Kesimpulan Saran KESIMPULAN DAN SARAN
74
DAFTAR PUSTAKA
Aldila, H.F. 2013. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Risiko Produksi Jagung Manis Zea Mays Saccharata Di Desa Gunung Malang Kecamatan
Tenjolaya Kabupaten Bogor. Skripsi. Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB. Bogor. http:repository.ipb.ac.idhandle12345678963077 Online.
Diakses 8 Juli 2015, pukul 04.18.
Anonymous. 2005.
Principles of
Organic Agriculture.
IFOAM. http:www.ifoam.org.
__________. 2015.
Definition of
Organic Agriculture.
IFOAM. http:www.ifoam.org
Badan Pusat Statistik Nasional. 2015. http:www.bps.go.idsiteresultTab Online. Diakses 26 Juni 2015, pukul 22.52.
Fariyanti, A. 2008. Perilaku Ekonomi Rumahtangga Petani Sayuran dalam Menghadapi Risiko Produksi dan Harga di Kecamatan Pangalengan
Kabupaten Bandung. Disertasi. Institut Pertanian Bogor. Fazlurrahman, Tubagus. 2012. Pendapatan Usahatani Cabai Rawit Merah
Capsicum Frutescens Petani Mitra Pt. Indofood Fritolay Makmur Dan Petani Nonmitra Di Desa Cigedug Kecamatan Cigedug Kabupaten Garut.
Skripsi. Fakultas
Ekonomi dan
Manajemen IPB.
Bogor. http:repository.ipb.ac.idhandle12345678963067 Online. Diakses 8 Juli
2015, pukul 04.20. Firdaus, Muhammad. 2010. Manajemen Agribisnis. Bumi Aksara. Jakarta.
Gujarati, Damodar N., Dawn C. Porter. Dasar-dasar Ekonometrika Edisi 5. Mc
Graw Hill. Salemba Empat. Jakarta Selatan. 2010. Harwood, J et all. 1999. Managing Risk in Farming: Consepts, Research, and
Analysis. U.S: Economic Research Service. Kartasapoetra. 1988. Pengantar Ekonomi Produksi Pertanian. Bina Aksara.
Jakarta. Kountur, R. 2008. Manajemen Risiko Operasional Memahami Cara Mengelola
Risiko Operasional Perusahaan. Jakarta: PPM. _________. 2006. Mudah Memahami Manajemen Risiko Perusahaan. Jakarta.
_________. 2006. Manajemen Risiko. Jakarta.
75
Kurniati, Dewi. 2015. Perilaku Petani Terhadap Risiko Usahatani Kedelai Di Kecamatan Jawai Selatan Kabupaten Sambas. Jurnal Sosial Ekonomi
Pertanian 0401. Staff Pengajar Jurusan Sosial Ekonomi UNTAN. Laily, N dan Budiyono P. 2013. Teori Ekonomi. Graha Ilmu. Yogyakarta.
Lubis, Asrihadi Nowvan. 2009. Manajemen Risiko Produksi dan Penerimaan
Padi Semi Organik: Studi Petani Gabungan Kelompok Tani Silih Asih di Desa Ciburuy, Cigombong, Bogor. Skripsi. Institut Pertanian Bogor.
Mubyarto. 1986. Pengantar Ekonomi Pertanian. LP3ES. Jakarta. Mulyaningsih, Asriani. 2010. Analisis Pendapatan Usahatani Padi Organik
Metode Sri System of Rice Intensification Studi Kasus Desa Cipeuyeum, Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur, Propinsi Jawa Barat. Skripsi.
Fakultas Ekonomi
dan Manajemen
IPB. Bogor.
http:repository.ipb.ac.idhandle12345678960395 Online. Diakses 8 Juli 2015, pukul 04.22.
Muzdalifah, Masyhuri, Ani Suryatini. 2012. Pendapatan Dan Risiko Usahatani Padi Daerah Irigasi Dan Non Irigasi Di Kabupaten Banjar Kalimantan
Selatan. Jurnal. Fakultas Pertanian Universitas Lambung Mangkurat dan Fakultas Pertanian UGM.
