Metode Penelitian PROSEDUR PENELITIAN

Iqbal Nur Huda, 2013 KONTRIBUSI POWER LENGAN DAN FLEKSIBILITAS PANGGUL TERHADAP HASIL PUKULAN DALAM CABANG OLAHRAGA SOFTBALL Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III PROSEDUR PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Metode adalah salah satu cara yang di tempuh untuk mencapai suatu tujuan. Metode penelitian sangat dibutuhkan dalam sebuah penelitian, karena akan memberikan petunjuk bagaimana penelitian tersebut harus dilaksanakan. Di dalam metode penelitian akan ditemukan cara-cara bagaimana objek penelitian yang dituju bisa diketahui dan diamati sehingga menghasilkan data-data yang tepat sesuai dengan tujuan penelitian. Dengan demikian penggunaan metode penelitian bergantung kepada permasalahan dan pertanyaan penelitian yang muncul. Dari pertanyaan penelitian dapat diketahui variabel yang muncul bersifat atau berupa gambaran peristiwa yang terjadi pada saat pengukuran dan pengumpulan data. Metode penulis yang digunakan untuk menguji hipotesis dalam penelitian ini adalah metode deskriptif teknik korelasional. Metode tersebut digunakan karena penelitian ini berkaitan dengan perumpamaan informasi yang menggambarkan gejala-gejala yang ada, terutama berkenaan dengan berapa besar kontribusi fleksibilitas pinggang dan power lengan terhadap hasil pukulan pada cabang olahraga softbal. Mengenai metode deskriptif oleh Surachmand 1990:131 yaitu : Penelitian bertujuan pada pemecahan masalah yang ada pada masa sekarang. Karena banyak sekali ragam penelitian demikian, metode deskriptif merupakan istilah umum yang mencangkup teknik deskriptif. Diantara penyelidikan dengan teknik survey, angket, interview, observasi, atau teknik tes, studi kasus, studi komprehensif atau operasional. Dari pendapat diatas, maka digambarkan sifat dari metode deskriptif selain untuk mengumpulkan informasi atau juga data deskriptif bertujuan pada pemecahan masalah yang ada masa sekarang dan pada masalah yang aktual. Oleh karena itu, metode pada penelitian ini adalah deskriptif dengan korelasional. Iqbal Nur Huda, 2013 KONTRIBUSI POWER LENGAN DAN FLEKSIBILITAS PANGGUL TERHADAP HASIL PUKULAN DALAM CABANG OLAHRAGA SOFTBALL Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Mengenai langkah pelaksanaan metode deskriptif, Surachmad 1985 mengatakan: “tidak terbatas hanya sampai pengumpulan dan pengolahan data, tetapi meliputi analisa dan interpretasi tentang arti data itu”. Untuk memudahkan dalam pelaksanaan penelitian, maka berikut ini terdapat langkah-langkah sebagai berikut: 1. Pengukuran power lengan sampel 2. Pengukuran fleksibilitas pinggang sampel 3. Melakukan tes pukulan Data yang diperoleh dari hasil tes masih merupakan data mentah yang harus diolah sehingga data tersebut mempunyai arti. Adapun langkah-langkah yang dilakukan adalah: 1. Mengumpulkan data 2. Menyusun dan mengolah data 3. Menganalisa data 4. Menafsirkan data 5. Menyusun kesimpulan

B. Populasi dan Sampel 1. Populasi

Dokumen yang terkait

KONTRIBUSI KESEIMBANGAN DINAMIS DAN FLEKSIBILITAS PANGGUL TERHADAP PENAMPILAN POOMSAE (KORYO) PADA CABANG OLAHRAGA TAEKWONDO.

1 7 32

KONTRIBUSI POWER LENGAN DAN POWER TUNGKAI TERHADAP HASIL SERANGAN LANGSUNG DALAM CABANG OLAHRAGA ANGGAR JENIS SENJATA DEGEN.

2 5 25

KONTRIBUSI REAKSI, KOORDINASI MATA DAN TANGAN, DAN POWER LENGAN TERHADAP HASIL PUKULAN SOFTBALL.

1 4 6

KONTRIBUSI POWER TUNGKAI, FLEKSIBILITAS SENDI PANGGUL, DAN KONTRIBUSI POWER TUNGKAI, FLEKSIBILITAS SENDI PANGGUL, DAN PANJANG TUNGKAI TERHADAP HASIL MENEMBAK SHOOTING) PADA CABANG OLAHRAGA SEPAKBOLA :studi deskriptif pada tim sepakbola sma negeri 1 mandir

2 12 20

KONTRIBUSI POWER LENGAN DAN FLEKSIBILITAS SENDI BAHU TERHADAP KECEPATAN LEMPARAN PITCHING DALAM CABANG OLAHRAGA BASEBALL : Studi Deskriptif pada Atlet Pelatcab Baseball Kabupaten Bandung.

1 4 38

KONTRIBUSI POWER LENGAN DAN POWER TUNGKAI TERHADAP HASIL TEKNIK ANGKATAN SELANGKANGAN PADA OLAHRAGA GULAT.

2 13 25

KONTRIBUSI DAYA TAHAN OTOT PERUT, DAYA TAHAN OTOT LENGAN, FLEKSIBILITAS SENDI PANGGUL, DAN DAYA TAHAN CARDIOVASKULAR TERHADAP PENGUASAAN TEKNIK CRANE DALAM CABANG OLAHRAGA RENANG INDAH.

0 5 38

HUBUNGAN ANTARA POWER LENGAN DENGAN KECEPATAN PUKULAN PADA CABANG OLAHRAGA BELADIRI UKM TARUNG DERAJAT SATLAT UPI.

3 13 29

PENGARUH KEKUATAN OTOT LENGAN DAN FLEKSIBILITAS SENDI PANGGUL TERHADAP KEBERHASILAN TEKNIK GULUNG PADA CABANG OLAHRAGA GULAT.

0 2 30

KONTRIBUSI KEKUATAN OTOT LENGAN DAN FLEXIBILITAS PANGGUL TERHADAP HASIL PANJAT DINDING KATEGORI RINTISAN (LEAD) PADA CABANG OLAHRAGA PANJAT DINDING.

0 0 38