Tempat dan Waktu Penelitian Metode Penelitian Variabel Populasi dan Sampel

43

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Tempat penelitian ini di SD Negeri Mipitan, Jebres, Surakarta. Jl. Agung timur No. 3 SabrangLor, Mojosongo, Surakarta. 2. Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Oktober 2009 sampai dengan bulan November 2009.

B. Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen dengan rancangan pretest – posttest design . Sugiyanto 1994: 21 menyatakan, “Tujuan penelitian eksperimental adalah untuk meneliti ada tidaknya hubungan sebab akibat serta besarnya hubungan sebab akibat tersebut dengan cara memberikan perlakuan treatment terhadap kelompok eksperimen yang hasilnya dibandingkan dengan hasil kelompok kontrol yang tidak diberi perlakuan atau diberi perlakuan yang berbeda”. Rancangan penelitian eksperimen pretest – posttest design dalam penelitian ini yaitu : Keterangan : OP = Ordinal Pairing KE 1 = Kelompok Eksperimen 1 X = Latihan Lompat Jauh Tanpa Awalan Dengan rintangan panjang KE 2 = Kelompok Eksperimen 2 Y = Latihan Lompat Jauh Tanpa Awalan Dengan rintangan tinggi Untuk pembagian kelompok menggunakan ordinal pairing , yaitu setelah dilakukan tes awal, kemudian hasil tes awal dirangking setelah itu dipisahkan ke dalam kelompok 1 dan kelompok 2 dengan cara ordinal pairing sehingga kedua kelompok mempunyai keterampilan yang setara atau seimbang. Adapun pembagian kelompok dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. Pretest OP KE 2 Y KE 1 X KE 2 Y Posttest Posttest 44 Dan seterusnya

C. Variabel

Sesuai dengan masalah yang diajukan, dalam penelitian ini terdapat dua variabel penelitian, yaitu : 1 Variabel Bebas a Latihan Lompat Jauh Tanpa Awalan Dengan rintangan panjang b Latihan Lompat Jauh Tanpa Awalan Dengan rintangan tinggi 2 Variabel Terikat a Kemampuan lompat jauh tanpa awalan

D. Populasi dan Sampel

Populasi yang digunakan dalam penelitian adalah seluruh siswa putra kelas IV dan V di SD Negeri Mipitan, Jebres tahun 2009 yang berjumlah 30 orang.

E. Teknik Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN PLIOMETRIK DAN KECEPATAN LARI TERHADAP KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK PADA SISWA PUTRA KELAS VII SMP NEGERI 16 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2008 2009

2 22 62

PERBEDAAN PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN LOMPAT JAUH DENGAN RINTANGAN DAN RAIHAN TERHADAP KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK PADA SISWA PUTRA KELAS IV DAN V SD NEGERI 01

6 169 67

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN BERBEBAN DAN POWER OTOT TUNGKAI TERHADAP KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA

0 4 61

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN BOX JUMP DAN LEAPS TERHADAP KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK PADA SISWA PUTRA KELAS VIII SMP NEGERI 14 SURAKARTA TAHUN 2010 2011

0 9 76

Perbedaan Pengaruh Pembelajaran Lompat Jauh Dengan Pendekatan Tidak Langsung dan Langsung Terhadap Hasil Belajar Lompat Jauh Gaya Jongkok Pada Siswa Putra Kelas X SMA Negeri 7 Surakarta Tahun Pelajaran 2015/2016.

0 0 16

PERBEDAAN PENGARUH PEMBELAJARAN LOMPAT JAUH DENGAN ALAT BANTU DAN TANPA ALAT BANTU TERHADAP HASIL BELAJAR KETERAMPILAN LOMPAT JAUH GAYA MELENTING PADA SISWA PUTRA KELAS VIII SMP NEGERI 9 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2014/2015.

0 0 18

PERBEDAAN PENGARUH METODE PEMBELAJARAN LOMPAT DAN RASIO PANJANG TELAPAK KAKI : TINGGI BADAN TERHADAP HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK (Studi Eksperimen Pembelajaran Lompat Melewati Rintangan dan Meraih Sasaran Atas Ditinjau dari Rasio Panjang Telapa

0 0 17

PENINGKATAN KEMAMPUAN LOMPAT JAUH MELALUI LATIHAN LOMPAT KOTAK PADA SISWA KELAS V SD NEGERI NGEBELGEDE 1 KECAMATAN NGAGLIK KABUPATEN SLEMAN.

0 1 139

PENGARUH LATIHAN LOMPAT DENGAN RINTANGAN

0 0 14

MENINGKATKAN KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN LOMPAT RINTANGAN

0 0 11