PERANCANGAN SISTEM LOT
BAB V PERANCANGAN SISTEM LOT
5.1. Pengantar
Sistem lot ini merupakan usulan prosedur baru mengenai sistem bon material dari produksi ke gudang pada PT Wika Industri Energi. Sistem ini akan dikembangkan pada jumlah material yang akan di bon, dari sini akan timbul beberapa point yang perlu diperhitungkan yaitu waktu dan reject material.
a. Jumlah
Jumlah yang dimaksud di sini adalah jumlah material yang akan di bon ke gudang. Prosedur yang berlaku adalah material yang di bon sesuai dengan material yang dibutuhkan untuk hari itu juga. Apabila di ilustrasikan, ketika suatu hari produksi membutuhkan 10 cover LXC dan 5 tabung enamel, maka mereka akan melakukan bon sejumlah itu juga.
Untuk sistem bon yang di usulkan, jumlah bon akan diterapkan dengan sistem lot. Sistem lot ini merupakan lot untuk satu set produk SWH 150 LXC. Jadi bon di sini dilakukan sekaligus satu lot set produk, tidak per komponen seperti yang sekarang. Berikut beberapa tahapan sistem lot ini: - Pertama, dari gudang telah menyiapkan satu set komponen untuk
satu product Tangki 150 LXC dan Panel A, yang merupakan
- Kedua, dari satu set itu kemudian di bentuk satu lot product. Untuk jumlah lot yang diusulkan adalah 10 unit. Jadi satu lot Tangki 150 LXC adalah 10 Set Tangki, serta satu lot Panel A adalah 10 Set Panel A. Alasan pemilihan satu lot sama dengan 10 set didapatkan dari rata-rata produksi SWH LXC dalam sehari yaitu 10 unit.
- Ketiga, setelah dibentuk lot, maka bon yang dilakukan oleh produksi untuk mengambil material dari gudang adalah beberapa lot sesuai dengan kebutuhan produksi, tergantung dari rencana produksi setiap bulannya, dengan syarat masih dalam kelipatan lot.
- Keempat, membuat cadangan material sebesar satu set setiap harinya yang berfungsi sebagai tempat retur sementara di produksi.
b. Waktu
Waktu yang dimaksud di sini adalah kapan biro produksi melakukan bon ke gudang. Mereka melakukannya ketika material di proses produksi telah habis. Apabila di ilustrasikan, salah satu contoh nya ketika jam masuk kerja, yaitu jam 8 pagi material ternyata habis, barulah mereka melakukan bon ke gudang. Selain itu, apabila material habis saat proses produksi berlangsung, mereka akan melakukan bon saat itu juga. Dapat disimpulkan bahwa waktu bon terjadi saat dibutuhkannya material itu sendiri.
Untuk sistem yang diusulkan, waktu bon yang dilakukan adalah Untuk sistem yang diusulkan, waktu bon yang dilakukan adalah
c. Reject
Reject yang diterapkan pada sistem saat ini adalah ketika terjadi barang reject pada proses produksi, barang ini langsung diserahkan ke gudang yang kemudian akan diolah kelanjutannya oleh gudang. bagian produksi hanya sebatas menerima, memproduksi, ataupun mengembalikan ketika ada reject pada proses produksi.
Untuk sistem yang diusulkan, barang reject di sini akan ditukarkan langsung oleh produksi pada cadangan material sebesar satu set yang telah dicadangkan oleh produksi. Setiap sore hari, material cadangan sebesar satu set itu akan ditukarkan ke gudang dengan satu set baru, sehingga bisa digunakan sebagai cadangan material pada hari berikutnya.
d. Kelebihan sistem Lot
- Jumlah Produksi untuk per unit lebih terkontrol - Memudahkan penghitungan gap produk jadi dengan material
- Jumlah material setiap WIP akan sama - Kemungkinan line stop produksi akan berkurang atau bahkan bisa
hilang - Akan mengoptimalkan waktu produksi karena setiap hari material sudah siap produksi
5.2. Analisa penerapan usulan sistem pada bulan Oktober – Desember 2013
Pada bagian ini penulis mencoba membuat simulasi penerapan sistem lot pada bulan Oktober – Desember 2013 yang kemudian akan dibandingkan dengan sistem yang sudah berjalan.
