56
secara an sich diterapkan pada suatu populasi tertentu. Namun hal itu sangat terkait dengan kesamaan konteks antara dimana penelitian dilakukan dengan
lokasi dimana penelitian akan diimplementasikan hasilnya.Karena itu, deskriptif menjadi kunci utama yang perlu dipertanggungjawabkan sehingga dapat diketahui
dalam konteks seperti apa penelitian ini dilakukan. Teknik pemeriksaan yang dilakukan dalam keteralihan ini adalah uraian
rincian. Melalui pemeriksaan ini, peneliti harus dapat menyajikan data sedetil dan secermat mungkin yang dapat menggambarkan konteks dimana penelitian
dilakukan. Temuan sendiri bukan menjadi fokus dalam keteralihan ini, namun bagaimana temuan tersebut dirinci sehingga tergambar konteks kejadian nyatanya
itu yang sangat menentukan.
F. Profil LPMP Provinsi Riau
Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan LPMP Riau berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Permendiknas No 07 Tahun 2007
tentang Organisasi dan Tata Kerja LPMP merupakan Unit Pelaksana Teknis UPT Pusat yang bernaung dibawah Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu
Pendidik dan Tenaga Kependidikan Departemen Pendidikan Nasional. Dalam Permendiknas tersebut, ditegaskan LPMP merupakan UPT dengan
eselon IIIa yang terdiri atas satu orang kepala, satu orang kepala sub bagian umum ditambah tiga orang kepala seksi serta memiliki sejumlah tenaga fungsional yakni
widyaiswara. Lebih rincinya struktur organisasi LPMP sesuai Permendiknas tersebut dapat digambarkan seperti struktur dibawah
57
Gambar 3:1 Organisasi LPMP Berdasarkan Permendiknas Nomor 07 Tahun 2007
Pada BAB I, Pasal 2 dan Pasal 3, Permendiknas yang ditandatangani pada tanggal 3 Februari 2007 tersebut disebutkan tugas pokok dan fungsi LPMP.
Pasal 2 LPMP mempunyai tugas melaksanakan penjaminan mutu pendidikan
dasar dan pendidikan menengah termasuk taman kanak-kanak TK, raudatul athfal RA, atau bentuk lain yang sederajat di provinsi berdasarkan
kebijakan Menteri Pendidikan Nasional.
Pasal 3 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2, LPMP
menyelenggarakan fungsi: Pemetaan mutu pendidikan dasar dan menengah termasuk TK, RA, atau
bentuk lain yang sederajat;
Kepala Sub Bagian Umum
Kepala LPMP
Kepala Program dan Pengembangan
sistem Informasi Kepala Seksi
Pemetaan Mutu dan Supervisi
Kepala Seksi Fasilitasi Sumber
Daya Pendidikan
Kelompok Fungsional
58
Pengembangan dan pengelolaan sistem informasi mutu pendidikan dasar dan menengah termasuk TK, RA, atau bentuk lain yang sederajat;
Supervisi satuan pendidikan dasar dan menengah termasuk TK, RA, atau bentuk lain yang sederajat dalam pencapaian standar mutu pendidikan
nasional; Fasilitasi sumberdaya pendidikan terhadap satuan pendidikan dasar dan
menengah termasuk TK, RA, atau bentuk lain yang sederajat dalam penjaminan mutu pendidikan; dan pelaksanaan urusan administrasi LPMP.
Dalam pengimplementasian tugas pokok dan fungsi tersebut, LPMP sejak tahun 2008 lalu telah menetapkan visi dan misi dari organisasi ini, sebagai salah
satu upaya untuk mengoptimalkan pelaksanaan tupoksi. VISI
Menuju Pencapaian Standar Nasional Pendidikan di Propinsi Riau Melalui Penjaminan Mutu Pendidikan.
MISI 1.
Menciptakan Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Secara Berkesinambungan
2. Mendorong Terciptanya Peraturan Daerah Mengenai Penjaminan
Mutu Pendidikan Pada Tingkat PropinsiKabupatenKota 3.
Mengembangkan Indikator-Indikator
Capaian Dalam
Memperkuat Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Termasuk Melalui
Tim Pengujian LPMP Examination Team 4.
