramik PT Sinar Karya Duta Abadi (11.364.934.169)
PT Sinar Karya Duta Abadi PT Arwana Anugerah Keramik (1.316.491.106)
PT Arwana Anugerah Keramik
PT Primagraha Keramindo (869.492.120)
PT Primagraha Keramindo
Total utang (tagihan) pajak Total corporate income tax payable Penghasilan badan (23.669.422.185)
(claim for tax refund)
16. PERPAJAKAN (lanjutan)
16. TAXATION (continued)
f. The details of deferred tax assets and liabilities adalah sebagai berikut:
f. Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan
are as follows:
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets Perusahaan
Company Liabilitas imbalan kerja
Employee benefits liability Cadangan penurunan nilai piutang 13.794.804 13.794.804 Allowance for impairment of receivables
2.175.600.913 1.878.922.366 Entitas Anak
Subsidiaries Liabilitas imbalan kerja
Employee benefits liability Cadangan penurunan nilai piutang 13.727.738 13.727.925 Allowance for impairment of receivables
Konsolidasi Consolidation Keuntungan yang belum direalisasi atas transaksi
Unrealized gains on antar perusahaan
intercompany transactions
Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liability Perusahaan
Company Penyusutan aset tetap
Depreciation of fixed assets Entitas Anak Subsidiaries
Depreciation of fixed assets Aset pajak tangguhan - neto
Penyusutan aset tetap
Deferred tax assets - net Perusahaan
Company Entitas Anak
Subsidiaries Konsolidasi
Manajemen Grup berpendapat bahwa aset The management of the Group believes that the pajak tangguhan tersebut di atas dapat
above deferred tax assets are fully recoverable dipulihkan kembali melalui penghasilan kena
through future taxable income. pajak dimasa yang akan datang.
16. PERPAJAKAN (lanjutan)
16. TAXATION (continued)
g. Rekonsiliasi antara beban pajak yang g. The reconciliation between income tax expense dihitung dengan memperhitungkan laba
computed by multiplying the income before sebelum beban pajak berdasarkan laporan
income tax per consolidated statement of laba rugi komprehensif konsolidasian
comprehensive income by the applicable tax dengan menggunakan tarif pajak yang
rate and the net income tax expense is as berlaku dengan beban pajak - neto adalah
follows:
sebagai berikut:
Tahun yang berakhir pada tanggal
30 Sept/Year ended Sept 30,
Laba sebelum beban pajak menurut laporan laba rugi komprehensif Income before income tax per consolidated konsolidasian
71.936.458.341 266.196.451.492 statement of comprehensive income
Beban pajak penghasilan Income tax expense dengan tarif pajak
at the applicable yang berlaku
tax rate Pengaruh atas beda tetap Effect of permanent differences
Perusahaan
Company Entitas Anak
Subsidiaries Pengaruh insentif pajak sebesar 5%
Effect of 5% tax incentive yang diperoleh Perusahaan
to the Company
Beban pajak - neto
Income tax expense - net
16. PERPAJAKAN (lanjutan)
16. TAXATION (continued)
h. Peraturan Pemerintah No. 81 tahun 2007 tentang “Penurunan Tarif Pajak Penghasilan Bagi Wajib Pajak Badan Dalam Negeri yang Berbentuk Perseroan Terbuka”, yang berlaku sejak tanggal 1 Januari 2008, mengatur tentang perseroan terbuka dalam negeri di Indonesia yang dapat memperoleh penurunan tarif Pajak Penghasilan sebesar 5% lebih rendah dari tarif tertinggi Pajak Penghasilan sebagaimana diatur dalam Pasal 17 ayat 1b Undang-undang Pajak Penghasilan, dengan memenuhi kriteria yang ditentukan, yaitu perseroan yang saham atau efek bersifat ekuitas lainnya tercatat di Bursa Efek Indonesia yang jumlah kepemilikan saham publiknya 40% atau lebih dari keseluruhan saham yang disetor dan saham tersebut dimiliki paling sedikit oleh 300 pihak, masing-masing pihak hanya boleh memiliki saham kurang dari 5% dari keseluruhan saham yang disetor.
h. Government Regulation No. 81/2007 on “Reduction of the Rate of Income Tax on Resident Corporate Taxpayers in the Form of Publicly-listed Companies”, which has been effective since January 1, 2008, provides that resident publicly listed companies in Indonesia can obtain the reduced income tax rate of 5% lower than the highest income tax rate under Article 17 paragraph 1b of the Income Tax Law, provided they meet the prescribed criteria, i.e., companies whose shares or other equity instruments are listed on the Indonesia Stock Exchange, whose shares owned by the public are 40% or more of the total paid shares and such shares are owned by at least 300 parties, each party owning less than 5% of the total paid-up shares.
Ketentuan sebagaimana dimaksud harus dipenuhi oleh perseroan terbuka dalam waktu paling singkat enam bulan dalam jangka waktu satu tahun pajak.