5.2.1. Analisa Bulan Oktober 2013
Tabel 5.1 Rencana Produksi
URAIAN
Tangki 150 LXC
289 Panel " A " LXC
a. Tangki
Dari data di atas terlihat bahwa rencana produksi untuk sebulan adalah 289 unit, sedangkan untuk per minggu nya masing-masing sebesar 58,
58, 58, 58, 57 unit. Dari data ini akan ditentukan rencana bon untuk material yang dibutuhkan dalam produksi tangki. Terlihat bahwa rencana produksi
6 lot sehingga total 60 set. Untuk Bulan ke depan setelah pemberlakuan sistem ini, maka dalam merencanakan produksi adalah kelipatan dari 10, hal ini diharapkan akan mempermudah dalam perhitungan jumlah lot.
Tabel 5.2 Perencanaan Bon Material Mingguan
Kebutuhan
No MATERIAL
SAT
Lot Total
per unit
1 6 60 2 Tangki Dalam Enamel 150
1 Cover LXC
Lbr
1 6 60 Tutup Samping Kanan
Unit
1 6 60 LXT/ LXC
3 Pcs
Tutup Samping Kiri
1 6 60 LXT/ LXC
4 Pcs
Perkiraan WIP adalah 5% dari jumlah total per satu bulan, sebesar 15 set.
Tabel 5.3 Perkiraan WIP
No
MATERIAL
SAT Oktober
1 Cover LXC
Lbr
2 Tangki Dalam Enamel 150
Unit
Tutup Samping Kanan
3 Pcs
LXT/ LXC Tutup Samping Kiri
4 Pcs
LXT/ LXC
Dari perkiraan di atas, terlihat bahwa jumlah WIP untuk masing- Dari perkiraan di atas, terlihat bahwa jumlah WIP untuk masing-
Tabel 5.4 WIP
No
MATERIAL
SAT OKTOBER
1 Cover LXC
Lbr
2 Tangki Dalam Enamel 150
Unit
Tutup Samping Kanan
3 Pcs
LXT/ LXC Tutup Samping Kiri
4 Pcs
LXT/ LXC
Hal ini terjadi karena apabila salah satu material habis, pada saat itu juga akan dilakukan bon sehingga salah satu material akan berbeda jumlahnya. Apabila terjadi hal demikian, maka persediaan material di produksi akan susah terkontrol dan beberapa material yang terlalu besar jumlahnya akan memenuhi tempat produksi.
b. Panel A
Dari data rencana produksi terlihat bahwa rencana produksi untuk sebulan adalah 372 unit, sedangkan untuk per minggu nya masing- Dari data rencana produksi terlihat bahwa rencana produksi untuk sebulan adalah 372 unit, sedangkan untuk per minggu nya masing-
Terlihat bahwa rencana produksi per minggu adalah 58 unit. Untuk itu rencana bon per minggu adalah 6 lot sehingga total 60 set
Tabel 5.5 Perencanaan Bon Material KEBUTUHAN
No MATERIAL
SAT
LOT TOTAL
PER UNIT
1 Plat Box Panel SWH
1 6 60 2 Kaca Es LXT / NXG
Lbr
1 6 60 3 Pipa Header
pcs
6 15 4 Pipa Riser SWH
Roll
7 6 420 Al. SunStrip Anode
Btg
7 6 420 LXT/ NXG
5 Btg
Perkiraan WIP adalah 5% dari jumlah total per satu bulan, sebesar 15 set.
Tabel 5.6 Perencanaan WIP
No
MATERIAL
SAT OKTOBER
1 Plat Box Panel SWH
Lbr
2 Kaca Es LXT / NXG
pcs
3 Pipa Header
Roll
4 Pipa Riser SWH
Btg
Al. SunStrip Anode
5 Btg
LXT/ NXG
Berbeda dengan bon tanpa lot dan set seperti yang berlangsung saat ini, WIP nya pun akan berbeda-beda untuk setiap material.
