Uji Kualitas Fisik Wafer Limbah Sayuran Segar dan Silase selama Penyimpanan.

UJI KUALITAS FISIK WAFER LIMBAH SAYURAN
SEGAR DAN SILASE SELAMA PENYIMPANAN

ASYUHANDAR ARIF

DEPARTEMEN ILMU NUTRISI DAN TEKNOLOGI PAKAN
FAKULTAS PETERNAKAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2013

PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN
SUMBER INFORMASI SERTA PELIMPAHAN HAK CIPTA*
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi berjudul Uji Kualitas Fisik
Wafer Limbah Sayuran Segar dan Silase selama Penyimpanan adalah benar karya
saya dengan arahan dari komisi pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk
apa pun kepada perguruan tinggi mana pun. Sumber informasi yang berasal atau
dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah
disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir
disertasi ini.
Dengan ini saya melimpahkan hak cipta dari karya tulis saya kepada Institut

Pertanian Bogor.
Bogor, April 2013
Asyuhandar Arif
NIM D24070248

ABSTRAK
ASYUHANDAR ARIF. Uji Kualitas Fisik Wafer Limbah Sayuran Segar dan
Silase selama Penyimpanan. Dibimbing oleh YULI RETNANI dan NAHROWI.
Limbah sayuran berpotensi untuk diolah menjadi alternatif hijauan pakan.
Teknologi olahan pakan yang cukup berkembang saat ini terhadap limbah sayuran
adalah silase dan wafer. Tujuan penelitian ini adalah menguji kualitas fisik wafer
limbah sayuran segar dan silase selama penyimpanan 12 minggu. Parameter yang
diuji berupa kadar air, daya serap air, aktivitas air, dan kerapatan serta keberadaan
serangga pada wafer. Wafer limbah sayuran segar memiliki kadar air dan aktivitas
air yang lebih tinggi namun memiliki daya serap air dan kerapatan yang lebih
rendah daripada wafer limbah sayuran silase. Faktor bahan penyusun wafer dan
faktor priode penyimpanan menunjukkan perubahan yang nyata (p