The above-mentioned requirements should be fulfilled by the publicly listed companies within six months in one tax year.
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2014, berdasarkan surat keterangan No. OPR-053/ADTR/012015 yang diterbitkan oleh PT Adimitra Transferindo (biro administrasi efek) tanggal 12 Januari 2015, Perusahaan telah memenuhi kriteria tersebut dan oleh karenanya telah menerapkan penurunan tarif pajak ini terhadap beban pajak kini untuk tahun 2014.
For the year ended December 31, 2014, based on notification letter No. OPR-053/ADTR/012015 dated January 12, 2015 issued by PT Adimitra Transferindo (securities administration bureau), the Company has complied with the requirements and, therefore, has applied the reduced tax rate in determining its 2014 current income tax expense.
17. UTANG JANGKA PANJANG
17. LONG-TERM DEBTS
Utang jangka panjang merupakan utang kepada Long-term debts are liabilities to third parties and pihak ketiga yang terdiri dari: consist of:
Utang bank Bank loans PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
Investment credit facility Total utang bank
Fasilitas kredit investasi 11.538.461.536 15.000.000.000
Total bank loans
Utang kepada pemasok 108.646.885.402
Due to suppliers
Total utang jangka panjang 120.185.346.938
Total long-term debts
Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun:
Less current maturities: Utang bank
Bank loans Utang kepada pemasok 108.646.885.402 18.950.515.921 Due to suppliers
Total 114.993.039.248 33.950.515.921
Total
Bagian yang akan jatuh tempo lebih dari satu tahun
Long-term portion
Bunga tahunan yang dikenakan atas utang bank Interest rates per annum on the long-term bank
jangka panjang adalah sebagai berikut:
loans are as follows:
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
17. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan)
17. LONG-TERM DEBTS (continued)
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) PT Bank Central Asia Tbk (BCA)
SKDA memperoleh fasilitas kredit investasi dari SKDA obtained an investment credit facility from BCA BCA dengan total pagu kredit sebesar
with a maximum amount of Rp95,000,000,000 the Rp95.000.000.000 yang telah diterima SKDA
proceeds of which were received by SKDA on pada tanggal 8 November 2010. Pinjaman dari
November 8, 2010. The loan had been paid in fasilitas ini telah diangsur secara triwulanan
quarterly installments starting from February 8, 2011 mulai tanggal 8 Februari 2011 sampai dengan
to November 8, 2014. The loan was collateralized by
8 November 2014. Pinjaman dari BCA tersebut SKDA’s trade receivables amounting to dijamin dengan piutang usaha senilai
Rp50,000,000,000, inventories amounting to Rp50.000.000.000, persediaan senilai
Rp20,000,000,000 and fixed assets amounting to Rp20.000.000.000 dan aset tetap milik SKDA
Rp130,500,000,000. In 2014, the loan was fully paid. senilai Rp130.500.000.000. Pada tahun 2014
(Notes 5, 7 and 10).
pinjaman telah sepenuhnya dilunasi (Catatan 5,
7 dan 10).
Pada tanggal 4 Juli 2012, AAK memperoleh On July 4, 2012, AAK obtained an investment credit fasilitas kredit investasi dari BCA dengan pagu
facility from BCA with a maximum amount of kredit sebesar Rp130.000.000.000. Pada bulan
Rp130,000,000,000. In July 2013, AAK withdrawn Juli 2013, AAK melakukan penarikan sebesar
the loan amounted Rp30,000,000,000. The loan is Rp30.000.000.000. Pinjaman ini terutang dalam
payable in quarterly installments starting from cicilan triwulanan yang dimulai sejak bulan
January 2014 until October 2018. Januari 2014 sampai dengan bulan Oktober 2018.
Pinjaman ini dijamin dengan piutang usaha, The loan is collateralized by SKDA’s trade tanah, bangunan, mesin dan peralatan pabrik
receivables, land, building, machineries and dan persediaan milik SKDA, dan tanah,
inventory, and AAK’s land, building and machineries bangunan dan mesin dan peralatan pabrik milik
(Notes 5, 7, and 10).
AAK (Catatan 5, 7, dan 10).
Selama tahun 2015 dan 2014 AAK telah During 2015 and 2014 , AAK had paid the loan melakukan pembayaran cicilan pokok sebesar
installments totaling Rp3,461,538,464 and Rp. Rp3.461.538.464 dan Rp. 15.000.000.000.
Pada tanggal 30 September 2015 dan 31 As of September 30, 2015 and December 31, 2014, Desember 2014 saldo pinjaman dari fasilitas ini
the outstanding balance of the loan amounted to masing-masing sebesar Rp11.538.461.536 dan
Rp11,538,461,536 and Rp15,000,000,000, 15.000.000.000.
respectively.