Tabel 5.7 WIP
No
MATERIAL
SAT OKTOBER
1 Plat Box Panel SWH
Lbr
2 Kaca Es LXT / NXG
pcs
3 Pipa Header
Roll
4 Pipa Riser SWH
Btg
Al. SunStrip Anode
5 Btg
LXT/ NXG
5.2.2. Analisa Bulan November 2013
Tabel 5.8 Rencana Produksi
URAIAN
89 Panel " A " LXC
Tangki 150 LXC
a. Tangki
Dari data di atas terlihat bahwa rencana produksi untuk sebulan adalah
89 unit, sedangkan untuk per minggu nya masing-masing sebesar 23,
22, 22, 22, 22 unit. Dari data ini akan ditentukan rencana bon untuk material yang dibutuhkan dalam produksi tangki. Terlihat bahwa rencana produksi per minggu adalah 22 unit. Untuk itu rencana bon per minggu adalah
2 lot sehingga total 20 set.
Tabel 5.9 Perencanaan Bon Material Mingguan
Kebutuhan
No MATERIAL
SAT
Lot Total
per unit
1 2 20 2 Tangki Dalam Enamel 150
1 Cover LXC
Lbr
1 2 20 Tutup Samping Kanan
Unit
1 2 20 LXT/ LXC
3 Pcs
Tutup Samping Kiri
1 2 20 LXT/ LXC
4 Pcs
Perkiraan WIP adalah 5% dari jumlah total per satu bulan, sebesar 4 set.
Tabel 5.10 Perkiraan WIP
No
MATERIAL
SAT November
1 Cover LXC
Lbr
2 Tangki Dalam Enamel 150
Unit
Tutup Samping Kanan
3 Pcs
LXT/ LXC Tutup Samping Kiri
4 Pcs
LXT/ LXC
Dari perkiraan di atas, terlihat bahwa jumlah WIP untuk masing- masing material jumlahnya sama yaitu 4 unit untuk 4 set . Berbeda dengan bon tanpa lot dan set seperti yang berlangsung saat ini, WIP nya pun akan berbeda-beda untuk setiap material.
Tabel 5.11 WIP
No
MATERIAL
SAT NOVEMBER
1 Cover LXC
Lbr
2 Tangki Dalam Enamel 150
Unit
Tutup Samping Kanan
3 Pcs
LXT/ LXC Tutup Samping Kiri
4 Pcs
LXT/ LXC
b. Panel A
Dari data rencana produksi terlihat bahwa rencana produksi untuk sebulan adalah 110 unit, sedangkan untuk per minggu nya masing- masing sebesar 28, 27, 27, 28 unit. Dalam sistem lot ini, ketika merencanakan produksi, setiap jumlah Tangki dan Panel harus sama per bulannya. Dalam data terlihat bahwa rencana jumlah tangki adalah
89, sehingga rencana jumlah Panel pun harus 89 juga. Sehingga rencana bon nya pun sama dengan tangki nya. Terlihat bahwa rencana produksi per minggu adalah 20 unit. Untuk itu rencana bon per minggu adalah 2 lot sehingga total 20 set
Tabel 5.12 Perencanaan Bon Material Mingguan KEBUTUHAN
No MATERIAL
SAT
LOT TOTAL
PER UNIT
1 Plat Box Panel SWH
1 2 20 2 Kaca Es LXT / NXG
Lbr
1 2 20 3 Pipa Header
pcs
Roll
Perkiraan WIP adalah 5% dari jumlah total per satu bulan, sebesar 4 set.
Tabel 5.13 Perkiraan WIP
No
MATERIAL
SAT NOVEMBER
1 Plat Box Panel SWH
Lbr
2 Kaca Es LXT / NXG
pcs
3 Pipa Header
Roll
4 Pipa Riser SWH
Btg
Al. SunStrip Anode
5 Btg
LXT/ NXG
Dari perkiraan di atas, terlihat bahwa jumlah WIP untuk masing- masing material jumlahnya sama yaitu untuk 4 set Berbeda dengan bon tanpa lot dan set seperti yang berlangsung saat ini, WIP nya pun akan berbeda-beda untuk setiap material.