Nurhapsa. 2013. Analisis Efisiensi Teknis dan Perilaku Risiko Petani Serta Pengaruhnya Terhadap Penerapan Varietas Unggul pada Usahatani
Kentang di Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Disertasi. Institut Pertanian Bogor.
Prihtanti, Tinjung Mary. 2014. Analisis Risiko Berbagai Luas Penguasaan Lahan Pada Usahatani Padi Organik Dan Konvensional. Jurnal AGRIC
2612:29-36. Fakultas Pertanian dan Bisnis Universitas Kristen Satya Wacana. Salatiga.
Ridhan, F.F. 2012. Analisis Pendapatan Dan Faktor Penentu Adopsi Teknologi PHSL Pemupukan Hara Spesifik Lokasi Untuk Usahatani Padi. Skripsi.
Fakultas Teknologi
Pertanian IPB.
Bogor. http:repository.ipb.ac.idhandle12345678962952 Online. Diakses 8 Juli
2015, pukul 04.18. Salikin, Karwan A. 2003. Sistem Pertanian Berkelanjutan. Kanisius. Yogyakarta.
Saptana, Arief Daryanto, Heny K. Daryanto, dan Kuntjoro. 2010. Analisis
Efisiensi Teknis Produksi Usahatani Cabai Merah Besar Dan Perilaku
76
Petani Dalam Menghadapi Risiko. Jurnal Agro Ekonomi 2802:153-188. Program Studi Ekonomi Pertanian IPB. Bogor.
Sarianti, Tintin, 2012. Analisis Faktor dan Proses Pengambilan Keputusan Pembelian Beras Organik Serta Analisis Pendapatan dan Risiko Produksi
Padi Organik. Departemen Agribisnis Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Shinta, Agustina. 2011. Ilmu Usahatani. Universitas Brawijaya UB Press. Malang.
Siahaan, Lenny. 2009. Strategi Pengembangan Padi Organik Kelompok Tani Sisandi, Desa Baruara, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara.
Fakultas Ekonomi
dan Manajemen
IPB. Bogor.
http:repository.ipb.ac.idhandle12345678913287 Online. Diakses 8 Juli 2015, pukul 04.25.
Soekartawi. 2006. Analisis Usahatani. UI Press. Jakarta. _________. 1990. Teori Ekonomi Produksi. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Soekartawi, Rusmadi, Effi Damaijati. 1993. Risiko dan Ketidakpastian dalam Agribisnis. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Soetrisno. 2007. Strategi Peningkatan Daya Saing Agribisnis Kopi Robusta Dengan Model Daya Saing Tree Five. Program Studi Agribisnis Pasca
Sarjana Universitas Jember. Jawa Tengah. Soetrisno, Loekman. 2002. Paradigma Baru Pembangunan Pertanian. Kanisius.
Yogyakarta. Sriyadi. 2010. Risiko Produksi dan Keefisienan Relatif Usahatani Bawang Putih
di Kabupaten Karanganyar. Jurnal Agribisnis 1002:69-76. Fakultas Pertanian UMY. Yogyakarta.
Staff Asisten Ekonometri. 2015. Panduan Praktikkum Ekonometri. Fakultas Pertanian UMY. Yogyakarta.
Sugiyono. 2012. Statistika Untuk Penelitian. Alfabeta. Bandung. Sukristiyonubowo R, Wiwik H, Sofyan A, Benito H.P, and S. De Neve. 2011.
“Change from conventional to organic rice farming system: biophysical and socioeconomic reasons”. International Research Journal of Agricultural
77
Science and
Soil Science
15:172-182. online
http:www.interesjournals.orgIRJAS. Sulistyaningsih, Catur Rini. 2012. Analisis Usaha Tani Padi Organik di
Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo. Seminar Hasil Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Program Studi Agribisnis. Fakultas
Pertanian Universitas Veteran Bangun Nusantara. Sukoharjo.