Berdasarkan perjanjian kredit dengan BCA, Under the loan agreement with BCA, SKDA and AAK SKDA dan AAK diwajibkan untuk memenuhi
must comply with several covenants and beberapa ketentuan dan kewajiban, antara lain
requirements, such as maintaining the following menjaga rasio-rasio keuangan tertentu: financial ratios:
(1) Current ratio (CR) minimal 1 kali (1) Current ratio (CR) at the minimum of 1 time (2) Debt to Equity Ratio (DER) maksimal
(2) Debt to Equity Ratio (DER) at the maximum 2,00 kali
of 2.00 times
(3) EBITDA/(bunga+pokok) minimal 1,5 (3) EBITDA/(interest+principal) at the minimum kali.
of 1.5 times.
17. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan)
17. LONG-TERM DEBTS (continued)
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) (lanjutan) PT Bank Central Asia Tbk (BCA) (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2014, AAK tidak As of December 31, 2014, AAK failed to comply with dapat memenuhi kewajibannya dalam menjaga
the CR requirement which is caused by the increase CR dikarenakan peningkatan utang pajak
in taxes payable and due to suppliers. Due to the penghasilan dan utang kepada pemasok. Atas
above-mentioned condition, AAK obtained a waiver kondisi tersebut, AAK telah mendapatkan surat
from BCA as stated in the bank’s letter waiver No.30040/GBK/2015 tanggal 28 Januari
No. 30040/GBK/2015 dated January 28, 2015. 2015 dari BCA. Dengan tidak terpenuhinya
Related to the incompliance to the covenant, based kewajiban ini, sesuai dengan perjanjian kredit,
on the credit agreement, BCA could demand an BCA dapat sewaktu-waktu melakukan penagihan
immediate full repayment from AAK to the total terhadap AAK atas seluruh saldo pinjaman yang
outstanding balance of the loan. As a result, AAK terutang. Oleh karena itu, AAK menyajikan saldo
presented the loan balance under “Current Maturities pinjaman tersebut sebagai “Utang Jangka
of Long-term Debts - Bank Loans” in the Panjang yang Jatuh Tempo Dalam Satu Tahun -
consolidated statement of financial position as of Utang Bank” pada laporan posisi keuangan
December 31, 2014.
konsolidasian tanggal 31 Desember 2014.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) (BNI)
Pada tahun 2008, Perusahaan memperoleh In 2008, the Company obtained an investment credit fasilitas kredit investasi dari BNI dengan pagu
facility from BNI with a maximum amount of kredit sebesar Rp13.931.000.000. Pinjaman dari
Rp13,931,000,000. The loan from this facility was fasilitas kredit ini digunakan untuk membiayai
used to finance the modification of production modifikasi mesin produksi dan bangunan serta
machineries, plant building and other infrastructure. prasarana lainnya. Pinjaman dari fasilitas ini
The loan had been paid in quarterly installments telah diangsur secara triwulanan sampai dengan
until May 8, 2014.
tanggal 8 Mei 2014.
Selama tahun 2014 Perusahaan telah During 2014, the Company had fully paid the melakukan pembayaran cicilan pokok secara
outstanding balance of the loan installments totaling penuh sebesar Rp1.394.442.282.
Rp1,394,442,282.
ANK juga memperoleh dari BNI pinjaman berupa ANK also obtained from BNI an Investment credit fasilitas kredit investasi dan fasilitas Letter of
facility and a Letter of Credit (L/C) facility totaling Credit (L/C) sebesar Rp27.321.155.000
Rp27,321,155,000 (obtained in 2010). The proceeds (diperoleh pada tahun 2010). Hasil pencairan
of the loan drawn from the investment credit facility pinjaman dari fasilitas kredit investasi digunakan
were used to finance the renovation of plant building untuk membiayai renovasi bangunan pabrik,
and other infrastructure, and acquisition of additional sarana dan prasarana serta penambahan mesin-
machineries and plant equipment. The loan was set mesin dan peralatan pabrik. Pinjaman ini
to be paid in quarterly installments until diangsur secara triwulan sampai dengan tanggal
October 30, 2014. In 2013, the loan was fully paid.
30 Oktober 2014. Pada tahun 2013 pinjaman telah sepenuhnya dilunasi.
Utang Kepada Pemasok
Due to Suppliers
Utang kepada pemasok terutama merupakan The amounts due to suppliers mainly represent the utang kepada Sacmi Hong Kong, dan B&T
payable to Sacmi Hong Kong, and B&T Group S.p.A Group S.p.A atas pembelian mesin dan representing the acquisition cost of machinery and
peralatan milik SKDA dan AAK. equipment of SKDA and AAK.
18. LIABILITAS IMBALAN KERJA
18. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY
Grup mencatat liabilitas imbalan kerja untuk The Group provides benefits to its qualified seluruh karyawan tetap yang berhak
employees based on the provisions of Labor Law berdasarkan Undang-undang Tenaga Kerja
No. 13/2003 dated March 25, 2003. The benefits are No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003. Liabilitas
unfunded.
imbalan kerja ini tidak didanai.
