12
Untuk menciptakan tertib hukum dan administrasi wakaf guna melindungi harta benda wakaf, telah mengesahkan dan memberlakukan Undang-Undang
Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2004 tentang wakaf.
3
B. Perumusan Masalah
Dengan demikian perwakafan tanah milik pengaturannya didasarkan atas ketentuan undang-undang
tersebut, sehingga diharapkan dengan berlakunya Undang-undang Nomor 41 Tahun 2004 ini dapat memenuhi hakekat dan tujuan dari perwakafan itu.
Berdasarkan uraian di atas, maka peneliti tertarik mengangkat topik
tersebut menjadi sebuah penelitian yang berjudul “Tinjauan Yuridis Pengelolaan Pewakafan Tanah Pada Masyarakat Tionghoa Di Kota Medan
.”
Atas uraian seperti yang dikemukakan di dalam latar belakang masalah di atas, maka rumusan masalah penelitian ini yakni sebagai berikut:
1. Bagaimana pengaturan wakaf tanah masyarakat Tionghoa di Kota Medan?
2. Apakah pengelolaan perwakafan tanah pada masyarakat Tionghoa berdasarkan
Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004 tentang wakaf? 3.
Apakah pelaksanaan wakaf tanah sudah memberikan perlindungan hukum pada masyarakat Tionghoa di Kota Medan?
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka yang menjadi tujuan penelitian ini yakni sebagai berikut:
3
Hadi Setia Tunggal, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 41 tahun 2004 tentang Wakaf, Jakarta, : Harvarindo, 2005, hal. V.
13
a Untuk mengetahui pengaturan wakaf tanah masyarakat Tionghoa di
Kota Medan. b
Untuk mengetahui pengelolaan perwakafan tanah pada masyarakat Tionghoa.
c Untuk mengetahui pelaksanaan perlindungan hukum terhadap tanah
wakaf pada masyarakat Tionghoa di Kota Medan. 2.
Manfaat Penelitian Dalam penelitian ini diharapkan ada 2 dua manfaat yang dapat dihasilkan
yaitu yang bersifat teoritis dan bersifat praktis yaitu: a
Bersifat teoritis, yakni hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan kajian lebih lanjut untuk melahirkan berbagai konsep kajian yang dapat
memberikan andil bagi peningkatan pengetahuan dalam disiplin Ilmu Hukum khususnya dalam hal pelaksanaan perlindungan hukum
terhadap tanah wakaf pada masyarakat Tionghoa di Kota Medan. b
Bersifat Praktis, yakni hasil penelitian ini dapat bermanfaat sebagai informasi kepada masyarakat luas khususnya perwakafan tanah pada
masyarakat Tionghoa di Kota Medan.
D. Keaslian Penulisan