Gamba
Be kacang tu
Pada perl tunggak
Aroma y digunakan
terlalu be dikarenak
yang berb Pe
jeruk nipi aroma kh
setengah m pencucian
d. Tekstur
Ha dilihat pad
bar 3. Histogram Uji Organoleptik Aroma Tahu
Tunggak
Berdasarkan Gambar 3 diatas, hasil uji organol
tunggak pada tiap perlakuan memiliki aroma y erlakuan E
1
.K
1
, E
1
.K
2
, E
2.
K
1
, dan E
2
.K
2
, aroma ta k yang dihasilkan beraroma agak khas kacang
yang dihasilkan berasal dari kacang tung kan sebagai bahan dalam pembuatan tahu. Aroma
berbau khas kacang tunggak yang memiliki aro akan adanya penambahan koagulan dan cara mem
erbeda. Penambahan koagulan menyebabkan tahu sedikit
ipis. Cara memasak tahu yang berbeda juga men khas kacang tunggak berkurang, dikarenakan p
h matang kacang tunggak sebelum dikuliti, perend ian kacang tunggak.
Hasil uji organoleptik tekstur tahu kacang tung pada histogram dibawah ini:
3 3
3 3
1 2
3 4
E1.K1 E1.K2
E2.K1 E2.K2
Aroma
Aroma
hu Kacang noleptik tahu
yang sama. tahu kacang
ng tunggak. nggak yang
manya tidak aroma asam,
emasak tahu kit beraroma
enyebabkan pemasakan
endaman dan
nggak dapat
Gamb
Be yang diha
sama, yai protein ka
hancur k mengakib
sempurna
e. Daya Ter
Ha dapat dilih
Gambar
Berdasarkan yang dihasil
berbeda. Pa
mbar 4. Uji Organoleptik Tekstur Tahu Kacang Tu
Berdasarkan Gambar 4 diatas, tekstur tahu kacan
ihasilkan pada tiap perlakuan menghasilkan tek aitu agak lembut. Tekstur tersebut dihasilkan dari
kacang tunggak, tetapi sebenarnya tekstur terse karena kacang tunggak mengandung sari pati
kibatkan protein kacang tunggak sukar menggump a seperti kacang kedelai.
erima
Hasil uji organoleptik daya terima tahu kacang ilihat pada histogram dibawah ini:
ar 5. Uji Organoleptik Daya Terima Tahu Kacang
kan Gambar 5 diatas, daya terima tahu kacan
asilkan pada tiap perlakuan menghasilkan daya te Pada perlakuan E
1
.K
1
memiliki daya terima a
3 3
3 3
1 2
3 4
E1.K1 E1.K2
E2.K1 E2.K2
Tekstur
Tekstur
3 2
4 4
1 2
3 4
5
E1.K1 E1.K2 E2.K1 E2.K2
Daya Terima
Daya Terima
Tunggak cang tunggak
tekstur yang ari gumpalan
rsebut rentan ati sehingga
mpal dengan
ang tunggak
ng Tunggak ang tunggak
terima yang agak suka,
perlakuan E
1
.K
2
memiliki daya terima kurang suka. Pada perlakuan E
2
.K
1
dan E
2
.K
2
memiliki daya terima yang sama, yakni suka. 3.
Uji Daya Simpan
Tabel 3 Hasil Uji Daya Simpan Tahu Kacang Tunggak
Perlakuan Daya Simpan Tahu Kacang
Tunggak E
1
.K
1
2 Hari E
1
.K
1
3 Hari E
2
.K
1
2 Hari E
2
.K
2
3 Hari Hasil uji daya simpan tahu kacang tunggak memiliki hasil yang
berbeda- beda. Menurut Pradata 2005, daya simpan tahu didalam suhu ruang dan tanpa kemasan hanya 1-2 hari. Daya simpan tersebut
dapat diperpanjang dengan cara perebusan atau pendinginan.nPada perlakuan E
1
.K
2
dan E
2
.K
2
memiliki daya simpan yang sama, yakni selama 3 hari, sementara pada perlakuan E
1
.K
1
dan E
2
.K
1
memiliki daya simpan yang lebih pendek dibandingkan perlakuan yang lainnya,
yakni 2 hari. Pada semua perlakuan, sebelum dilakukan pengamatan daya simpan tahu kacang tunggak, tahu kacang tunggak dikukus
terlebih dahulu.
D. Kesimpulan
Hasil percobaan pada beberapa perlakuan yang paling efektif berdasarkan uji organoleptik dan daya simpan tahu kacang tunggak adalah
perlakuan E
2
.K
2
karena tahu kacang tunggak yang dihasilkan memiliki warna agak putih, rasa kurang asam, aroma agak khas kacang tunggak dengan daya
terima panelis yakni suka serta daya simpan selama 3 hari. Perlakuan yang paling efektif berdasarkan uji kadar protein yakni perlakuan E
1.
K
1
kadar
proteinnya sebesar 16,7.