Sunaryo, T. 2007. Manajemen Risiko Finansial. Salemba Empat. Jakarta. _________. 2001. Ekonomi Manajerial: Aplikasi Teori Ekonomi Mikro.
Erlangga. Jakarta. Surakhmad. 1994. Pengantar Penelitian Ilmiah. Tarsito. Bandung.
Suratiyah, Ken. 2006. Ilmu Usahatani. Penebar Swadaya. Jakarta. Sutanto, Rachman. 2002. Penerapan Pertanian Organik: Pemasyarakatan dan
Pengembangannya. Kanisisus. Yogyakarta. Wardani, N.S., Darsono, Joko Sutrisno. 2012.
Preference of Farmer’s Risk and Economic Eficiency of Tobacco Farming in Klaten Regency. Agribusiness
Department. Postgraduate Program of Sebelas Maret University. Widyaningsih, T.O. 2014. Efisiensi Usahatani Padi Organik Di Desa Wijirejo
Kecamatan Pandak Kabupaten Bantul. Skripsi. Fakultas Pertanian UMY. Yogyakarta.
Wulandari, Suci dan Agus Wahyudi. 2014. Manajemen Risiko Dalam Pengembangan Pertanian Organik Di Indonesia. Prosiding Seminar
Nasional Pertanian Organik. Bogor.
78
LAMPIRAN
79
Lampiran 1. Identitas Petani Padi Organik
No. Responden
Nama Umur
Jenis Kelamin
Tingkat Pendidikan
Pengalaman Status Kepemilikan
Lahan
1 Sumarjono
44 Laki-laki SMA
14 Milik dan Sewa 2
Kadiyat 49 Laki-laki
SMA 8 Milik
3 Badawi
60 Laki-laki SMA
13 Milik 4
Qomarudin 55 Laki-laki
SD 13 Milik dan Sakap
5 Sukijo
53 Laki-laki SMA
10 Sewa 6
Yatmini 34 Perempuan SD
8 Milik 7
Subagio 53 Laki-laki
SMA 15 Milik dan Sakap
8 Sumijem
55 Perempuan SD 10 Sewa dan Sakap
9 Pairan
71 Laki-laki SD
13 Sewa 10
Yulianto 53 Laki-laki
SMA 10 Milik
11 Samingan
65 Laki-laki SMP
5 Milik 12
Slamet 52 Laki-laki
SMA 14 Sewa dan Sakap
13 Kasbi
50 Laki-laki SMP
5 Sakap 14
Miyati 44 Perempuan SMP
5 Milik 15
Parjiyem 56 Perempuan SD
14 Sakap 16
Wiwit 44 Perempuan SMK
5 Milik 17
Tumiran 60 Laki-laki
SD 15 Milik dan Sewa
18 Saringat
52 Laki-laki SMA
14 Milik dan Sewa 19
Martini 41 Perempuan SMA
8 Milik dan Sewa 20
Marjono 44 Laki-laki
SMA 7 Milik
21 Subandi
53 Laki-laki SMA
10 Milik 22
Mujirah 52 Perempuan SD
8 Sakap 23
Priyadi 53 Laki-laki
SMA 14 Sewa dan Sakap
24 Temon
65 Perempuan SD 10 Sakap
25 Suparti
42 Perempuan SMP 5 Sakap
26 Giyono
45 Laki-laki SMA
10 Milik 27
Kubarjo 65 Laki-laki
SD 10 Milik
28 Muhaji
82 Laki-laki D3
10 Milik 29
Suroyo 46 Laki-laki
SD 8 Sakap
30 Jumadi
55 Laki-laki SD
14 Milik 31
Adi W 70 Laki-laki
SD 10 Sewa
32 Darso H
55 Laki-laki SMP
14 Sewa 33
Sawal 50 Laki-laki
SMA 9 Milik
80 Lampiran 2. Penerimaan Petani Padi Organik