Tabel berikut ini merangkum komponen- The following tables summarize the components of komponen atas beban imbalan kerja karyawan
employee benefits expense recognized in the yang diakui dalam laporan laba rugi
consolidated statement of comprehensive income komprehensif konsolidasian dan total yang
and amounts recognized in the consolidated disajikan dalam laporan posisi keuangan statement of financial position as employee benefits
konsolidasian sebagai liabilitas imbalan kerja liability as determined by an independent firm of yang dihitung oleh aktuaris independen
actuaries (PT Dian Artha Tama) in its reports dated (PT Dian Artha Tama)
January 5, 2015 for 2014 and dated bertanggal 5 Januari 2015 untuk tahun 2014 dan
dalam
laporannya
January 9, 2014 for 2013 for the Company, ANK, bertanggal 9 Januari 2014 untuk tahun 2013
SKDA, AAK and PGK.
untuk Perusahaan, ANK, SKDA, AAK dan PGK.
a. Beban imbalan kerja
a. Employee benefits expense
Current service cost Biaya bunga
Biaya jasa kini
Interest cost Kerugian aktuarial
Actuarial loss Biaya jasa lalu
Past service cost Efek pembatasan/penyelesaian
Effect of curtailment/settlement rugi/(laba)
loss/(gain)
Beban imbalan kerja
Employee benefits expense
b. Liabilitas imbalan kerja
b. Employee benefits liability
Present value of defined Nilai kini liabilitas imbalan pasti
benefits obligation Biaya jasa lalu yang belum diakui
Unrecognized past service cost
Kerugian aktuarial yang belum diakui (3.048.263.379) (3.048.263.379)
Unrecognized actuarial losses
Liabilitas imbalan kerja
Employee benefits liability
Mutasi nilai kini liabilitas imbalan pasti adalah Movements in present value of the defined sebagai berikut:
benefits obligation are as follows:
Present value of defined Saldo awal tahun
benefits obligation Beban imbalan kerja
Unrecognized past service cost
Pembiayaan selama tahun berjalan (1.994.630.025) (1.091.407.953)
Payments during the years
Liabilitas imbalan kerja 35.809.599.694 31.272.198.901 Employee benefits liability
18. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan)
18. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY (continued)
Saldo awal tahun
Balance at beginning of year Beban imbalan kerja
Current service cost Biaya bunga
- 3.464.241.042 Interest cost Kerugian aktuarial dari liabilitas
Actuarial loss on obligation Pembayaran selama tahun berjalan (1.994.630.025) (1.091.407.953) Payments during the year
Saldo akhir tahun 38.860.327.307 34.322.926.514 Balance at end of year
Rincian nilai kini liabilitas imbalan pasti, pada The details of the present value of the defined tanggal 30 September 2015 dan periode empat
benefits obligation as of September 30, 2015 and as tahun sebelumnya adalah sebagai berikut:
of the end of each of the immediately preceding prior four years are as follows:
30 Sept 2015/
December 31, 2013 December 31, 2012 December 31, 2011 Nilai kini liabilitas
31 Desember 2012/ 31 Desember 2011/
Present value of defined imbalan pasti 38.860.327.307
39.531.294.426 25.913.449.695 benefits obligation Penyesuaian liabilitas
Experience adjustment program 6.532.030.818
1.931.562.314 (372.450.419 ) on liabilities
Tabel berikut ini mendemonstrasikan sensitifitas The following table demonstrates the sensitivity to a terhadap kemungkinan perubahan yang wajar pada
reasonably possible change in market interest rate, tingkat diskonto, dengan variabel lainnya dianggap
with all other variables held constant, of the present tetap, terhadap nilai kini dari liabilitas imbalan
value of the obligations for post-employment benefit pasca-kerja pada tanggal 30 September 2015 dan
as of September 30, 2015 and the current service biaya jasa kini untuk tahun yang berakhir pada
cost for the year then ended. The amounts shown tanggal tersebut. Jumlah yang disajikan di bawah ini
below represent the balances that would have been merupakan saldo yang akan dilaporkan jika tingkat
reported had the interest rate increased or diskonto meningkat atau menurun sebesar 1%.
decreased by 1 %.
Nilai kini liabilitas imbalan pasti/
Present value of
Biaya jasa kini/
defined benefits
Current service
obligation
cost
Kenaikan persentase diskonto sebesar 1%
Increase in interest rate by 1% Penurunan persentase diskonto sebesar 1%
Decrease in intereset rate by 1%
Manajemen berkeyakinan bahwa liabilitas imbalan Management believes that the employee benefits kerja karyawan telah cukup sesuai dengan yang
liability is sufficient in accordance with the disyaratkan oleh Undang-undang Tenaga Kerja
requirements of Labor Law No. 13/2003. No. 13/2003.
18. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan)
18. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY (continued)
Asumsi dasar yang digunakan dalam The principal assumptions used in determining menentukan liabilitas penyisihan imbalan kerja
employee benefits liability as of September 30, pada tanggal 30 September 2015 dan 31
2015 and December 31, 2014 are as follows: Desember 2014 adalah sebagai berikut:
Tingkat diskonto: 8,5% per tahun pada tahun Discount rate: 8.5% per annum in 2014 and 2015 dan 2014
Tingkat kematian: menggunakan Mortality rate: using Indonesia – III (2011) in Indonesia – III (2011) pada tahun 2014 dan
2014 and Commissioners Standard Ordinary Commissioners Standard Ordinary (CSO) –
(CSO) – 1980 in 2013.
1980 pada tahun 2013.
Tingkat kenaikan gaji: 10% per tahun Salary increment rate: 10% per annum in 2015 masing-masing pada tahun 2015 dan 2014
and 2014, respectively
Usia pensiun: 55 tahun
Retirement age: 55 years
19. KEPENTINGAN NONPENGENDALI
19. NON-CONTROLLING INTERESTS
Rincian total ekuitas yang dapat diatribusikan The details of total equity attributable to non- kepada kepentingan nonpengendali Entitas Anak
controlling interests of consolidated Subsidiaries are yang dikonsolidasikan adalah sebagai berikut:
as follows:
PT Primagraha Keramindo PT Sinar Karya Duta Abadi
PT Primagraha Keramindo
PT Sinar Karya Duta Abadi PT Arwana Nuansakeramik
PT Arwana Nuansakeramik
PT Arwana Anugerah Keramik 122.378.779
PT Arwana Anugerah Keramik
Total ekuitas yang dapat di atribusikan Total equity attributable to kepada kepentingan nonpengendali
non-controlling interests
Entitas Anak yang dikonsolidasikan 13.513.765.193 12.974.975.139
of consolidated Subsidiaries
Pada tanggal 30 September 2015 dan 2014 As of September 2015 and 2014 Profit for the year Laba neto yang dapat diatribusikan kepada
attributable to non-controlling interests of kepentingan nonpengendali Entitas Anak yang
consolidated Subsidiaries amounted to dikonsolidasikan adalah sebesar Rp 613.540.054
Rp 613.540.054 and Rp1436,946,824. dan Rp1.436.946.824.
ANK telah membayar dividen kas kepada ANK paid cash dividends to non-controlling interests kepentingan nonpengendali sejumlah
totaling Rp74,750,000 in 2015.
Rp74.750.000 pada tahun 2015.
ANK dan PGK telah membayar dividen kas ANK and PGK paid cash dividends to non- kepada kepentingan nonpengendali sejumlah
controlling interests totaling Rp447,500,000 in 2014. Rp447.500.000 pada tahun 2014.
20. MODAL SAHAM
20. CAPITAL STOCK
Rincian pemilikan saham Perusahaan pada Based on the records maintained by the shares tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember
registrar, PT Adimitra Transferindo, the composition 2014 sesuai dengan pencatatan PT Adimitra
of the Company’s stockholders as of September 30, Transferindo, biro administrasi efek, adalah
2015 and December 31, 2014 is as follows: sebagai berikut:
30 Sept 2015 /Sept 30, 2015
Total saham
ditempatkan
dan disetor
penuh/ Persentase
Number of
kepemilikan/
shares issued Percentage Total/
Pemegang saham and fully paid of ownership Amount
Stockholders
Credit Suisse AG Singapore Credit Suisse AG Singapore Trust Account Client
Trust Account Client Monotena - 2023904036
Monotena - 2023904036 PT Suprakreasi Eradinamika
PT Suprakreasi Eradinamika Credit Suisse AG Singapore
Credit Suisse AG Singapore Trust A/C Client
Trust A/C Client 2023904000
2023904000 Masyarakat (masing-masing dengan pemilikan kurang
Public (each below 5%
31 Desember 2014 / December 31, 2014
Total saham
ditempatkan
dan disetor
penuh/ Persentase
Number of
kepemilikan/
shares issued Percentage Total/
Pemegang saham and fully paid of ownership Amount
Stockholders
Credit Suisse AG Singapore Credit Suisse AG Singapore Trust Account Client
Trust Account Client Monotena - 2023904036
Monotena - 2023904036 PT Suprakreasi Eradinamika
PT Suprakreasi Eradinamika UBS AG, Singapura - Non-Treaty Omnibus Account
UBS AG, Singapore - Non-Treaty - 2091144090
9.000.000.000 Omnibus Account - 2091144090 Credit Suisse AG Singapore
Credit Suisse AG Singapore Trust A/C Client
Trust A/C Client 2023904000
2023904000 Masyarakat (masing-masing dengan pemilikan kurang
Public (each below 5%
dari 5%) 3.316.148.876
ownership)
Total
100,00 91.767.887.200 Total
20. MODAL SAHAM (lanjutan)
20. CAPITAL STOCK (continued)
Pada tanggal 28 Maret 2013, Perusahaan As of March 28, 2013, the Company executed a melakukan pemecahan saham (stock split)
4-for-1 stock split, changing the authorized share dengan rasio 1 (lama):4 (baru), mengubah modal
capital from 3,000,000,000 shares to become dasar dari 3.000.000.000 saham menjadi
12,000,000,000 shares and the par value per share 12.000.000.000 saham serta nilai nominal per
from Rp50 to Rp12.5 per share. These changes saham dari Rp50 per saham menjadi Rp12,5 per
were notarized under deed No. 225 dated March 28, saham. Perubahan ini diaktakan dengan akta
2013 of Misahardi Wilamarta, S.H. Trading of shares notaris Misahardi Wilamarta, S.H., No. 225
with the new par value per share in the Indonesia tanggal 28 Maret 2013. Perdagangan saham
Stock Exchange started on July 8, 2013.