Melaksanakan Pemetaan, Supervisi, Dan Fasilitasi Peningkatan Mutu Pendidikan Di Propinsi Riau
5. Membangun Partisipasi Masyarakat Serta Pemangku Kepentingan
Dalam Pencapaian Mutu Pendidikan
Sumber Daya
Berdasarkan Daftar Urut Kepangkatan DUK LPMP Riau per 1 Desember 2010 lalu, sampai saat ini Pegawai Negeri Sipil yang bertugas di LPMP Provinsi
59
mencapai 86 orang, yang terdiri atas 75 orang tenaga administrasi dan 11 orang widyaiswara, yang dapat disajikan dalam tabel berikut:
Tabel 3:2 Sumber Daya Manusia LPMP Riau
Status Pendidikan
Jumlah SLTA
D3 S1
Pasca Sarjana
Tenaga Administrasi
24 2
35 14
75 Widyaiswara
- -
2 9
11
Berdasarkan sebaran per subbagian dan seksi yang ada yang di LPMP Provinsi riau, sebagian besar pegawai yang ada dikonsentrasikan pada sub bagian
umum. Berdasarkan SK Kepala LPMP Riau no.024F21KP2011, sebaran pegawai LPMP Riau seperti point dibawah :
Tabel 3: 3 Sebaran SDM per Seksi
No Subbagianseksi
Jumlah PJU Total Pegawai
1 Sub Bagian Umum
6 PJU 47
2. Seksi Data
2 PJU 9
3 Seksi PMS
2 PJU 9
4 Seksi FSDP
3 PJU 10
5 Widyaiswara
1 Koordinator 11
Total 86
Selain itu guna mengoptimalkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya, LPMP Riau juga memiliki 16 orang tenaga honorer yang tanggungjawab mereka
lebih difokuskan untuk menunjang kebersihanan sarana dan prasarana LPMP Riau. Mengingat besarnya sumber daya manusia yang terdapat di LPMP Riau,
60
dalam pelaksanaan tugas sehari-hari lembaga, di tiap subbagian dan seksi juga dibentuk struktur baru yang disebut Penanggungjawab Urusan yang tugas mereka
adalah membantu kepala subbagian atau kepala seksi masing-masing dalam tatanan operasional. Lebih rinci dapat dilihat pada gambar dibawah :
Gambar 3: 2 Struktur Organisasi LPMP Riau
Fasilitas yang dimiliki LPMP Riau berdasarkan informasi dari Penanggungjawab Urusan Rumah Tangga dan Perlengkapan dapat dirinci dalam
tabel seperti dibawah:
Kepala LPMP
Riau
Kasi Program
dan Sistem Info. Kasi PMS
Kasi FSDP Kasubbag Umum
PJU Pengumpulan
dan pengolahan
PJU Evaluasi,
Peng. dan
Pelaporan Data
PJU Pemetaan
Mutu Pendidikan PJU
Supervisi Mutu Pendidikan
PJU Peningkatan Kompetensi PTK
PJU Pengelola
sumber Daya
Pendidikan PJU
Kepegawaian
PJU Keuangan
PJU Perencanaan
PJU Fasilitasi
Pembelajaran dan
Evaluasi PJU
Ketatausahaan dan
Pengelola PJU
Rumah Tangga
dan Perlengkapan
Kelompok Fungsional Widyaiswara
61
Tabel 3:4 Sarana dan Fasilitas LPMP Riau
No Sarana dan Prasarana
Fungsi 1
Gedung utama Perkantoranadministrasi
2 Gedung Kantor II
Perkantoran WI dan Klinik 3
Kantor III Perkantoran, ruang arsip
4 Ruang Belajar Sultan Syarif Kasim
ruang kelas 5
Ruang Belajar Ali Haji ruang kelas
6 Ruang Belajar Hang Tuah
ruang kelas 7
Ruang Belajar Hang Jebat ruang kelas
8 Ruang Belajar Tuanku Tambusai
ruang kelas dan aula 9
Aula Ki Hajar Dewantara aula
10 Perpustakaan
perpustakaan 11
Labor 8 kelas
12 Mess Tamu 2 gedung
Mess Tamu 13
Asrama 4 Unit Penginapan
14 Dapur
Dapur 15
Sarana Lap Olahraga 5 jenis
17 Perumahan Pegawai
5 Unit 18
Sarana dan prasarana pengairan
62
110
Roberto Leonardo, 2011
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu
BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. Kesimpulan