Tabel 5.14 WIP
No
MATERIAL
SAT NOVEMBER
1 Plat Box Panel SWH
Lbr
2 Kaca Es LXT / NXG
pcs
3 Pipa Header
Roll
4 Pipa Riser SWH
Btg
Al. SunStrip Anode
5 Btg
LXT/ NXG
5.2.3. Analisa Bulan Desember 2013
Tabel 5.15 Rencana Produksi
URAIAN
DESEMBER
Total 49 50 51 52 53 54
Tangki 150 LXC
386 Panel " A " LXC
a. Tangki
Dari data di atas terlihat bahwa rencana produksi untuk sebulan adalah 386 unit, sedangkan untuk per minggu nya masing-masing sebesar 65,
65, 64, 64, 64, 64, 64 unit. Dari data ini akan ditentukan rencana bon untuk material yang dibutuhkan dalam produksi tangki. Terlihat bahwa rencana produksi per minggu adalah 65 unit. Untuk itu rencana bon per minggu adalah
7 lot sehingga total 70 set.
Tabel 5.16 Perencanaan Bon Material Mingguan
Kebutuhan
No MATERIAL
SAT
Lot Total
per unit
1 7 70 2 Tangki Dalam Enamel 150
1 Cover LXC
Lbr
1 7 70 Tutup Samping Kanan
Unit
1 7 70 LXT/ LXC
3 Pcs
Tutup Samping Kiri
1 7 70 LXT/ LXC
4 Pcs
Perkiraan WIP adalah 5% dari jumlah total per satu bulan, sebesar 20
Tabel 5.17 Perkiraan WIP
No
MATERIAL
SAT Desember
20 2 Tangki Dalam Enamel 150
1 Cover LXC
Lbr
20 Tutup Samping Kanan
Unit
20 LXT/ LXC
3 Pcs
Tutup Samping Kiri
20 LXT/ LXC
4 Pcs
Dari perkiraan di atas, terlihat bahwa jumlah WIP untuk masing- masing material jumlahnya sama yaitu 20 unit untuk 20 set . Berbeda dengan bon tanpa lot dan set seperti yang berlangsung saat ini, WIP nya pun akan berbeda-beda untuk setiap material.
Tabel 5.18 WIP
No
MATERIAL
SAT DESEMBER
1 Cover LXC
Lbr
2 Tangki Dalam Enamel 150
Unit
Tutup Samping Kanan
3 Pcs
LXT/ LXC Tutup Samping Kiri
4 Pcs
LXT/ LXC
b. Panel A
Dari data rencana produksi terlihat bahwa rencana produksi untuk sebulan adalah 530 unit, sedangkan untuk per minggu nya masing- masing sebesar 89, 89, 88, 88, 88, 88 unit. Dalam sistem lot ini, ketika
389, sehingga rencana jumlah Panel pun harus 389 juga. Sehingga rencana bon nya pun sama dengan tangki nya.
Terlihat bahwa rencana produksi per minggu adalah 70 unit. Untuk itu rencana bon per minggu adalah 7 lot sehingga total 70 set
Tabel 5.19 Perencanaan Bon Material Mingguan KEBUTUHAN
No MATERIAL
SAT
LOT TOTAL
PER UNIT
1 Plat Box Panel SWH
1 7 70 2 Kaca Es LXT / NXG
Lbr
1 7 70 3 Pipa Header
pcs
7 17,5 4 Pipa Riser SWH
Roll
7 7 490 Al. SunStrip Anode
Btg
7 7 490 LXT/ NXG
5 Btg
Perkiraan WIP adalah 5% dari jumlah total per satu bulan, sebesar 20 set.