dengan nilai nominal baru tersebut di Bursa Efek Indonesia dilakukan mulai tanggal 8 Juli 2013.
21. TAMBAHAN MODAL DISETOR - NETO
21. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL - NET
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
Agio saham dari penawaran umum Additional paid-in capital
from the initial public offering in 2001 Additional paid-in capital Agio saham dari penerbitan dividen
perdana pada tahun 2001 2.500.000.000
from the issuance of stock dividend
in 2006 Total
saham pada tahun 2006 2.173.449.960
4.673.449.960 Total
Biaya emisi efek dari: Shares issuance costs on: Penawaran umum perdana pada tahun 2001
Initial public offering in 2001 Penawaran umum terbatas pada tahun 2002
2.346.528.180 Rights issue in 2002
Total biaya emisi 4.271.464.465
Total shares issuance costs
Neto 401.985.495
Net
Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas Difference arising from restructuring
sepengendali (169.803.318)
transactions of entities under common control
Neto , pada tanggal 30 September 2015
Net, as of September 30, 2015
Dalam Berita Acara Rapat Umum Luar Biasa In the stockholders’ extraordinary meeting the Pemegang Saham yang diaktakan dengan akta
minutes of which are covered by notarial deed notaris Misahardi Wilamarta, S.H., No. 126
No. 126 dated April 28, 2006 of notary Misahardi tanggal 28 April 2006, para pemegang saham
Wilamarta, S.H., the stockholders approved the Perusahaan menyetujui pembagian dividen
declaration of 12,074,722 shares as stock dividend, saham sebanyak 12.074.722 saham dengan nilai
which shares had a total market value of sebesar Rp3.380.922.166 atau Rp280 per
Rp3,380,922,166 or Rp280 per share. The sahamnya. Selisih antara nilai pasar dan nilai
difference between the market price and par value nominal sebesar Rp2.173.449.960 dikreditkan
amounting to Rp2,173,449,960 was credited to pada akun “Tambahan Modal Disetor - Neto”.
“Additional Paid-in Capital - Net”.
21. TAMBAHAN MODAL DISETOR - NETO 21. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL - NET (lanjutan)
(continued)
Pada tanggal 27 Desember 2002, Perusahaan On December 27, 2002, the Company acquired membeli 44.731.792 saham PT Sinar Karya Duta
44,731,792 shares of PT Sinar Karya Duta Abadi Abadi (SKDA), yang merupakan 60,47% dari
(SKDA) representing 60.47% of the outstanding saham yang dikeluarkan oleh SKDA, dari
shares of SKDA, from PT Suprakreasi Eradinamika PT Suprakreasi Eradinamika (SKED) dan
(SKED) and PT Agung Abadi Mandiri Sejati (AAMS), PT Agung Abadi Mandiri Sejati (AAMS), pihak-
related parties, for Rp11,157,948,000 and pihak berelasi, masing-masing sebesar
Rp11,207,948,000, respectively, or Rp500 per Rp11.157.948.000 dan Rp11.207.948.000 atau
share. The difference amounting to Rp500 setiap saham. Selisih sebesar
Rp2,240,781,216 between the transfer price and Rp2.240.781.216 antara harga pengalihan
book value of SKDA was credited to “Difference dengan nilai buku SKDA dikreditkan pada
Arising from Restructuring Transactions of Entities “Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas
under Common Control”.
Sepengendali”.
Pada bulan Agustus 2001, Perusahaan In August 2001, the Company increased its melakukan peningkatan kepemilikan pada SKDA
ownership in SKDA from 18.08% to 39.42%, through dari 18,08% menjadi 39,42% dengan harga
the purchase of shares at a price of perolehan sebesar Rp14.584.104.000 atau
Rp14,584,104,000 or Rp500 per share. The Rp500 setiap saham. Selisih sebesar
difference amounting to Rp290,441,008 between the Rp290.441.008 antara harga perolehan dengan
purchase price and the book value of SKDA was nilai buku SKDA dibebankan pada “Selisih Nilai
charged to “Difference Arising from Restructuring Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali”.
Transactions of Entities under Common Control”.
