Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Tinjauan Pustaka

berada. Penjualan fasilitas inilah yang menunjang tingginya tingkat hunian sebuah hotel. Hotel Meliã Purosani merupakan salah satu hotel yang cukup lama berdiri di DIY. Hotel ini merupakan hotel bintang 5 dengan konsep “bussiness city hotel” Solres Management, 2001. Disamping menawarkan akomodasi bagi para tamunya, hotel ini juga mendukung kegiatan bisnis mereka. Konsep “business city hotel” ini telah banyak diaplikasikan juga oleh kompetitor-kompetitor lainnya. Banyaknya hotel baru yang bermunculan dengan beragam promo dan fasilitas yang ditawarkan hendaknya dapat disiasati pengelola hotel, salah satunya dengan menetapkan strategi pemasaran yang sesuai dengan pasar guna meningkatkan jumlah hunian kamar dan memenangkan pasar perhotelan di Yogyakarta. Begitu halnya dengan Hotal Meliã Purosani yang juga membutuhkan strategi yang tepat dan efektif untuk tetap berdaya saing ditengah banyaknya hotel di DIY ini.

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan paparan latar belakang di atas maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1. Apa sajakah strategi pemasaran yang diterapkan oleh Hotel Meliã Purosani? 2. Bagaimanakah efektivitas strategi pemasaran yang diterapkan oleh Hotel Meliã Purosani dalam menarik pangsa pasar?

1.3. Tujuan Penelitian

Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk: 1. Mengetahui strategi pemasaran yang diterapkan Hotel Meliã Purosani. 2. Mengetahui sejauh manakah efektivitas strategi pemasaran Hotel Meliã Purosani dalam peningkatan tingkat huniannya.

1.4. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini adalah: 1. Manfaat teoritis Memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang contoh penerapan analisis strategi pemasaran hotel guna memenangkan pasar persaingan usaha akomodasi. Tulisan ini juga dapat menambah wawasan pengetahuan dan mampu menerapkan teori-teori yang diperoleh selama masa kuliah di Program Studi Pariwisata, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada. 2. Manfaat praktis Dapat dijadikan sumber informasi bagi perusahaan dalam mengoperasikan usaha jasanya dan sebagai referensi perusahaan untuk mengambil kebijakan dalam penerapan strategi pemasaran Hotel Meliã Purosani.

1.5. Tinjauan Pustaka

Penelitian pertama yang menjadi tinjauan pustaka dari penelitian kali ini adalah artikel di Jurnal Manajemen Perhotelan Vol. 1 No. 2 dengan judul “Analisis Keunggulan Bersaing Melalui Penerapan Knowledge Management dan Knowledge-Based Strategy di Surabaya Plaza Hotel” pada tahun 2005 oleh Yusak Anshori. Perpaduan antara knowledge yang dimiliki, kapabilitas dan resources yang ada, digabungkan dengan strategi bisnis yang dimiliki telah menghasilkan competitive advantage yang menjadikan Surabaya Plaza Hotel SPH memiliki performance lebih bagus dibandingkan kompetitornya. Persamaan dari kedua penelitian ini adalah meneliti tentang strategi bersaing pada usaha jasa akomodasi. Sedangkan perbedaan penelitian terletak pada variabel yang digunakan. Penelitian terdahulu menetapkan strategi manajemen. Sedangkan pada penelitian ini meneliti strategi pemasaran. Penelitian kedua adalah tesis dengan judul “Analisis Stratetegi Pemasaran Jasa Pada Lido Lakes Resort Conference” oleh Reki Gusman 2009. Lido Lakes Resort Conference mempunyai beberapa strategi diantaranya strategi produk, harga, promosi, lokasi dan distribusi, sumber daya manusia, proses, bukti fisik, dan layanan konsumen. Baik penelitian terdahulu maupun penelitian ini sama-sama meneliti tentang strategi pemasaran jasa akomodasi. Perbedaannya adalah objek yang digunakan. Penelitian ketiga adalah skripsi dengan judul “Pengaruh Kualitas Pelayanan, Fasilitas dan Lokasi Terhadap Keputusan Menginap Studi Pada Tamu Hotel Srondol Indah Semarang” oleh Ari Budi Sulistiono 2010. Tulisan ini mencari faktor apakah yang mempengaruhi orang untuk menginap di Hotel Srondol Indah. Variabelnya dispesifikasikan dalam tiga aspek yaitu kualitas, fasilitas, dan lokasi. Perbedaan dari kedua penelitian adalah penelitian terdahulu meneliti tentang pengaruh kualitas tentang suatu hotel, sedangkan pada penelitian kali ini tentang strategi pemasarannya. Penelitian-penelitian sebelumnya memberikan gambaran penulis mengenai strategi pemasaran dan pelayanan yang diterapkan pada hotel. Skripsi ini menjelaskan tentang strategi pemasaran yang diterapkan oleh Hotel Meliã Purosani dan mengkaji tentang keefektifannya.

1.6. Landasan Teori

Dokumen yang terkait

Pengaruh Earning per Share, Price Earning Ratio, Debt to Equity Ratio & Volume Perdagangan Saham terhadap Return Saham pada Perusahaan Kategori LQ45 yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 88 104

Pengaruh Return on Equity, Debt to Equity Ratio dan Price Earnings Ratio Terhadap Price to Book Value Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

30 283 90

Analisisis Pengaruh Price Earning Ratio, Return on Equity dan Net Profit Margin Terhadap Harga Saham pada Industri Kimia dan Dasar yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 57 85

Pengaruh Return On Asset (ROA), Return On Equity (ROE), Return On Investment ( ROI), Debt to Equity Ratio ( DER), dan Book Value (BV) Per Share Terhadap Harga Saham Properti di Bursa Efek Indonesia

2 71 93

Pengaruh Earning Per Share, Debt to Equity Ratio, Price Earning Ratio dan Return On Equity Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Kelompok Aneka Industri Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

2 69 79

Pengaruh Return On Asset, Return On Equity, Dan Price Earning Ratio Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia

1 41 129

Analisis Pengaruh Price Earning Ratio (PER), Return On Equity (OEe) Dan Net Profit Margin (NPM) Terhadap Harga Saham Pada Industri Rokok Di Bursa Efek Indonesia

0 50 79

Pengaruh faktor fundamental perusahaan terhadap beta saham syariah (studi pada Jakarta Islamic Index tahun 2004-2010)

1 8 168

Analisis pengaruh return on equty (roe) debet equity ratio (der) price earning ratio (per) Eraning growth ratio(Egr) dan return on assets (roa) terhadap financial leverage : studi empiris pada perusahaan manufaktur di rei

1 56 115

Analisis Pengaruh Return On Equity (ROE), Debt to Equity Ratio (DER), Price to Book Value (PBV) dan Dividend Payout Ratio (DPR) terhadap Price Earning Ratio (PER) Sebagai Dasar Penilaian Saham Perusahaan yang Tergabung Dalam LQ 45 Di Bursa Efek Indonesia

0 15 112