Kerangka Pemikiran PERBEDAAN PERSEPSI ANTARA MAHASISWA DENGAN MAHASISWI AKUNTANSI TERHADAP PROFESI AKUNTAN Perbedaan Persepsi Antara Mahasiswa Dengan Mahasiswi Akuntansi Terhadap Profesi Akuntan (Studi Kasus di Universitas Sebelas Maret (UNS) dengan Univ

4 menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan persepsi antara mahasiswa senior dan junior terhadap profesi akuntan D. Hipotesis Penelitian Berdasarkan beberapa hasil penelitian terdahulu tentang perbedaan persepsi antara mahasiswa dengan mahasiswi terhadap profesi akuntan dapat dikemukakan hipotesis sebagai berikut: H1 : Terdapat perbedaan persepsi yang signifikan antara mahasiswa dengan mahasiswi mengenai profesi akuntan.

E. Metode Penelitian

Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah studi empiris dengan menggunakan kuesioner. Metode penelitian ini juga termasuk metode survei. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa S-1 jurusan Akuntansi di Fakultas Ekonomi UNS dan UMS. Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari mahasiswa jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi UNS dan UMS. Data yang dikumpulkan pada penelitian ini adalah data primer yang diperoleh dengan menggunakan kuesioner. Definisi operasional dari variabel penelitian:

1. Variabel Dependen. Variabel dependen adalah variabel yang

nilainya bergantung dari variabel lain. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah: 5 a. Mahasiswa, dengan kriteria mahasiswa S-1 reguler yang berjenis kelamin pria yang mengambil kuliah di FE UNS dan UMS. b. Mahasiswi, dengan kriteria mahasiswa S-1 reguler yang berjenis kelamin wanita yang mengambil kuliah di FE UNS dan UMS.

2. Variabel Independen. Variabel independen adalah variabel yang

nilainya tidak bergantung dari variabel lain. Variabel independen dalam penelitian ini adalah:

a. Akuntan sebagai karir

b. Akuntansi sebagai bidang ilmu

c. Akuntan sebagai profesi

d. Akuntansi sebagai aktivitas kelompok

Metode analisis data menggunakan 1 Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskriptif suatu data yang dilihat dari nilai rata- rata mean, standar deviasi, varian, maksimum, sum, range, kurtosis, dan skewness kemencengan distribusi. 2 Uji instrumen berupa validitas dan reliabilitas; 3 Uji hipotesis dengan Independent Sample Test.

F. Hasil Penelitian

Setelah melakukan uji validitas dan reliabilitas, langkah selanjutnya adalah melakukan uji hipotesis. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan Independent Sample Test Uji F dan Uji t. Adapun hasilnya adalah sebagaimana diuraikan berikut ini.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Motivasi dan Pengetahuan tentang Profesi Akuntan Publik terhadap Minat Mahasiswa Akuntansi untuk Mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (Studi Empiris Mahasiswa Akuntansi Angkatan 2011-2012 Universitas Sumatera Utara)

0 49 109

Perbedaan Persepsi Mahasiswa Akuntansi Senior dan Junior di Program S-1 Akuntansi FEB USU dan Mahasiswa Swasta STIE Harapan Medan Mengenai Profesi Akuntan

3 58 88

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEPENDENSI PENAMPILAN AKUNTAN PUBLIK (Studi Empiris Persepsi Mahasiswa Program Pendidikan Profesi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya Malang)

0 9 9

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MAHASISWA AKUNTANSI TERHADAP PROFESI AKUNTAN PUBLIK ( Studi Empiris pada Universitas Se-karesidenan Besuki )

0 8 18

ANALISIS PERSEPSI MAHASISWA S1 AKUNTANSI TERHADAP UJIAN SERTIFIKASI AKUNTAN PROFESIONAL (CHARTERED ACCOUNTANT) (Studi Survei di Universitas Se-Bandarlampung)

5 63 86

PERBEDAAN PERSEPSI ANTARA MAHASISWA SENIOR DAN JUNIOR MENGENAI PROFESI AKUNTAN PADA PROGRAM S-1 REGULER DAN STRANSFER PTS “X

0 0 9

Pengaruh Self-Efficacy (Efikasi Diri) Terhadap Tingkat Kecemasan Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret

0 0 61

Strategi Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta Dalam Optimalisasi Pemanfaatan Fasilitas Online Weblog

0 0 146

Hubungan Antara Pola Tidur Dengan Kejadian Akne Vulgaris Pada Mahasiswa Universitas Sebelas Maret

3 2 44

Pascasarjana Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) – Sol

0 0 13