Pada tanggal 6 Desember 2001, Perusahaan On December 6, 2001, the Company acquired membeli 540.000 saham ANK yang merupakan
540,000 shares of ANK representing 0.90% of the 0,90% dari saham yang dikeluarkan oleh ANK,
outstanding shares of ANK, from SKED, a related dari SKED, pihak berelasi, dengan harga
party, at a transfer price of Rp270,000,000 or Rp500 pengalihan sebesar Rp270.000.000 atau Rp500
per share. The difference amounting to Rp5,973,293 setiap saham. Selisih sebesar Rp5.973.293
between the transfer price and the book value of antara harga pengalihan dengan nilai buku ANK
ANK was credited to “Difference Arising from dikreditkan pada “Selisih Nilai Transaksi
Restructuring Transactions of Entities under Restrukturisasi Entitas Sepengendali”.
Common Control”.
Pada bulan April 2001, Perusahaan membeli In April 2001, the Company acquired 15,000 shares 15.000 saham PGK yang merupakan 60,00%
of PGK representing 60.00% of the outstanding dari saham yang dikeluarkan oleh PGK, dari
shares of PGK, from PT Primatama Arthamakmur, a PT Primatama Arthamakmur, pihak berelasi,
related party, at the transfer price of dengan harga pengalihan sebesar
Rp1,500,000,000 or Rp100,000 per share. The Rp1.500.000.000 atau Rp100.000 setiap saham.
difference amounting to Rp891,677,366 between the Selisih sebesar Rp891.677.366 antara harga
transfer price and the book value of PGK was pengalihan dengan nilai buku PGK dikreditkan
credited to “Difference Arising from Restructuring pada “Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi
Transactions of Entities under Common Control”.
Entitas Sepengendali”.
Pada bulan Desember 2000, Perusahaan In December 2000, the Company acquired membeli 34.100.000 saham ANK, yang
34,100,000 shares of ANK, representing 56.83% of merupakan 56,83% dari saham yang dikeluarkan
the outstanding shares of ANK, from AAMS and oleh ANK, dari AAMS dan SKED, pihak-pihak
SKED, related parties, consisting of 24,190,000 berelasi, masing-masing sejumlah 24.190.000
shares and 9,910,000 shares, respectively, at the dan 9.910.000 saham dengan harga pengalihan
transfer price of Rp17,050,000,000 or Rp500 per sebesar Rp17.050.000.000 atau Rp500 setiap
share. The difference amounting to saham. Selisih sebesar Rp3.017.794.185 antara
Rp3,017,794,185 between the transfer price and pengalihan dengan nilai buku ANK dibebankan
book value of ANK was charged to “Difference pada “Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi
Arising from Restructuring Transactions of Entities Entitas Sepengendali”.
under Common Control”.
22. DIVIDEN KAS
22. CASH DIVIDEND
Dalam rapat umum pemegang saham tahunan In the stockholders’ annual general meeting held on yang diselenggarakan pada tanggal
May 28, 2015, the stockholders approved the
28 Mei 2015, para pemegang saham menyetujui payment of cash dividend of Rp16 per share or pembagian dividen kas sebesar Rp12 per saham
totaling Rp88,097,171,712. The Company paid the atau sebesar Rp88.097.171.712. Perusahaan
cash dividend in June 2015.
telah membayar dividen kas tersebut pada bulan Juni 2015.
Dalam rapat umum pemegang saham tahunan In the stockholders’ annual general meeting held on yang diselenggarakan pada tanggal
March 14, 2014, the stockholders approved the
14 Maret 2014, para pemegang saham payment of cash dividend of Rp16 per share or menyetujui pembagian dividen kas sebesar Rp16
totaling Rp117,462,895,616. The Company paid the per saham atau sebesar Rp117.462.895.616.
cash dividend in June 2014.
Perusahaan telah membayar dividen kas
tersebut pada bulan Juni 2014.
23. PENJUALAN NETO
23. NET SALES
Rincian penjualan neto adalah sebagai berikut:
The details of net sales are as follows:
Tahun yang berakhir pada tanggal
30 Sept/Year ended Sept 30,
Penjualan Sales Pihak-pihak berelasi (Catatan 28)
Related parties (Note 28)
102.170.522.926 Third parties Total penjualan kotor
Pihak ketiga 78.914.294.788
Total gross sales
Potongan dan retur penjualan (6.352.767.633) (6.582.108.967)
Sales returns and discounts
Penjualan neto
Net sales
Total penjualan kepada PT Catur Sentosa Sales to PT Catur Sentosa Adiprana Tbk, a related Adiprana Tbk, pihak berelasi, sebesar party, amounted to Rp690,106,772,985 and
Rp690.106.772.985 dan Rp909.501.483.285 Rp909,501,483,285 representing 77.34% and 76.47 merupakan 77,34% dan 76,47% dari jumlah
of the consolidated net sales in 2015 and 2014, penjualan neto konsolidasi, masing-masing pada
respectively (Note 28). Except for the above tahun 2015 dan 2014 (Catatan 28). Selain
customer, no sales to an individual customer pelanggan di atas, tidak terdapat lagi penjualan
exceeded 10% of the consolidated net sales in 2015 kepada satu pelanggan yang melebihi 10% dari
and 2014.
penjualan neto konsolidasi pada tahun 2015 dan 2014.