Tabel 5.20 Perkiraan WIP
No
MATERIAL
SAT DESEMBER
1 Plat Box Panel SWH
Lbr
2 Kaca Es LXT / NXG
pcs
3 Pipa Header
Roll
4 Pipa Riser SWH
Btg
Al. SunStrip Anode
5 Btg
LXT/ NXG
Dari perkiraan di atas, terlihat bahwa jumlah WIP untuk masing- masing material jumlahnya sama yaitu untuk 20 set
Tabel 5.21 WIP
No
MATERIAL
SAT DESEMBER
1 Plat Box Panel SWH
Lbr
2 Kaca Es LXT / NXG
pcs
3 Pipa Header
Roll
4 Pipa Riser SWH
Btg
Al. SunStrip Anode
5 Btg
LXT/ NXG
5.3. Perbandingan sistem lot dengan sistem sekarang Tabel 5.22
Perbandingan Sistem Lot dengan Sistem Sekarang
No Keterangan
Sistem Sekarang
Sistem Lot
1 Waktu produksi Berpotensi lama, karena Lebih optimal karena terjadi line stop apabila tidak akan terjadi line komponen belum di bon stop karena material sebelumya
sudah di bon d akhir hari setiap minggunya
2 Kontrol Sulit untuk mengkontrol Kontrol akan lebih material masuk denga unit mudah, karena material yang dihasilkan, karena sudah dalam bentuk set setiap
akan sehingga ,material tidak berbeda jumlahnya dalam akan
material
tercecer
proses produksi
penghitungannya dalam proses produksi. Selain penghitungannya dalam proses produksi. Selain
3 Kehilangan Akan berpotensi terjadinya Potensi kehilangan
kehilangan material
material akan berkurang karena material masuk dalam bentuk set dan lot, sehingga kluar dalam bentu unit pun akan sama jumlahnya.
4 WIP Jumlah setiap material Jumlah material sama akan berbeda, ada yang untuk setiap set nya. tinggi dan rendah, tidak sesuai dengan set.
5 Produktivitas Dengan tidak ratanya Sengan meratanya jumlah material di WIP jumlah material di WIP dan waktu produksi yang dan
lebih cepatnya relatif lama, hal ini akan waktu produksi, akan menurunkan produktivitas meningkatkan barang jadi.
produktivitas barang
jadi.
Sistem Sekarang Sistem Lot
Waktu Per Hari
10 Jam
8 Jam
10 Set Waktu Per Set
1 Jam
48menit
4. Perbandingan di Work in processs
a. Oktober 2013
1. Tangki
Tabel 5.23 Sistem Lot
No
MATERIAL
SAT Oktober
1 Cover LXC
Lbr 15
2 Tangki Dalam Enamel 150
Unit 15
Tutup Samping Kanan
3 Pcs 15
LXT/ LXC Tutup Samping Kiri
4 Pcs 15
LXT/ LXC
Tabel 5.24 Sistem Sekarang
No
MATERIAL
SAT OKTOBER
Lbr 13 2 Tangki Dalam Enamel 150
1 Cover LXC
Unit 20 Tutup Samping Kanan
7 3 Pcs LXT/ LXC
Tutup Samping Kiri 7 4 Pcs LXT/ LXC
2. Panel
Tabel 5.25 Sistem Lot
No
MATERIAL
SAT OKTOBER
1 Plat Box Panel SWH Lbr 15 2 Kaca Es LXT / NXG
pcs 15 3 Pipa Header
Roll 3,75 4 Pipa Riser SWH
Btg 105 Al. SunStrip Anode
105 5 Btg LXT/ NXG
Tabel 5.26 Sistem Sekarang
No
MATERIAL
SAT OKTOBER
1 Plat Box Panel SWH Lbr 26 2 Kaca Es LXT / NXG
pcs 30 3 Pipa Header
Roll 74 4 Pipa Riser SWH
Btg 37 Al. SunStrip Anode
483 5 Btg LXT/ NXG
b. November 2013
1. Tangki
Tabel 5.27 Sistem Lot
No
MATERIAL
SAT November
1 Cover LXC Lbr 4 2 Tangki Dalam Enamel 150
Unit 4 Tutup Samping Kanan
3 Pcs 4 LXT/ LXC
Tabel 5.28 Sistem Sekarang
No
MATERIAL
SAT NOVEMBER
1 Plat Box Panel SWH Lbr 3 2 Kaca Es LXT / NXG
pcs 8 3 Pipa Header
Roll 65 4 Pipa Riser SWH