24. BEBAN POKOK PENJUALAN
24. COST OF GOODS SOLD
Rincian beban pokok penjualan adalah sebagai The details of cost of goods sold are as follows: berikut:
Tahun yang berakhir pada tanggal
30 Sept / Year ended Sept 30,
Raw materials used Upah buruh langsung
Bahan baku yang digunakan
Direct labor Beban pabrikasi 503.300.587.114 527.928.623.063 Manufacturing overhead Total beban produksi
Total production cost
Persediaan barang dalam proses Work in process Awal tahun
At beginning of year
At end of year Beban pokok produksi
Akhir tahun (4.066.870.546) (4.531.631.241)
Cost of goods manufactured
Persediaan barang jadi Finished goods Awal tahun
At beginning of year Akhir tahun
(24.886.422.876) At end of year
Beban pokok penjualan
Cost of goods sold
Pada tahun 2015 dan 2014, tidak ada pembelian In 2015 and 2014, no purchases from any individual dari masing-masing pemasok yang melebihi 10%
suppliers exceeded 10% of net sales. dari penjualan neto.
25. BEBAN PENJUALAN DAN BEBAN UMUM 25. SELLING AND GENERAL AND ADMINISTRATIVE DAN ADMINISTRASI
EXPENSES
Rincian beban penjualan dan beban umum dan The details of selling and general and administrative administrasi adalah sebagai berikut: expenses are as follows:
Tahun yang berakhir pada tanggal
30 Sept/Year ended Sept 30,
Beban penjualan Selling expenses Pengangkutan dan pengiriman
Transportation and loading Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan
Salaries, wages and employee benefits Promosi dan iklan
Promotion and advertising Transportasi
Transportation Sumbangan dan representasi
Donations and representation Penyusutan aset tetap (Catatan 10)
Depreciation of fixed assets (Note 10) Perlengkapan kantor
Office supplies
Lain-lain 2.535.163.657 1.012.712.177
Others
Total 97.531.947.441
89.379.071.926 Total
25. BEBAN PENJUALAN DAN BEBAN UMUM 25. SELLING AND GENERAL AND ADMINISTRATIVE DAN ADMINISTRASI (lanjutan)
EXPENSES (continued)
Tahun yang berakhir pada tanggal
30 Sept/Year ended Sept 30,
Beban umum dan administrasi General and administrative expenses Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan 21.821.087.219
Salaries, wages and employee benefits Jasa profesional
Professional fees Penyusutan aset tetap (Catatan 10)
Depreciation of fixed assets (Note 10) Perjalanan dinas dan transportasi
Travelling and transportation Perlengkapan kantor
Office supplies
Electricity and water,Communication Sumbangan dan representasi
Telekomunikasi, Listrik dan air 562.236.150
Donations and representation Asuransi
Insurance Pemeliharaan dan perbaikan
Repairs and maintenance
Others Total
Total beban usaha
Total operating expenses
26. BEBAN LAIN-LAIN - BEBAN KEUANGAN
26. OTHER EXPENSES - FINANCE COSTS
Akun ini terdiri dari:
This account consists of:
Tahun yang berakhir pada tanggal
30 Sept/Year ended Sept 30,
Beban bunga Interest expense Utang bank
Bank loans Utang pembiayaan konsumen
Consumer financing payable Beban administrasi bank
Bank administration charges
Total beban lain-lain - Total other expenses -
beban keuangan 5.586.649.863 4.555.629.836
finance costs
27. LABA PER SAHAM
27. EARNINGS PER SHARE
Laba per saham dihitung dengan membagi laba The amount of the earnings per share is calculated tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada
by dividing profit for the year attributable to the pemilik Entitas Induk dengan rata-rata tertimbang
owners of the Parent Entity by the weighted-average total saham yang beredar pada tahun
number of shares outstanding during the year. bersangkutan.
27. LABA BERSIH PER SAHAM (lanjutan)
27. EARNINGS PER SHARE (continued)
28, 2013, the Company executed a melakukan pemecahan saham (stock split)
Pada tanggal 28 Maret 2013 Perusahaan On March
4-for-1 stock split, changing the par value per share dengan rasio 1 (lama) : 4 (baru), mengubah
from Rp50 to Rp12.5 per share. Trading of shares nominal per saham dari Rp50 menjadi Rp12,5
with the new par value per share in the Indonesia per saham. Perdagangan saham dengan nilai
Stock Exchange started on July, 8 2013.
nominal baru tersebut di Bursa Efek Indonesia
dilakukan mulai tanggal 8 Juli 2013.
Tahun yang berakhir pada tanggal
30 Sept/Year ended Sept 30,
Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik
Profit for the year attributable to Entitas Induk
198.576.632.451 owners of the Parent Entity Total rata-rata tertimbang saham
Weighted-average number of shares Laba bersih per saham
Earnings per share