Btg 14 Al. SunStrip Anode
231 5 Btg LXT/ NXG
2. Panel
Tabel 5.29 Sistem Lot
No
MATERIAL
SAT NOVEMBER
1 Plat Box Panel SWH Lbr 4 2 Kaca Es LXT / NXG
pcs 4 3 Pipa Header
Roll 1 4 Pipa Riser SWH
Btg 28 Al. SunStrip Anode
28 5 Btg LXT/ NXG
Tabel 5.30 Sistem Sekarang
No
MATERIAL
SAT NOVEMBER
1 Plat Box Panel SWH Lbr 3 2 Kaca Es LXT / NXG
pcs 8 3 Pipa Header
Roll 65 4 Pipa Riser SWH
Btg 14 Al. SunStrip Anode
231 5 Btg LXT/ NXG 231 5 Btg LXT/ NXG
1. Tangki
Tabel 5.31 Sistem Lot
No
MATERIAL
SAT Desember
1 Cover LXC Lbr 20 2 Tangki Dalam Enamel 150
Unit 20 Tutup Samping Kanan
3 Pcs 20 LXT/ LXC
Tutup Samping Kiri 4 Pcs
20 LXT/ LXC
Tabel 5.32 Sistem Sekarang
No
MATERIAL
SAT DESEMBER
1 Cover LXC Lbr 7 2 Tangki Dalam Enamel 150
Unit 25 Tutup Samping Kanan
5 3 Pcs LXT/ LXC
Tutup Samping Kiri 5 4 Pcs LXT/ LXC
2. Panel
Tabel 5.33 Sistem Lot
No
MATERIAL
SAT DESEMBER
1 Plat Box Panel SWH Lbr 20 2 Kaca Es LXT / NXG
pcs 20 3 Pipa Header
Roll 5 4 Pipa Riser SWH
Btg 140
Tabel 5.34 Sistem Sekarang
No
MATERIAL
SAT DESEMBER
1 Plat Box Panel SWH Lbr 23 2 Kaca Es LXT / NXG
pcs 1 3 Pipa Header
Roll 16 4 Pipa Riser SWH
Btg 8 Al. SunStrip Anode
176 5 Btg LXT/ NXG
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 KESIMPULAN
e. Kelebihan sistem Lot
- Jumlah Produksi untuk per unit lebih terkontrol - Memudahkan penghitungan gap produk jadi dengan material
masuk - Jumlah material setiap WIP akan sama - Kemungkinan line stop produksi akan berkurang atau bahkan bisa
hilang - Akan mengoptimalkan waktu produksi karena setiap hari material sudah siap produksi
f. Perbandingan sistem lot dengan sistem sekarang
Tabel 6.1 Perbandingan Sistem Lot dengan Sistem Sekarang
No Keterangan
Sistem Sekarang
Sistem Lot
1 Waktu produksi Berpotensi lama, karena Lebih optimal karena terjadi line stop apabila tidak akan terjadi line komponen belum di bon stop karena material sebelumya
sudah di bon d akhir hari setiap minggunya sudah di bon d akhir hari setiap minggunya
material
akan sehingga ,material tidak
berbeda jumlahnya dalam akan
tercecer
proses produksi
penghitungannya dalam proses produksi. Selain itu dengan sistem lot, maka penghitungannya pun akan lebih mudah.
3 Kehilangan Akan berpotensi terjadinya Potensi kehilangan
kehilangan material
material akan berkurang karena material masuk dalam bentuk set dan lot, sehingga kluar dalam bentu unit pun akan sama jumlahnya.
4 WIP Jumlah setiap material Jumlah material sama akan berbeda, ada yang untuk setiap set nya. tinggi dan rendah, tidak sesuai dengan set.
5 Produktivitas Dengan tidak ratanya Sengan meratanya 5 Produktivitas Dengan tidak ratanya Sengan meratanya
produktivitas barang
jadi.
6.2 SARAN
Berikut ini adalah saran penulis terhadap pengembangan sistem lot lebih lanjut, yaitu :
a. Penerapan sistem lot ini bisa lebih di detailkan sampai ke perencanaan produksi bekerjasama dengan semua biro terkait.
b. Selain untuk SWH 150 LXC, sistem ini akan lebih sangat berguna jika diterapkan di semua product.